Wisata Alam Curug Batu Bodas yang Asri di Kalapanunggal Sukabumi

- Redaksi

Jumat, 6 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Curug Batu Bodas Kalapanunggal. I Istimewa

Curug Batu Bodas Kalapanunggal. I Istimewa

sukabumiheadline.com l KALAPANUNGGAL – Tempat wisata Curug Batu Bodas di Kampung Cigoong, Desa Pulosari, Kecamatan Kalapanunggal, Kabupaten Sukabumi menawarkan keindahan objek wisata alam.

Asal nama “bodas” berarti “putih” atau “suci” berasal dari batu tinggi berwarna putih seperti tebing. Akses ke Curug ini masih sulit terjangkau dan tidak diperbolehkan untuk kendaraan roda empat.

Pengelola Curug, Dedi Mulyadi (25), mengatakan bahwa Curug Batu Botas baru diresmikan tahun 2020 lalu. “Alhamdulilah, Curug Batu Bodas telah diresmikan menjadi objek wisata alam pada bulan Juli 2020.” kata Dedi kepada sukabumiheadline.com, Jumat (6/8/2021).

Alasan Dedi dan warga kampung Cigoong untuk membuat wisata Curug ini adalah supaya masyarakat Cigoong mempunyai penghasilan tambahan.

“Kami berharap agar objek wisata ini bisa menjadi penambah pemasukan perekonomian dan mengurangi angka pengangguran warga yang lumayan tinggi,” ungkapnya.

Baca Juga :  Dikeluhkan Warga, 9 PJU di Cisolok Sukabumi Dibiarkan Padam dan Rusak

Warga juga berharap pemerintah dapat membantu mengembangkan fasilitas-fasilitas yang dapat mengakomodasi wisatawan pada waktu kedepan seperti toilet, area istirahat, dan mushola, karena fasilitas masih minim.

“Fasilitas yang di dapat untuk saat ini baru ada saung saung tempat selpi dan tempat camping ground karena masih tahap penataan,” jelasnya.

Untuk harga tiket masuk, dibandrol relatif murah dan tanpa biaya tambahan lain. “Harga tiket masuk hanya Rp5 ribu per motor dan apabila ingin kemping tidak ada biaya tambahan, atau bayar seikhlasnya karena masih penataan” katanya.

Berita Terkait

Cek jadwal konser musisi lagu asal Sukabumi Rieka Roslan with Bebi Romeo dan Nadadara
Fakta Ratu Ratu Queens: The Series, dibintangi artis asal Sukabumi hingga dialog bahasa Sunda
Momen profesor asal Sukabumi diteriaki “Zionis!”, ternyata ini dosanya
Wanita Sukabumi, ini lho trend rambut pendek dan penataannya
Momen wanita cantik asal Sukabumi pamer foto bareng Presiden RI, bukan orang sembarangan
7 manfaat biji pepaya: Stabilkan gula darah, cegah kanker, kesehatan liver dan jantung
Momen lawyer asal Sukabumi, Noumira Sjahril umrah bareng Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie
Profil Selfi Nafilah, pedangdut asal Sukabumi kini mantap berhijab

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 22:55 WIB

Cek jadwal konser musisi lagu asal Sukabumi Rieka Roslan with Bebi Romeo dan Nadadara

Selasa, 16 September 2025 - 00:40 WIB

Fakta Ratu Ratu Queens: The Series, dibintangi artis asal Sukabumi hingga dialog bahasa Sunda

Sabtu, 13 September 2025 - 02:49 WIB

Momen profesor asal Sukabumi diteriaki “Zionis!”, ternyata ini dosanya

Selasa, 9 September 2025 - 01:09 WIB

Wanita Sukabumi, ini lho trend rambut pendek dan penataannya

Selasa, 9 September 2025 - 00:27 WIB

Momen wanita cantik asal Sukabumi pamer foto bareng Presiden RI, bukan orang sembarangan

Berita Terbaru

OKI adalah organisasi internasional yang terdiri dari 57 negara anggota. OKI rutin menggelar pertemuan setiap tahun. Sejarah berdirinya OKI berawal dar pembakaran Masjid Al-Aqsa di Yerusalem - AFP PHOTO / YASIN AKGUL

Internasional

Respons Israel, OKI akan bentuk NATO versi negara Muslim

Rabu, 17 Sep 2025 - 16:49 WIB