Heboh! Teror ketuk pintu hingga bunyi petasan di Sukabumi, dikaitkan kasus kolor ijo

- Redaksi

Selasa, 23 September 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Akun @Inelnel234 menceritakan kasus teror di Sukabumi - @inelnel234

Akun @Inelnel234 menceritakan kasus teror di Sukabumi - @inelnel234

sukabumiheadline.com – Warga Kota dan Kabupaten Sukabumi dihebohkan dengan kabar adanya teror misterius berupa ketokan pintu tengah malam hingga suara petasan. Kabar tersebut ramai diperbincangkan di berbagai platform media sosial (medsos), dari mulai Facebook, TikTok, Instagram hingga grup percakapan WhatsApp.

Warga dari sejumlah wilayah di Sukabumi mengaku mengalami hal serupa.

Beberapa warga juga mengaku melakukan pengecekkan melalui kamera CCTV setelah mendengar ketukan pintu tanpa diketahui pelakunya. Namun, mereka tidak melihat aktivitas mencurigakan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Iya ada yang ketuk pintu kayak pakai batu krikil. Kejadiannya sekira jam dua (dinihari),” kata Ian Sutisna, warga Kecamatan Sukalarang, Kabupaten Sukabumi, Selasa (23/9/2025).

Demikian akun TikTok @inelnel234. Ia membuat video berdurasi 1.43 menit, menceritakan kasus tersebut. Ia awalnya menceritakan kasus yang dialami warga lain. Kemudian, ia juga menceritakan apa yang dialaminya sendiri.

Baca Juga :  Mantan Agen FBI Tuduh Saudi Dukung Pelaku Teror 9/11

Orang Sukabumi mah keur gempar. Loba nu neror. Anu ka hiji, malam Sabtu kamari aya nu nyundut petasan, tapi tarik ka saunggal imah (warga Sukabumi sedang heboh. Banyak yang menteror. Yang pertama, malam Jumat malam lalu, ada yang menyulut petasan, tapi suaranya kencang ke setiap rumah – red),” katanya.

Anu kadua Sabtu malam, Aya nu ngetrokan panto, tapi pas ditolong euweuh jelemaan (yang kedua pada Sabtu malam, ada yang mengetuk pintu, tapi ketika diintip tidak ada manusia di luar – red),” lanjutnya.

Anu katilu tadi peuting, aya ibu-ibu yang meteran kWh imahna Aya nu ngajepretkeun. Pas si ibu ka luar ada orang dan langsung memukul si ibu (yang ketiga tadi malam, ada ibu-ibu yang meteran kWh rumahnya ada yang matikan. Ketika dia keluar, ada orang yang langsung memukuli si ibu – red),” lanjut dia.

Baca Juga :  Hantu Perempuan Teror Warga Warudoyong Sukabumi

Ari di eneng mah, tadi peuting aya anu lulumpatanm waktu dicek, emang teu Aya sasaha (kalau di kampung eneng mah, tadi malam ada suara orang yang berlarian, tapi waktu dilihat emang tidak ada siapa-siapa – red),” tuturnya.

Sontak saja sejumlah netizen menuliskan spekulasi bermacam-macam. Dari yang tidak percay, mengaitkan dengan modus perampokan, hingga mengaitkannya dengan kasus kolor ijo, sosok misterius yang pernah ramai dikabarkan kerap memerkosa perempuan.

Informasi dihimpun sukabumiheadline.com, peristiwa serupa juga terjadi di wilayah Sukaraja, Kebonpedes hingga Cikembar, Kabupaten Sukabumi.

Namun, hingga kini belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian terkait kebenaran adanya teror, maupun motif di balik teror ketukan pintu misterius tersebut.

Berita Terkait

Sukabumi diguncang gempa 38 kali hingga Ahad sore: 5 rumah rusak, 20 jiwa terdampak
Kronologi Reni asal Sukabumi dipaksa nikah di China, ibunya bertahan hidup dari kuli bungkus kue
Tronton vs truk tabrakan di Jalan Pelabuhan II Sukabumi, lalin macet
Polisi ungkap penyebab kematian sopir lansia dalam angkot di Cisaat Sukabumi
Hati-hati info loker di medsos, Reni gadis asal Sukabumi dipaksa menikah lalu disekap di China
Pengakuan Ramdani, pria asal Simpenan Sukabumi dibekuk polisi di Sulawesi Selatan
DPRD Kabupaten Sukabumi serap aspirasi ponpes
Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar

Berita Terkait

Selasa, 23 September 2025 - 08:25 WIB

Heboh! Teror ketuk pintu hingga bunyi petasan di Sukabumi, dikaitkan kasus kolor ijo

Minggu, 21 September 2025 - 20:38 WIB

Sukabumi diguncang gempa 38 kali hingga Ahad sore: 5 rumah rusak, 20 jiwa terdampak

Minggu, 21 September 2025 - 02:05 WIB

Kronologi Reni asal Sukabumi dipaksa nikah di China, ibunya bertahan hidup dari kuli bungkus kue

Sabtu, 20 September 2025 - 19:06 WIB

Tronton vs truk tabrakan di Jalan Pelabuhan II Sukabumi, lalin macet

Sabtu, 20 September 2025 - 02:00 WIB

Polisi ungkap penyebab kematian sopir lansia dalam angkot di Cisaat Sukabumi

Berita Terbaru

Ilustrasi e-voting atau electronic voting - Istimewa

Jawa Barat

Resmi, Pilkades Serentak di Sukabumi gunakan e-Voting

Selasa, 23 Sep 2025 - 14:25 WIB

Marsha Timothy - @marshatimothy

Hidayah

Kisah haru Marsha Timothy mantap memeluk Islam

Selasa, 23 Sep 2025 - 00:35 WIB