Belasan Rumah Warga di Palabuhanratu Sukabumi Rusak Diterjang Gelombang Pasang

- Redaksi

Minggu, 3 Juli 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Warga menatap gelombang pasang Pantai Palabuhanratu. l Istimewa

Warga menatap gelombang pasang Pantai Palabuhanratu. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l PALABUHANRATU – Sedikitnya 17 unit rumah warga di Kampung Rawakalong mengalami rusak, dan 21 rumah di Kampung Cipatuguran, Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, terancam gelombang pasang air laut.

Informasi diperoleh, gelombang pasang air laut yang naik ke daratan pantai di dua kampung tersebut, terjadi sekitar pukul 10.00 WIB, Ahad (3/7/2022).

Manajer Pusat Pengendalian dan Operasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Nanang Sudrajat mengatakan dari 17 unit rumah yang terdampak, enam rumah mengalami rusak berat, satu rusak sedang dan 10 rusak ringan.

“Kalau di Kampung Cipatiguran 21 unit rumah terancam,” ujarnya dalam laporan diterima sukabumiheadline.com.

Dijelaskan Nanang, berdasarkan laporan yang diterima pihaknya, tidak ada korban jiwa maupun luka dalam peristiwa tersebut.

IMG 20220703 201426
Bangunan rusak diterjang gelombang pasang Pantai Palabuhanratu. l Istimewa

“Tadi Petugas Penanggulangan Bencana Kecamatan (P2BK) beserta aparat kelurahan dan unsur lainnya meninjau ke lokasi untuk penanganan sementara,” jelasnya.

Baca Juga :  Ngeri! Penampakan Jalan Sukabumi-Sagaranten amblas, tanah retak hingga permukiman

“Juga masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berhati hati. Sementara, untuk kebutuhan mendesak berupa sembako dan material bangunan untuk perbaikan rumah rusak,” sambungnya.

Saat ini, kata Nanang, kondisi ombak sudah kembali normal atau surut, tapi masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan berhati hati.

Berdasarkan informasi, gelombang pasang air laut tidak hanya menerjang Rawakalong dan Cipatuguran, namun juga menerjang wilayah Pantai Katapang Condong, Desa Citepus.

Sejauh ini tidak ada dampak kerusakan terhadap fasilitas ataupun warung warung milik warga di Pantai Katapang Condong.

Berita Terkait

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar
Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu
Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri
4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin
Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi
KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!
Punya potensi luar biasa, ini pesan Dedi Mulyadi di Milangkala ke-155 Kabupaten Sukabumi
Pemdes, Babinsa hingga Kapolsek bantu tuna netra sebatang kara di Nyalindung Sukabumi

Berita Terkait

Senin, 15 September 2025 - 14:32 WIB

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar

Minggu, 14 September 2025 - 00:52 WIB

Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu

Sabtu, 13 September 2025 - 00:16 WIB

Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri

Jumat, 12 September 2025 - 04:52 WIB

4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin

Kamis, 11 September 2025 - 23:14 WIB

Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi

Berita Terbaru

Dukungan netizen terhadap kemerdekaan Bangsa Palestina. l Istimewa

Internasional

Negara Palestina merdeka, ini daftar negara pro, abstain dan menolak

Selasa, 16 Sep 2025 - 00:11 WIB

Sukabumi

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar

Senin, 15 Sep 2025 - 14:32 WIB