Arab Saudi Kian Asri dan Fenomena Aneh Gurun Pasir Jadi Kebun Lavender

- Redaksi

Senin, 27 Februari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Gurun pasir berubah jadi kebun lavender di Arab Saudi. l Istimewa

Gurun pasir berubah jadi kebun lavender di Arab Saudi. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Fenomena alam yang tergolong aneh kembali muncul di Arab Saudi, ketika padang gurun pasir berubah menjadi kebun lavender yang lebat.

Fenomena alam yang tak biasa itu muncul dipicu hujan musim dingin yang lebih lebat dari biasanya mengguyur padang pasir Arab Saudi bagian utara.

Sejumlah kalangan menilai fenomena alam yang terjadi di Arab Saudi tersebut sebagai tanda kiamat segera tiba. Namun, kalangan ulama membantahnya. Baca lengkap: Gunung-gunung di Arab Saudi Menghijau Bukan Tanda Kiamat, Ini Penjelasan Ulama

Diperoleh informasi, hujan musim dingin membawa banjir yang mematikan ke bagian barat Arab Saudi akhir tahun lalu, tetapi di wilayah utara membawa kehidupan ke padang pasir.

Penampakan kebun lavender tersebut, tentunya menarik perhatian para wisatawan dari seluruh Jazirah Arab untuk mengunjunginya. Salah satunya, Nasser al-Karaani.

Diketahui, Nasser sengaja melakukan perjalanan sejauh 770 kilometer dari Ibu Kota Arab Saudi, Riyadh, hanya untuk menyaksikan bunga berwarna-warni mekar dan menghampar sebelum layu.

“Pemandangan ini berlangsung dari 15 hingga 20 hari dalam setahun, dan kami datang ke sini khusus untuk menikmatinya,” kata pengusaha Saudi berusia 55 tahun itu dikutip sukabumiheadline.com dari Alarabiya.

Menurut Nasser, ia sengaja menurunkan tenda dari mobilnya untuk kemudian mendirikan tempat berteduh bersama sekelompok teman. Ketika malam tiba, ia dan teman-temannya berkumpul di sekitar api unggun untuk minum teh panas.

Baca Juga :  Ini Alasan Utama Pria Arab Lebih Suka Menikahi TKW Indonesia

Tidak hanya Nasser, banyak pengunjung lainnya sengaja memasang tenda dan menyalakan api unggun di dekat kebun yang mirip karpet menghampar berwarna ungu itu.

Namun, di sela kesibukan mereka menikmati pemandangan alam yang indah itu, mereka juga harus sibuk mengusir unta-unta yang berseliweran dan berusaha memakan bunga-bunga indah itu.

Berita Terkait

Diplomat RI di Peru tewas setelah ditembak tiga kali dari jarak dekat
Beda dengan Indonesia, anggota DPR Swedia: Kami warga biasa, tak dapat tunjangan
Bukan cuma Indonesia, ini 5 negara rayakan hari kemerdekaan bulan Agustus
Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara
Momen PM Inggris gelar rapat kabinet darurat untuk akui Negara Palestina
Setelah Perancis, kini Kanada akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB
Intip kecanggihan M142 HIMARS, tentara AS berlatih perang di dekat Sukabumi
Perancis akan akui Negara Palestina tahun ini, dibenci Israel-AS, dipuji spanyol dan Arab Saudi

Berita Terkait

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 23:22 WIB

Beda dengan Indonesia, anggota DPR Swedia: Kami warga biasa, tak dapat tunjangan

Minggu, 10 Agustus 2025 - 02:52 WIB

Bukan cuma Indonesia, ini 5 negara rayakan hari kemerdekaan bulan Agustus

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 22:08 WIB

Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara

Kamis, 31 Juli 2025 - 02:23 WIB

Momen PM Inggris gelar rapat kabinet darurat untuk akui Negara Palestina

Minggu, 27 Juli 2025 - 10:00 WIB

Setelah Perancis, kini Kanada akui Negara Palestina di Sidang Umum PBB

Berita Terbaru

Berujung ricuh, ini 11 tuntutan, demo mahasiswa Sukabumi - Ist

Ekonomi

CSIS: Ekonomi sulit dan rakyat terluka picu demonstrasi

Rabu, 3 Sep 2025 - 10:00 WIB

Anggota polisi mengamankan aksi demonstrasi - Shutterstock

Nasional

Sri Mulyani naikan anggaran Polri jadi Rp145,7 triliun

Rabu, 3 Sep 2025 - 00:52 WIB