Untuk Cari Penghasilan Tambahan, Guru Honorer Parungkuda Sukabumi Jual Kue Kering

- Redaksi

Sabtu, 28 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Devi Herwiryani dan kue keringnya. l Angga Andriansyah

Devi Herwiryani dan kue keringnya. l Angga Andriansyah

SUKABUMIHEADLINES.com – Seorang guru honorer di Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, nyambi berjualan kue kering demi mendapatkan penghasilan tambahan selama libur mengajar.

Sudah enam tahun Devi Herwiryani (41) mengajar di taman kanak-kanak dan madrasah di wilayah Desa Bojongkokosan karena menurutnya, harus mencari akal untuk menyiasati himpitan ekonomi di masa pandemi.

“Saya mulai mengajar sekitar 2015 lalu. Pertama gaji Rp200 ribu per bulan, untuk sekarang gaji yang diterima lumayan, sampai Rp600 ribu per bulan,” ungkap Devi kepada sukabumiheadlines.com, Sabtu (28/08/2021).

Dari situ, lanjut Devi, selain mengajar, ia juga membuat kue kering untuk dijual ke pelanggan atau orang yang mengenalnya. Devi melakukan itu agar bisa mendapatkan tambahan penghasilan.

Baca Juga :  Nikmati Pesona Curug di Utara Sukabumi, Bisa Camping dan Foto Prewedding

“Selain mengajar, saya membuat kue kering yang dipesan oleh pelanggan atau teman-teman. Harganya Rp35ribu satu toples. Untungnya lumayan, sekitar Rp4.500,” kata dia.

Devi mengaku tidak menargetkan berapa harus menjual kuenya. Ia hanya berpikir ingin menambah penghasilan saja.

“Jadi untuk penghasilan, tergantung banyak tidaknya kue yang dipesan. Intinya sih dilakukan untuk menambah penghasilan aja,” pungkasnya.

Berita Terkait

Mengenal pesona green stone Sukabumi yang mendunia
Petani Cidadap Sukabumi keluhkan harga pupuk subsidi dijual lebih mahal
Selain Maruarar Sirait, anaknya juga ngebet investasi di Persib Bandung, ternyata ini alasannya
Rencana Persib listing di Bursa Efek Indonesia, ini ulasan tujuan dan proses IPO
Rajin kritik Dedi Mulyadi, ternyata gaji Komisioner KPAI capai Rp26 juta per bulan
Hanipa, pesepakbola Timnas Putri asal Sukabumi ini minta bantuan Dedi Mulyadi
Pendiri Microsoft, Bill Gates tak ingin mati dalam keadaan kaya: Memalukan
Persib masuk bursa efek, Menteri PKP akan investasi Rp100 M, berharta Rp1,5 T ini rinciannya

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 00:16 WIB

Mengenal pesona green stone Sukabumi yang mendunia

Selasa, 3 Juni 2025 - 13:00 WIB

Petani Cidadap Sukabumi keluhkan harga pupuk subsidi dijual lebih mahal

Senin, 2 Juni 2025 - 19:36 WIB

Selain Maruarar Sirait, anaknya juga ngebet investasi di Persib Bandung, ternyata ini alasannya

Kamis, 29 Mei 2025 - 08:40 WIB

Rencana Persib listing di Bursa Efek Indonesia, ini ulasan tujuan dan proses IPO

Rabu, 28 Mei 2025 - 10:00 WIB

Rajin kritik Dedi Mulyadi, ternyata gaji Komisioner KPAI capai Rp26 juta per bulan

Berita Terbaru