22.2 C
Sukabumi
Senin, April 29, 2024

Bocah maling ditangkap di Cicurug Sukabumi, warga: sudah berulangkali

sukabumiheadline.com - Seorang bocah laki-laki berusia sekira...

Cek harga Yamaha Mio 110 2024, skutik retro performa tangguh

sukabumiheadline.com - Pabrikan motor asal Jepang, Yamaha,...

Dirut Pertamina: BBM Ron 92 jadi pengganti Pertalite, harga yang sama karena disubsidi

sukabumiheadline.com - Ramai diperbincangkan bahwa SPBU milik...

Santap Makaroni Telur 10 Orang di Purabaya Sukabumi Langsung Mual, Pusing dan Muntah

SukabumiSantap Makaroni Telur 10 Orang di Purabaya Sukabumi Langsung Mual, Pusing dan Muntah

sukabumiheadline.com l PURABAYA – Sebanyak 9 orang anak anak dan satu dewasa di Kampung Cinangka, Desa Neglasari, Kecamatan Purabaya, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat menjalani perawatan diduga alami keracunan makanan.

Ke 10 orang tersebut berinisial SR (13), SA (10), SM (10), NU (12), RA (8), RD (8), AM (10), AL (7) AD (8) dan PU (42) sempat mengalami mual dan muntah disertai pusing setelah mengkonsumsi jenis makanan berupa makaroni telor.

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede membenarkan adanya dugaan keracunan tersebut, di mana peristiwa terjadi pada Senin (26/6/2023), saat mereka menghadiri acara samenan atau kenaikan kelas di sekolah.

Diketahui, para korban sempat membeli dan mengonsumsi makanan dari seorang pedagang kaki lima penjual makaroni telor.

Kemudian, kata Maruly, kurang lebih satu jam setelah mengkonsumsi makanan tersebut para korban merasakan mual, muntah dan pusing hingga para korban sebanyak 10 orang dibawa ke Puskesmas Purabaya guna dilakukan perawatan.

“Saat ini para korban sudah membaik dan kemudian para korban pun kembali ke rumah masing-masing,” ujar Maruly.

Atas adanya kejadian itu, lanjut Maruly pihaknya langsung melakukan penanganan dengan memeriksa sejumlah saksi dan mengambil sample makanan untuk dilakukan pemeriksaan laboratorium.

“Sampel selanjutnya diserahkan kepada pihak Puskesmas setempat guna dilakukan pemeriksaan laboratorium,” jelasnya.

“Jadi petugas sudah memeriksa jenis makanan yang dijual, menelusuri bahan makanan apa saja, dari mana diperoleh, bagaimana cara pengelolaannya, menggunakan alat apa saja, juga memperdalam terhadap air yang digunakan untuk memasak, serta bahan bahan dibeli dari mana saja,” imbuhnya.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer