22 Pria Hendak Tawuran di Nagrak Sukabumi Diamankan Polisi dan Warga

- Redaksi

Minggu, 17 September 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Barang bukti diamankan polisi dari puluhan pria di Nagrak, Sukabumi. l Istimewa

Barang bukti diamankan polisi dari puluhan pria di Nagrak, Sukabumi. l Istimewa

sukabumiheadline.com l NAGRAK – Personil Polsek Nagrak dibantu warga berhasil mengamankan puluhan pelajar yang diduga hendak melakukan tawuran di dua tempat berbeda, yaitu Kampung Bungursarang dan Kampung Cicangkore, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Sabtu (16/09/23) malam sekira pukul 23.30 WIB.

Menurut Kapolsek Nagrak Iptu Teguh Putra Hidayat, pihaknya mengamankan sebanyak 22 orang laki-laki yang diduga akan melakukan tawuran.

“Puluhan Pelajar yang kami amankan tersebut dari beberapa sekolah tetapi ada juga yang statusnya bukan pelajar, ” ungkap Teguh pagi ini, Ahad (17/09/23).

Teguh menyatakan, pihaknya juga menemukan senjata tajam berupa satu bilah golok serta menyita 8 buah handphone dari berbagai merek.

“Setelah kami periksa dan didata serta dilakukan pembinaan, puluhan pelajar tersebut kami kembalikan kepada orangtuanya,” jelasnya.

Baca Juga :  Ratusan Napi Lapas Kelas IIB Sukabumi Dapat Remisi

Dugaan akan terjadinya tawuran antar pelajar tersebut, berawal dari adanya laporan masyarakat kepada anggota piket Polsek Nagrak yang mencurigai adanya konvoi pelajar. Kemudian, ditindaklanjuti oleh polisi dengan menggelar patroli ke tempat berkumpulnya para pelajar itu.

“Kami meminta para orang tua untuk selalu mengawasi perilaku anaknya terutama pada saat di rumah, agar tidak terjadi tindakan kriminal yang akan merugikan dirinya sendiri maupun orang lain,” tutup Teguh.

Berita Terkait

Remaja putri asal Sukabumi laporkan Habib Kwitang dan WNA Arab Saudi ke Bareskrim Polri
Kemenko PMK temukan masalah baru di Sukabumi ketika renovasi rumah keluarga Raya
Dedi Mulyadi: Bupati Sukabumi sulit dihubungi, tapi problemnya banyak sekali
Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa
Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM
KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi

Berita Terkait

Kamis, 28 Agustus 2025 - 12:08 WIB

Remaja putri asal Sukabumi laporkan Habib Kwitang dan WNA Arab Saudi ke Bareskrim Polri

Rabu, 27 Agustus 2025 - 23:40 WIB

Kemenko PMK temukan masalah baru di Sukabumi ketika renovasi rumah keluarga Raya

Rabu, 27 Agustus 2025 - 13:19 WIB

Dedi Mulyadi: Bupati Sukabumi sulit dihubungi, tapi problemnya banyak sekali

Minggu, 24 Agustus 2025 - 22:31 WIB

Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa

Kamis, 21 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Berita Terbaru

Menko PMK, Pratikno - Ist

Nasional

Menko PMK minta BAZNAS bantu pemerintah

Kamis, 28 Agu 2025 - 14:07 WIB