Segini ONH dan jatah kuota haji 2026 Jawa Barat, Sukabumi berapa?

- Redaksi

Jumat, 31 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pelepasan calon haji asal Kabupaten Sukabumi 2025 - Humas Pemkab Sukabumi

Pelepasan calon haji asal Kabupaten Sukabumi 2025 - Humas Pemkab Sukabumi

sukabumiheadline.com – Pemerintah Indonesia resmi menetapkan besaran ongkos naik haji (ONH) dan sebaran alokasi kuota jemaah haji reguler tahun 2026.

Pemerintah bersama Komisi VIII DPR RI menyepakati besaran Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) atau biaya yang mesti dibayar jemaah sebesar Rp54.193.807 juta per orang untuk penyelenggaraan ibadah haji 1447 Hijriah/2026 Masehi.

“Penurunan biaya haji ini menunjukkan komitmen pemerintah dan DPR untuk meringankan beban jamaah tanpa mengurangi kualitas layanan ibadah haji,” ujar Ketua Komisi VIII DPR RI Marwan Dasopang saat membacakan hasil keputusan, dikutip sukabumiheadline.com, Jumat (31/10/2025).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Marwan menjelaskan dalam rapat kerja bersama Kementerian Haji dan Umrah RI diputuskan rata-rata Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) atau biaya keseluruhan mencapai Rp87.409.356 per orang. Angka tersebut turun sekitar Rp2 juta dari penyelenggaraan tahun sebelumnya.

Adapun biaya yang diambil dari Nilai Manfaat pengelolaan Badan Pengelola Keuangan Haji (BPKH) sebesar Rp33.215.559 atau 38 persen dari total BPIH.

Baca Juga :  Calhaj asal Sukabumi wajib tahu manfaatnya, Arab Saudi terbitkan Smart Card mulai 2024

Menurutnya, penurunan ini merupakan hasil efisiensi dari berbagai komponen biaya, termasuk negosiasi ulang harga layanan di Arab Saudi serta optimalisasi nilai manfaat pengelolaan dana haji.

Sebelumnya, Pemerintah mengusulkan Biaya Perjalanan Ibadah Haji (Bipih) atau biaya yang dibayarkan langsung oleh jamaah untuk penyelenggaraan haji 1447 Hijriah/2026 Masehi sebesar Rp54,92 juta rupiah.

Sementara subsidi yang diambil dari Nilai Manfaat sebesar Rp33,48 juta per orang atau 38 persen dari total keseluruhan BPIH. Komposisi pembiayaan ini tetap menjaga keseimbangan antara kemampuan jamaah dan keberlanjutan dana haji.

Kuota haji 2026 Jawa Barat dan Sukabumi

Ibadah haji
Ibadah haji – Kemenag RI

Sementara itu, dari total 203.320 kuota jemaah haji reguler, Jawa Timur menjadi provinsi dengan jumlah kuota terbanyak di seluruh Indonesia.

Wakil Menteri Haji dan Umrah, Dahnil Anzar Simanjuntak menjelaskan bahwa pembagian kuota haji reguler per provinsi ditentukan berdasarkan dua pertimbangan utama, yakni proporsi jumlah penduduk muslim dan jumlah daftar tunggu jemaah haji di masing-masing daerah.

Baca Juga :  Suhu Panas 41 Derajat, Jemaah Haji asal Sukabumi Terlantar di Muzdalifah

“Pertimbangan, satu, proporsi jumlah penduduk muslim antarprovinsi dan/atau. Dua, proporsi jumlah daftar tunggu jemaah haji antarprovinsi,” ujar Dahnil.

Kuota haji reguler sendiri dibagi menjadi dua tingkatan, yakni kuota provinsi dan kuota kabupaten atau kota, yang disesuaikan dengan data antrean dan jumlah calon jemaah aktif.

Dari data yang ditampilkan Kementerian Haji dan Umrah, Jawa Timur menjadi provinsi dengan alokasi kuota haji reguler terbesar tahun 2026, yaitu sebanyak 42.409 jemaah. Disusul Jawa Tengah dengan 34.122 jemaah, dan Jawa Barat dengan 29.643 jemaah.

Sementara provinsi dengan kuota paling sedikit adalah Papua Barat dengan 447 jemaah, serta Kalimantan Utara sebanyak 489 jemaah.

Untuk informasi, kuota jemaah haji Kabupaten dan Kota Sukabumi, belum ada informasi resmi. Namun, menurut catatan sukabumiheadline.com, kuota jemaah haji Kabupaten Sukabumi pada 2025 sebanyak 1.621 orang. Baca selengkapnya: 2022 terendah, turun naik jumlah calhaj asal Kabupaten Sukabumi 2021-2025

Berita Terkait

Dedi Mulyadi tak habis pikir kenapa AQUA harus setor duit ke PDAM dan PJT II
Banjir kepung Jawa Barat, dari Sukabumi, Bogor hingga Karawang
Hasil sidak pabrik AQUA, Dedi Mulyadi sampai harus bikin aturan baru
Dedi Mulyadi ancam tak perpanjang izin AQUA, langgar aturan dan merusak jalan
Sidak pabrik, KDM kaget sumber air AQUA dari sumur bor bukan mata air
Dedi Mulyadi minta penyelesaian Jalan Tol Bocimi dipercepat
Polda Jabar dalami kasus Reni asal Sukabumi dijadikan budak seks di China
Kebijakan Dedi Mulyadi Rp1.000 Sapoe diragukan warga Sukabumi

Berita Terkait

Jumat, 31 Oktober 2025 - 08:00 WIB

Segini ONH dan jatah kuota haji 2026 Jawa Barat, Sukabumi berapa?

Kamis, 30 Oktober 2025 - 05:45 WIB

Dedi Mulyadi tak habis pikir kenapa AQUA harus setor duit ke PDAM dan PJT II

Selasa, 28 Oktober 2025 - 17:42 WIB

Banjir kepung Jawa Barat, dari Sukabumi, Bogor hingga Karawang

Minggu, 26 Oktober 2025 - 04:27 WIB

Hasil sidak pabrik AQUA, Dedi Mulyadi sampai harus bikin aturan baru

Kamis, 23 Oktober 2025 - 16:13 WIB

Dedi Mulyadi ancam tak perpanjang izin AQUA, langgar aturan dan merusak jalan

Berita Terbaru