Begini Kalau 3 Ular Sanca Bersarang Dekat Rumah Warga Nagrak Sukabumi

- Redaksi

Selasa, 7 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

 Ular Sanca sebesar paha orang dewasa I Istimewa

Ular Sanca sebesar paha orang dewasa I Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com – Ular Sanca sebesar paha orang dewasa bersarang di dekat salah satu warga Kampung Bungursarang RT 01/04, Desa Cisarua, Kecamatan Nagrak, Kabupaten Sukabumi.

Pemilik rumah, Adelia (43) mengatakan, ular tersebut sudah beberapa kali muncul di dapur dan kamar mandi rumahnya. Ia juga orang yang pertama kali menemukan ular tersebut. Ia lalu memberi tahu keluarga yang lain, kemudian melapor aparat setempat.

“Jadi bukan cuma satu ularnya. Sampai hari ini ada tiga ular sanca yang muncul. Yang dua sudah tertangkap, satu lagi masih sembunyi di dapuran bambu belakang rumah,” kata Adelia saat diwawancarai sukabumiheadlines.com, Selasa (7/9/2021) pukul 09.00 WIB.

Adelia menjelaskan, ular sanca pertama muncul pada hari Minggu malam pukul 20.00 WIB di kamar mandi. Saat di evakuasi panjangnya sekitar 4 meter dan berat 7 kilogram.

Kemudian ular sanca kedua muncul pada Senin malam pukul 22.30 WIB di dapur, bersebelahan dengan kamar mandi. Ular kedua ini panjangnya 3 meter dan beratnya 5 kilogram.

Baca Juga :  Duh, Tanah Longsor Timpa Bangunan PAUD di Kalapanunggal Sukabumi

“Ular yang sudah ditangkap langsung dibawa sama saudara saya. Ternyata di belakang rumah itu ada sarangnya, di dapuran bambu. Kayaknya memang ularnya ada banyak di situ,” ungkap Adelia.

Pantauan di lapangan, evakuasi ular ketiga sampai harus mengerahkan Tim Animal Resque Pemadam Kebakaran (Damkar) Cibadak, Kabupaten Sukabumi.

Informasi diperoleh, ular sanca ketiga ini berukuran lebih besar dari ular sebelumnya. Lokasi sarang ular di bibir jurang cukup menyulitkan evakuasi.

Berita Terkait

Ii, pria asal Pandeglang akhirnya ditangkap polisi di Kadudampit Sukabumi
DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan
Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda
Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi
Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 17:48 WIB

Ii, pria asal Pandeglang akhirnya ditangkap polisi di Kadudampit Sukabumi

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:48 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:10 WIB

Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:06 WIB

Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:22 WIB

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi

Berita Terbaru

Elang Jawa - Kemenhut RI

Nasional

Wamenhut lepas liar Elang Jawa dilengkapi GPS di Sukabumi

Sabtu, 13 Des 2025 - 19:24 WIB