Candy, Mahasiswi Kristen Lulus Cum Laude dari Universitas Islam Negeri Jakarta

- Redaksi

Jumat, 10 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Rahasimamonjy Lovanavalona Allison Candy. l Istimewa

Rahasimamonjy Lovanavalona Allison Candy. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Mungkin bagi sebagian besar masyarakat, menilai Universitas Islam Negeri (UIN) 100 persen diisi mahasiswa Muslim, tapi kenyataannya tidak demikian. Banyak di antaranya berasal dari kalangan non Muslim.

Salah satunya, adalah Rahasimamonjy Lovanavalona Allison Candy. Ia belum lama ini dinyatakan lulus sebagai Sarjana Terbaik Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik di Wisuda Sarjana ke-124 di UIN Syarif Hidayatullah Jakarta.

Dikutip sukabumiheadline.com dari laman kampus, uinjkt.ac.id, Jumat (10/6/2022), perempuan beragama Kristen ini lulus dengan IPK 3,65 atau berpredikat Cum Laude dari UIN Jakarta yang notabene merupakan salah satu Perguruan Tinggi Keagaamaan Islam Negeri (PTKIN).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diberitakan laman resmi UIN Jakarta, Candy menempuh studi di prodi Hubungan Internasional FISIP. Di UIN Jakarta, aku Candy, ia salah satunya belajar bahasa Arab dan Islam.

Baca Juga :  Profil Mahasiswi Cantik UIN Lampung Bersetubuh 6 Kali dengan Dosen Saat Istri Tugas Luar

Diakui mahasiswi asing tersebut, bahasa Arab masih asing baginya karena di negara asalnya, Madagaskar, Afrika, penduduknya menggunakan bahasa Perancis sebagai bahasa nasional.

Namun demikian, Candy tetap berusaha belajar bahasa Arab seperti mahasiswa lainnya, meskipun tidak sepenuhnya memahami.

“Saya menganggap ini sebuah challenge (tantangan), di mana saya harus banyak belajar tentang Islam dan bahasa Arab,” kata dia.

Cerita Candy, kendati mayoritas mahasiswa di kampusnya merupakan Muslim, ia tidak merasa terasing dan bisa nyaman bergaul di lingkungan belajar. Sehingga, ia bisa belajar bahasa Indonesia dari teman-teman kuliahnya.

Sebagai mahasiswa asing, ia belajar bahasa Indonesia sebagai bahasa pengantar perkuliahan dari kursus Pusat Pengembangan Bahasa (PPB) UIN Jakarta. Dari kursus dan latihan bersama teman, Candy terbiasa berbahasa Indonesia hingga fasih.

Baca Juga :  Profil Mahasiswi Cantik UIN Lampung Bersetubuh 6 Kali dengan Dosen Saat Istri Tugas Luar

“Ya soal bahasa Indonesia saya peroleh dari kursus di Pusat Pengembangan Bahasa. Sekarang saya sudah bisa berbahasa Indonesia,” jelas penyuka nasi goreng dan soto Betawi ini.

Untuk memperoleh gelar sarjananya, ia menyelesaikan skripsi dengan bahasa Inggris yang berjudul Indonesia Soft Power Diplomacy Toward Madagascar via Education and Cultural Exchange: Darmasiswa Scholarship Period 2016-2019.

Candy Mendapat Beasiswa Darmasiswa

Candy sendiri lahir Betafo, pada 5 Mei 1998. Ia kuliah di UIN Jakarta lewat jalur seleksi Ujian Mandiri. Perkuliahan Candy dibiayai lewat Program Beasiswa Rektor.

Sebelum kuliah di UIN Jakarta, Candy mendapat beasiswa non degree di Program Darmasiswa Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI.

Untuk diketahui, Darmasiswa adalah program beasiswa bagi siswa asing asal negara-negara yang memiliki hubungan diplomatik dengan Indonesia untuk belajar bahasa Indonesia, seni, dan budaya di 54 universitas di Indonesia.

Program ini dijalankan sejak 1974 sebagai bagian dari inisiatif ASEAN atau Perhimpunan Bangsa-bangsa Asia Tenggara.

Berita Terkait

Agar tak sok jago, Komisi III DPR RI: Seragam ormas tak boleh loreng
Bupati Subang ngamuk ke sopir tronton yang melintas pada jam dilarang, kok Sukabumi tidak?
Dilarang ada titipan, Dedi Mulyadi ancam pelaku curang SPMB Jawa Barat
KDM heran tunggakan iuran BPJS Kesehatan Pemprov Jabar Rp300 miliar
Mengenal Yuni Sarah Desa Kertayasa, nominasi pengolahan sampah terbaik di Jawa Barat
Jalan Lingkar Selatan Sukabumi: Ini fungsi dan beda Jalan Provinsi, Nasional dan Kabupaten/Kota
Resmi, semua desa di Jawa Barat  terapkan e-budgeting dan e-voting
Banyak lahan bersertifikat di bantaran sungai, KDM minta bantuan Jaksa Agung

Berita Terkait

Selasa, 17 Juni 2025 - 09:04 WIB

Agar tak sok jago, Komisi III DPR RI: Seragam ormas tak boleh loreng

Senin, 16 Juni 2025 - 13:12 WIB

Bupati Subang ngamuk ke sopir tronton yang melintas pada jam dilarang, kok Sukabumi tidak?

Kamis, 12 Juni 2025 - 11:51 WIB

Dilarang ada titipan, Dedi Mulyadi ancam pelaku curang SPMB Jawa Barat

Rabu, 11 Juni 2025 - 16:50 WIB

KDM heran tunggakan iuran BPJS Kesehatan Pemprov Jabar Rp300 miliar

Rabu, 11 Juni 2025 - 13:00 WIB

Mengenal Yuni Sarah Desa Kertayasa, nominasi pengolahan sampah terbaik di Jawa Barat

Berita Terbaru