Senjata Makan Tuan, Pemburu Babi Hutan di Nyalindung Sukabumi Jadi Korbannya

- Redaksi

Rabu, 15 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Senjata rakitan milik pemburu babi hutan diamankan Polsek Nyalindung, Sukabumi. l Istimewa

Senjata rakitan milik pemburu babi hutan diamankan Polsek Nyalindung, Sukabumi. l Istimewa

sukabumiheadline.com – JN (43), seorang pemburu babi hutan, harus mendapat perawatan di Rumah Sakit (RS) Hasan Sadikin Bandung karena tertembak senapan miliknya sendiri.

Kapolsek Nyalindung, AKP Aguk Khusaini mengatakan, korban tertembak senapan rakitan miliknya sendiri, setelah korban memburu babi hutan di Desa Wangunreja, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi, pada Ahad (12/9/2021) siang sekira pukul 12.00 WIB.

“Hasil olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) dan pemeriksaan saksi, korban memburu babi hutan menggunakan senapan rakitan,” kata Aguk kepada sukabumiheadline.com.

Aguk menambahkan, karena gagal mendapatkan buruan, korban memilih untuk pulang ke rumahnya. Sesampainya di rumah, JN berniat menurunkan rumput, saat itu posisinya sambil membungkukan badan, lalu senapan yang disandang korban di pundak kirinya terjatuh.

“Saat senapan rakitan terjatuh dari pundaknya, peluru dari senapan langsung meletus dan mengenai pinggang bagian kiri korban,” katanya

Melihat kejadian itu, lanjut Aguk, saksi dan warga setempat langsung memberikan pertolongan dengan membawa JN ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) R. Syamsudin, SH., Kota Sukabumi.

Baca Juga :  Tertimpa Pohon, Bangunan SD di Palabuhanratu Sukabumi Hancur

Namun, setiba di RSUD R. Syamsudin, SH., sebab alasan keterbatasan sarana dan prasarana, tim medis merujuk JN untuk segera dievakuasi ke RS Hasan Sadikin Bandung.

Sementara, hasil TKP dan pemeriksaan dari sejumlah saksi, korban telah memiliki senjata rakitan untuk memburu babi hutan, sejak tiga tahun terakhir.

“Senapan rakitan beserta peluru, sudah kami amankan untuk dijadikan barang bukti. Adapun kondisi korban sudah berangsur membaik dan sudah menjalani operasi pengangkatan peluru yang bersarang di pinggangnya,” pungkas Aguk.

Berita Terkait

Brak! Elf trayek Sukabumi – Surade tabrak pohon di Lengkong, 6 penumpang luka
Anies dan Aksi Bersama bangun jembatan gantung di Sukabumi
Baharkam Polri gagalkan penyeludupan 11 ribu benih lobster di Sukabumi
Setahun Kamal menghilang, pria asal Surade Sukabumi ini ditemukan tewas di Cikembar
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang Pertanggungjawaban APBD 2024
Perda Kabupaten Sukabumi No. 7/2017 tentang Hak Keuangan dan Administratif Pimpinan/Anggota DPRD
Wanita asal Sukabumi ini terciduk besuk suami di lapas bawa oleh-oleh sabu
Waspada! Peringatan dini BMKG untuk 7 kecamatan di Sukabumi dan Cianjur ini

Berita Terkait

Minggu, 22 Juni 2025 - 19:35 WIB

Brak! Elf trayek Sukabumi – Surade tabrak pohon di Lengkong, 6 penumpang luka

Minggu, 22 Juni 2025 - 00:01 WIB

Anies dan Aksi Bersama bangun jembatan gantung di Sukabumi

Kamis, 19 Juni 2025 - 22:41 WIB

Baharkam Polri gagalkan penyeludupan 11 ribu benih lobster di Sukabumi

Rabu, 18 Juni 2025 - 22:28 WIB

Setahun Kamal menghilang, pria asal Surade Sukabumi ini ditemukan tewas di Cikembar

Rabu, 18 Juni 2025 - 19:49 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang Pertanggungjawaban APBD 2024

Berita Terbaru

Menteri Luar Negeri Iran, Sayed Abbas Araghchi - Ist

Internasional

Menlu Iran: Membela diri dari serangan biadab adalah hak kami

Minggu, 22 Jun 2025 - 22:42 WIB