Warga Sukabumi, Polri Bakal Gelar Razia Besar-besaran, Catat Tanggalnya

- Redaksi

Senin, 6 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede saat rilis hasil razia kendaraan di Mapolres Sukabumi. l sukabumiheadline.com

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede saat rilis hasil razia kendaraan di Mapolres Sukabumi. l sukabumiheadline.com

SUKABUMIHEADLINE.com l Bagia warga Sukabumi, Jawa Barat, pastikan tetap mematuhi aturan saat berkendara. Pasalnya, meskipun kini diberlakukan tilang elektronik, namun polri masih akan melakukan razia besar-besaran pada pekan ini.

Diketahui, Korps Lalu Lintas Polri berencana untuk menggelar razia kendaraan besar-besaran di Indonesia. Kegiatan ini digelar, dalam rangka meningkatkan budaya tertib berlalu lintas masyarakat, oleh Korlantas Polri, kegiatan tersebut diberi nama Operasi Keselamatan 2023 dengan tema Keselamatan Lalu Lintas yang Pertama dan Utama.

Sebelum pelaksanaan operasi tersebut, mereka terlebih dahulu mengadakan Pelatihan Pra Operasi Keselamatan yang digelar di gedung NTMC Polri.

“Operasi Keselamatan 2023 akan dilaksanakan pada 7 sampai 20 Februari 2023, dengan mengedepankan tindakan preventif, edukatif dan persuasif,” ujar penanggung jawab kelas pelatihan sistem Kendali, Koordinasi, Komunikasi dan Informasi Korlantas Polri, AKBP Bargani dikutip sukabumiheadline.com dari laman Korlantas Polri, Senin (6/2/2023).

Untuk penindakan berupa tilang, Bargani menuturkan bahwa selama digelarnya kegiatan Operasi Keselamatan 2023 kepolisian tetap mengedepankan sistem tilang elektronik atau Electronic Traffic Law Enforcement (ETLE).

Sistem ETLE yang digunakan, kata Bargani yaitu mulai dari kamera statis yang dipasang di titik-titik tertentu, maupun mobile yang sifatnya bergerak.

Baca Juga :  Mengenal Tjetjep Euwjong, Juara MotoGP Tahun 1970 asal Tanah Pasundan

“Tujuannya menurunkan angka pelanggaran lalu lintas, menurunkan angka kecelakaan lalu lintas dan jumlah fatalitas korban laka. serta meningkatkan disiplin masyarakat dalam berlalu lintas,” tuturnya.

Adapun, sasaran dalam Operasi Keselamatan 2023, ungkap Bargani adalah segala jenis pelanggaran yang kasat mata, seperti tidak menggunakan helm, melawan arah dan potensi gangguan yang menyebabkan kemacetan.

Ia menambahkan, petugas juga akan memantau adanya pelanggaran dan kecelakaan lalu lintas, baik yang terjadi di jalan tol maupun di ruas arteri.

“Kami imbau kepada masyarakat untuk tetap mematuhi aturan lalu lintas yang sudah ditetapkan, agar tercipta Kamseltibcar Lantas,” ungkapnya.

Berita Terkait

Tragis, anggota DPR: Kami dengar amplop kondangan akan dipajak pemerintah
Usai dilantik jadi ASN, guru PPPK ramai-ramai gugat cerai suami
Mulai 2026 Kemenag tak lagi urusi ibadah haji
Alhamdulillah, tunjangan guru Pendidikan Agama Islam naik Rp500 ribu
Mulai 14 Juli 2025, ini rincian jam masuk sekolah di Jabar untuk PAUD, SD, SMP dan SMA
Dikenal sebagai Geng 9 Naga, Tomy Winata akan bangun wilayah terisolir di Sukabumi
Respons Dewan Pers soal maraknya wartawan bodrek peras pejabat
Tebus tunggakan ijazah, Pemprov Jawa Barat gelontorkan Rp600 miliar

Berita Terkait

Rabu, 23 Juli 2025 - 22:43 WIB

Tragis, anggota DPR: Kami dengar amplop kondangan akan dipajak pemerintah

Selasa, 22 Juli 2025 - 22:19 WIB

Usai dilantik jadi ASN, guru PPPK ramai-ramai gugat cerai suami

Rabu, 16 Juli 2025 - 00:35 WIB

Mulai 2026 Kemenag tak lagi urusi ibadah haji

Senin, 14 Juli 2025 - 21:39 WIB

Alhamdulillah, tunjangan guru Pendidikan Agama Islam naik Rp500 ribu

Minggu, 13 Juli 2025 - 18:44 WIB

Mulai 14 Juli 2025, ini rincian jam masuk sekolah di Jabar untuk PAUD, SD, SMP dan SMA

Berita Terbaru