Mensos Janji Rawat Kakek dan Anak Yatim yang Dianiaya di Tegalbuleud Sukabumi

- Redaksi

Jumat, 3 Desember 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Sosial Tri Rismaharini di Tegalbuleud, Sukabumi. l Riswanto

Menteri Sosial Tri Rismaharini di Tegalbuleud, Sukabumi. l Riswanto

sukabumiheadline.com l TEGALBULEUD – Menteri Sosial Tri Rismaharini mengaku lega telah bertemu dengan anak yatim korban tindak kekerasan, MH alias O (13), di Desa Buniasih, Kecamatan Tegalbuleud, Kabupaten Sukabumi.

Risma berkeyakinan MH dapat hidup secara normal, meskipun menderita keterbelakangan mental. “Saya bisa melihat jika MH bisa berkomunikasi melalui matanya. Ketika saya berbicara, matanya menatap saya,” kata Risma, Jumat (3/12/2021) malam. Berita Terkait: Mensos Kunjungi Anak Yatim yang Dianiaya di Tegalbuleud Sukabumi

Risma juga menguatkan keyakinannya, ketika melihat MH mengikuti permintaan untuk mengganti baju yang dikenakannya.

“Tadi juga saya melihat, ketika MH disuruh mengganti bajunya, dia langsung pergi untuk ganti baju,” tambah mantan Wali Kota Surabaya itu.

Selain itu, Risma mengingatkan keluarga terdekat dan warga agar bisa memahami kondisi MH. Menurutnya, anak dengan keterbelakangan mental memang kerap berbuat yang dinilai tidak menyenangkan bagi orang normal. Namun, mengingatkan bahwa hal tersebut bukanlah keinginan anak tersebut. Berita terkait: Dicabuti Kuku Kakinya, Anak Yatim di Tegalbuleud Sukabumi Diduga Dianiaya

Baca Juga :  Keluarga Histeris, Bocah 7 Tahun asal Bogor Hilang Tenggelam di Pantai Rawakalong Sukabumi

“Memang ya, mereka kerap melakukan hal-hal yang dinilai orang normal itu tidak wajar atau apa. Tetapi, itu bukan keinginan si anak. Siapa sih yang mau seperti itu?” Kata Risma.

Terkait persoalan MH dan kakeknya, Risma berjanji, kementerian yang dipimpinnya akan merawat keduanya. “Iya nanti kita pastikan untuk merawat mereka,” tandas Risma.

Berita Terkait

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi
Rumah warga jebol, dua musibah longsor di Nagrak Sukabumi
Oknum guru di Surade Sukabumi jadi tersangka kasus asusila
Daftar 19 RW di RT Kota Sukabumi diterjang banjir dan longsor
78 honorer Sekretariat DPRD Kabupaten Sukabumi dilantik jadi PPPK Paruh Waktu

Berita Terkait

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:22 WIB

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi

Senin, 8 Desember 2025 - 21:02 WIB

Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI

Minggu, 7 Desember 2025 - 01:54 WIB

Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online

Sabtu, 6 Desember 2025 - 22:00 WIB

Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi

Sabtu, 6 Desember 2025 - 04:54 WIB

Rumah warga jebol, dua musibah longsor di Nagrak Sukabumi

Berita Terbaru

Internasional

Korupsi Rp556 miliar, eks Menteri Olah Raga China dihukum mati

Rabu, 10 Des 2025 - 10:00 WIB