Bangun mini stadion tiap kecamatan, KDM dorong politikus Gerindra jadi Ketua PSSI Jabar

- Redaksi

Senin, 24 November 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Stadion sepak bola mini - sukabumiheadline.com

Stadion sepak bola mini - sukabumiheadline.com

sukabumiheadline.com – Dalam upaya penguatan pembinaan sepak bola di Jawa Barat, DPRD Jawa Barat menggelar Rapat Dengar Pendapat (RDP) yang dihadiri Pimpinan DPRD, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi, serta pimpinan Asosiasi Sepak Bola dari seluruh kota dan kabupaten di Jabar di rooftoop DPRD Jabar, Senin (24/11/25).

Pada kesempatan itu, Dedi Mulyadi secara terbuka mendorong Ketua DPRD Jawa Barat Buky Wibawa untuk memimpin peran sentral arah pembinaan sepak bola di Jabar.

Dedi menilai, pengembangan sepak bola tidak dapat bertumpu pada satu turnamen semata.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Pembinaan ini tidak boleh berhenti di satu kompetisi saja. Kita harus hidupkan kompetisi berjenjang, dari Usia 13, Usia 15, dan seterusnya, supaya ada kesinambungan dan lahir pondasi kuat untuk prestasi ke depan,’’ ujar priabyang akrab dipanggil KDM itu.

Menurut Dedi, ekosistem yang hidup di level akar rumput merupakan langkah strategis, untuk membangun industri olahraga yang sehat dan kompetitif. Di hadapan pimpinan dewan dan pengurus asosiasi kabupaten/kota, Dedi mengungkapkan keterbatasan waktu dan tugas yang membuatnya tidak dapat menangani langsung urusan teknis sepak bola.

Baca Juga :  Dedi Mulyadi akan pidanakan SPPG yang sebabkan keracunan MBG

Karena itu, Dedi menilai Buky Wibawa sebagai sosok yang memiliki kapabilitas kepemimpinan, sekaligus posisi strategis dalam penganggaran daerah. Dengan demikian, lanjut dia, politikus Partai Gerindra itu dinilai mampu mengonsolidasikan pembinaan sepak bola secara lebih terstruktur.

Dedi menyatakan, pentingnya sinergi antara pemerintah daerah, DPRD, dan asosiasi, agar program pembinaan tidak berhenti pada agenda seremonial. Dirinya juga membuka ruang optimalisasi dukungan pendanaan tanpa mengganggu program prioritas lainnya.

Ia mendorong penguatan kolaborasi melalui sponsorship, serta memandang kegiatan anggota dewan yang bersentuhan dengan masyarakat dapat diarahkan untuk mendukung penyelenggaraan turnamen dan pembinaan di tingkat daerah.

Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi - sukabumiheadline.com
Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi – sukabumiheadline.com

Selain itu, Dedi juga mengusulkan penyelenggaraan turnamen bertajuk nama tokoh atau daerah sebagai upaya membangkitkan kompetisi antarwilayah dan memperluas partisipasi publik. Langkah tersebut, dinilai dia, dapat memperkuat jaringan kompetisi di kabupaten/kota sekaligus mendorong pertumbuhan minat masyarakat terhadap sepak bola.

Dedi menyampaikan, pengelolaan ekosistem sepak bola Jawa Barat diamanahkan kepada Buky Wibawa. Ia berharap, momentum tersebut menjadi pijakan konsolidasi besar pembinaan sepak bola di Jabar.

Mini stadion di setiap kecamatan 

Sementara Ketua DPRD Jabar yang juga kandidat Ketua Asprov PSSI Jabar Buky Wibawa mengatakan, terdapat tiga pilar utama yang harus diperkuat untuk mendorong kemajuan sepak bola.

Pertama, dukungan komunal melalui organisasi dan struktur pembinaan yang berada di bawah PSSI. Kedua, dukungan pemerintah, baik melalui infrastruktur maupun program pembinaan.

Ketiga, dukungan sponsorship. Menurut Buky, aspek ini tidak boleh diabaikan karena menjadi penopang keberlangsungan kompetisi dan klub.

“Ketiga komponen ini harus solid. Kalau salah satu tidak kuat, akan sulit berkembang,” tegasnya.

Terkait dukungan infrastruktur oleh pemerintah, Dedi Mulyadi menjanjikan akan membangun mini stadion di setiap kecamatan di Jawa Barat.

“Iya satu kecamatan harus ada satu lapangan representatif standar nasional,” kata Dedi.

“Lapangnya ya. Kalau tribun dan segala macamnya disesuaikan dengan tanah. Tetapi jangan mewah, karena mewah itu nanti biaya perawatan mahal dan barangnya banyak hilang,” imbuhnya.

“Yang penting lapangnya bisa digunakan,” pungkasnya.

Berita Terkait

Profil Timur Kapadze: Calon pelatih Timnas Indonesia Senior shalat Jumat di Masjid Istiqlal
Dewa United Motorsports menangi 5 kelas Kejurnas Sprint Rally di Sukabumi
Sinar Diva Zahra dalam Kejurnas Nasional Sprint Rally 2025 di Cikembar Sukabumi
Piala Dunia U-17 2025: Indonesia kalahkan Honduras 2-1
Piala Dunia U-17 2025: Diperkuat 3 pelajar Sukabumi, Timnas Indonesia U-17 dibantai Brasil 0-4
Comeback Maung, menang atas Selangor FC di ACL 2, biasakan nonton Persib sampai akhir!
Mierza Firjatullah, wonderkid Sukabumi gagal bawa Indonesia menang di Piala Dunia U-17 2025
Catat! Tanggal dan jam live Selangor FC vs Persib Bandung di ACL 2

Berita Terkait

Senin, 24 November 2025 - 21:29 WIB

Bangun mini stadion tiap kecamatan, KDM dorong politikus Gerindra jadi Ketua PSSI Jabar

Jumat, 21 November 2025 - 14:18 WIB

Profil Timur Kapadze: Calon pelatih Timnas Indonesia Senior shalat Jumat di Masjid Istiqlal

Rabu, 12 November 2025 - 14:31 WIB

Dewa United Motorsports menangi 5 kelas Kejurnas Sprint Rally di Sukabumi

Selasa, 11 November 2025 - 03:35 WIB

Sinar Diva Zahra dalam Kejurnas Nasional Sprint Rally 2025 di Cikembar Sukabumi

Selasa, 11 November 2025 - 02:21 WIB

Piala Dunia U-17 2025: Indonesia kalahkan Honduras 2-1

Berita Terbaru

Ilustrasi sembako - sukabumiheadline.com

Hikmah

Fatwa MUI, Asrorun: Tolak pajak sembako

Senin, 24 Nov 2025 - 10:00 WIB