Survei: Makan Gratis, Joget Gemoy Sudah Tak Laku, 2 Mandek, 1 dan 3 Naik

- Redaksi

Selasa, 23 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Anies Baswedan, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo. l Istimewa

Anies Baswedan, Prabowo Subianto, Ganjar Pranowo. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Survei Indonesia Political Expert (IPE) menyebut elektabilitas paslon nomor urut 02, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka, cenderung tidak ada perubahan.

Kondisi tersebut berbanding terbalik dengan elektabilitas pasangan capres-cawapres nomor urut 03, yaitu Ganjar Pranowo-Mahfud MD, dan nomor urut 01, Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar.

IPE memotret hasil survei September 2023 hingga Januari 2024 menunjukkan Ganjar-Mahfud memiliki kenaikan elektabilitas yaitu sebesar 4,39 persen, Anies-Muhaimin 4,10 persen, dan Prabowo-Gibran 2,82 persen.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Demikian diungkapkan Direktur Riset dan Survei IPE, Agustanto Suprayoghi saat merilis survei.

Baca Juga :  Mundur dari Menko Polhukam, TPN Ingin Mahfud MD Kritik Pemerintah Lebih Terbuka

“Apa yang dilakukan pasangan AMIN dan Ganjar-Mahfud mereka berusaha kampanye dengan mengeksplorasi potensi yang dimiliki. Dan saya melihatnya ini strategi dampak bukan output, sementara 02 strategi output yang viral paling lama tiga minggu,” ujar Agustanto.

Prabowo-Gibran Mandek 

Sementara pengamat politik yang turut hadir dalam rilis survei kali ini, Ray Rangkuti menyebut terdapat beberapa faktor yang membuat elektabilitas Prabowo-Gibran mandek.

Seperti tingkat kepuasan masyarakat terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang berimbas kepada pasangan nomor urut dua, model kampanye yang monoton, hingga isu dinasti politik yang optimal di kalangan mahasiswa dan masyarakat.

Baca Juga :  Merasa Dijadikan Objek Pencitraan, Fajar Akan Kembalikan Bantuan Ganjar Pranowo

Kemudian, Ray mengungkapkan citra Ganjar sebagai penerus Presiden Jokowi makin hari terus menguat.

“Di survei juga memperlihatkan citra Pak Ganjar sebagai penerus Pak Jokowi lebih kuat dibandingkan Pak Prabowo yang semata-mata citranya nempel. Ini merupakan dua hal yang berbeda,” kata dia.

Adapun survei IPE dilakukan sejak 2-16 Januari 2024 dengan jumlah responden sebanyak 2.400 Warga Negara Indonesia (WNI) yang telah memiliki hak pilih, terdaftar di Daftar Pemilih Tetap (DPT), berusia 17 tahun dan telah menikah.

Sedangkan survei dilakukan di 416 Kabupaten dan 98 Kota dengan metode random purposive, serta sampling error 2 persen dengan tingkat kepercayaan 95 persen.

Berita Terkait

KPU bikin aturan rahasiakan data Capres-Cawapres, termasuk ijazah
Kisah hidup, harta dan kontoversi Budi Arie, loyalis Jokowi dipecat Prabowo dari Menkop
Prabowo reshuffle kabinet, ini daftar 5 menteri dipecat
Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati
Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI
Eko Patrio dan Uya Kuya dinonaktifkan dari DPR RI
Ahmad Sahroni dan Nafa Urbach dipecat dari DPR RI
Ahmad Sahroni dipecat usai viral respons kritik bubarkan DPR

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 19:42 WIB

KPU bikin aturan rahasiakan data Capres-Cawapres, termasuk ijazah

Rabu, 10 September 2025 - 00:49 WIB

Kisah hidup, harta dan kontoversi Budi Arie, loyalis Jokowi dipecat Prabowo dari Menkop

Senin, 8 September 2025 - 20:13 WIB

Prabowo reshuffle kabinet, ini daftar 5 menteri dipecat

Senin, 1 September 2025 - 15:07 WIB

Beda dengan PAN dan Nasdem, PDIP hanya minta maaf ulah Deddy Sitorus-Sadarestuwati

Minggu, 31 Agustus 2025 - 18:41 WIB

Matematikanya ngawur, Golkar nonaktifkan Adies Kadir dari DPR RI

Berita Terbaru