Tak putus dirundung malang, kini TKW asal Sukalarang Sukabumi dituduh curi perhiasan

- Redaksi

Senin, 24 Maret 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Nurhayati, TKW asal Sukabumi di Irak - Istimewa

Nurhayati, TKW asal Sukabumi di Irak - Istimewa

sukabumiheadline.com – Bak judul novel karya Sutan Takdir Alisjahbana, Tak Putus Dirundung Malang, nasib tragis kembali dialami wanita asal Sukabumi, Jawa Barat, bernama Nurhayati.

Diketahui, Nurhayati merupakan salah seorang TKW asal Kampung Cipamingkis, Desa/Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi. Video curahan hati wanita malang ini diunggah akun TikTok @rasty 3r.

Terungkap jika Nurhayati saat ini tengah bekerja di salah satu keluarga yang tinggal di Kota Erbil, Ibu Kota Pemerintah Daerah Kurdistan (KRG) di wilayah Irak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dilihat sukabumiheadline.com, dalam video berdurasi 2.39 menit tersebut, Nurhayati meminta bantuan kepada seluruh masyarakat dan Pemerintah Republik Indonesia untuk membantunya terlepas dari masalah yang tengah dihadapi.

“Seharusnya kontrak kerja saya selama dua tahun, dan habis di bulan Mei 2025. Namun, saya mendapat kesulitan untuk mengurus kepulangan, karena difitnah telah mencuri perhiasan dan uang milik anak majikan saya,” keluh Nurhayati.

Baca Juga :  Biayai LSM tapi nihil, ortu ingin kasus Siti Ulfah TKW asal Sukabumi jadi pembelajaran

Akibat tuduhan tersebut ia mengaku mendapat tekanan mental luar biasa, di mana setiap saat dia dipaksa untuk mengakui perbuatan yang dituduhkan majikannya.

Padahal, jelas Nurhayati, seluruh barang miliknya sudah diperiksa dan tidak ditemukan barang yang diduga telah diambilnya tersebut.

“Saat ini saya mendapat tekanan mental berat dari majikan, saya terus dipaksa dan ditekan untuk mengakui perbuatan yang tidak pernah saya lakukan, bahkan seluruh barang saya disita oleh majikan,” paparnya seraya meneteskan air mata.

Untuk itu, Nurhayati memohon kepada Pemerintah Republik Indonesia, terutama Presiden Prabowo Subianto agar membantu kepulangannya ke Tanah Air.

“Kepada Presiden Republik Indonesia, Bapak Prabowo Subianto, dan seluruh masyarakat Indonesia, mudah – mudahan bisa membantu menyelesaikan masalah yang sedang saya hadapi ini. Terus terang saya sudah tidak kuat, mental saya dihajar habis-habisan setiap hari,” ucapnya.

Baca Juga :  Sebab Jalan Butut, Truk Muatan Pupuk Terperosok di Sukalarang Sukabumi

Berita Terkait: Alhamdulillah, Siti Ulfah TKW asal Sukabumi dianiaya majikan sudah di KJRI Jedah

Diberitakan sebelumnya, Siti Ulfah seorang Pekerja Migran asal Kota Sukabumi juga mengalami penyiksaan oleh majikannya di Arab Saudi. Ia mengaku kedap dijambak rambut hingga tidak diberikan makan oleh majikannya.

Namun, Siri Ulfah kini sudah berhasil diamankan di Kantor Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Jedah. Baca selengkapnya: Siti Ulfa, TKW asal Lembursitu Sukabumi ingin pulang karena dianiaya majikan

TKW asal Kampung Cikundul Hilir RT 002/004, Kelurahan Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Jawa Barat, itu mengatakan bahwa ia telah dijemput oleh tim dari KJRI dan imigrasi. Baca selengkapnya: Rojab Asyari bantu pulangkan Siti Ulfa, TKW asal Sukabumi disiksa majikan di Arab Saudi

Berita Terkait

Dedi Mulyadi jengkel lihat kondisi Pantai Palabuhanratu Sukabumi
Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025
Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger
Warga Sukabumi kritik pedas Abdi Nagri Nganjang ka Warga Dedi Mulyadi
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Rapat Paripurna Pertanggungjawaban APBD 2024, ini hasilnya
Tak terima diputus cinta, pria culik balita di Bojonggenteng Sukabumi dibawa kabur ke Lamongan
Puluhan pelajar asal Cisaat Sukabumi hendak tawuran di Bogor diamankan polisi

Berita Terkait

Selasa, 5 Agustus 2025 - 19:21 WIB

Dedi Mulyadi jengkel lihat kondisi Pantai Palabuhanratu Sukabumi

Selasa, 5 Agustus 2025 - 01:31 WIB

Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya

Senin, 4 Agustus 2025 - 18:35 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025

Minggu, 3 Agustus 2025 - 01:28 WIB

Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 02:59 WIB

Warga Sukabumi kritik pedas Abdi Nagri Nganjang ka Warga Dedi Mulyadi

Berita Terbaru