Aneh, minimarket di Parungkuda ini jual karya UMKM Sukabumi tapi tidak tahu produk mana

- Redaksi

Rabu, 30 Oktober 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gerai Alfamart di Parungkuda Sukabumi menjual produk UMKM lokal - sukabumiheadline.com

Gerai Alfamart di Parungkuda Sukabumi menjual produk UMKM lokal - sukabumiheadline.com

sukabumiheadline.com – Kehadiran minimarket tidak hanya menambah persaingan antarpedagang dengan jejaring usaha waralaba di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, namun juga menambah pundi-pundi para pemilik usaha tersebut semakin menumpuk. Baca selengkapnya: Hanya Satu Muslim, Ada Bos Indomaret dan Alfamart, Ini 5+5 Orang Terkaya di Indonesia

Minimarket sepertinya menjadi salah satu simbol kemajuan sebuah desa atau kecamatan di Kabupaten Sukabumi. Karenanya, keberadaan minimarket begitu mudah ditemui hingga ke pelosok kampung.

Baca Juga:

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Baca Juga :  5 pemotor Vespa di Sukabumi dianiaya, pelaku diburu polisi

Berbeda dengan Indomaret dan Alfamart yang sengit bersaing memperbanyak gerai mereka, sejumlah nama yang tidak terlalu populer memilih fokus di kawasan perkotaan, seperti Yomart, Idol Mart dan nama lainnya. Baca selengkapnya: Bukan Cicurug, Cibadak atau Cisaat, ini kecamatan dengan minimarket terbanyak di Kabupaten Sukabumi

Gerai Alfamart di Parungkuda Sukabumi menjual produk UMKM lokal - sukabumiheadline.com
Gerai Alfamart di Parungkuda Sukabumi menjual produk UMKM lokal – sukabumiheadline.com

Angin segar mulai berhembus ketika ada minimarket memasang standing banner berisi tulisan ajakan membeli produk-produk lokal dan dalam negeri.

Salah satu minimarket yang menjual produk usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) Sukabumi, adalah salah satu gerai Alfamart yang berada di Desa/Kecamatan Parungkuda.

Baca Juga:

Baca Juga :  Jual Mobil untuk Tambah Modal, Curhat Penjual Buah di Parungkuda Sukabumi

Namun sayangnya, pembeli akan kesulitan mencari produk-produk UMKM Sukabumi tersebut. Selain karena tidak difasilitasi rak tersendiri dan terpisah dengan produk non Sukabumi, para pelayan juga mengaku tidak tahu produk apa saja karya UMKM Sukabumi yang dijual digerai tersebut.

“Iya jual, tapi saya tidak tahu yang mana dan produk apa saja,” kata salah seorang pelayan, ZS (25) kepada sukabumiheadline.com, Rabu (30/10/2024).

ZS juga mengaku tidak diberikan penjelasan dari atasannya produk mana saja karya UMKM Sukabumi yang dijual di situ.

“Iya tidak tahu. Memang enggak dikasih tahu produknya yang mana,” pungkasnya.

Berita Terkait

Estimasi kenaikan UMP Jawa Barat 2026 jadi segini
Ini jadwal penetapan UMP Jawa Barat 2026
Satu di Sukabumi! Satgas ESDM, Danantara & Setkab finalisasi kajian 18 proyek hilirisasi
Dony Oskaria: KRL nyambung hingga Sukabumi
Dibuka pendaftaran PPPK BGN 2025 Tahap 2, cek syarat daftar online di sini
Syarat dan daftar mitra BGN untuk Program MBG di sini, warga Sukabumi minat?
Perlindungan Merek penting bagi UMKM Sukabumi agar tidak dibajak, cara dan daftar di sini
UMKM Sukabumi, ini 10 saran Menko Perekonomian, BI, dan pakar di 2026: KUR hingga go digital

Berita Terkait

Jumat, 19 Desember 2025 - 08:00 WIB

Estimasi kenaikan UMP Jawa Barat 2026 jadi segini

Rabu, 17 Desember 2025 - 20:06 WIB

Ini jadwal penetapan UMP Jawa Barat 2026

Jumat, 12 Desember 2025 - 20:37 WIB

Satu di Sukabumi! Satgas ESDM, Danantara & Setkab finalisasi kajian 18 proyek hilirisasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 15:10 WIB

Dony Oskaria: KRL nyambung hingga Sukabumi

Senin, 8 Desember 2025 - 23:41 WIB

Dibuka pendaftaran PPPK BGN 2025 Tahap 2, cek syarat daftar online di sini

Berita Terbaru