Bos dan Anak Buah, Dua Mayat Wanita Ditemukan di Ujunggenteng Sukabumi

- Redaksi

Selasa, 21 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Penemuan mayat di Ujunggenteng. l Istimewa

Penemuan mayat di Ujunggenteng. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l CIRACAP – Hingga saat ini jajaran kepolisian masih melakukan penyelidikan terhadap atas penemuan dua mayat berjenis kelamin perempuan, ditemukan di sekitar kawasan objek wisata Ujunggenteng, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Senin (20/6/2022) pagi.

Informasi diperoleh sukabumiheadline.com dari Asep Jeka, Ketua Rukun Nelayan Ujunggenteng, berdasarkan informasi didapat dari warga, identitas dua jasad mayat mulai ada titik terang.

Kedua jasad perempuan yang ditemukan di tengah laut berinisial AI, sedangkan mayat kedua ditemukan pantai dekat penginapan berinisial AD.

Dijelaskan Asep, AI merupakan pemilik kafe yang berlokasi tidak jauh dari tempat penemuan jasad mayat AD. Hal itu menurutnya, diketahui setelah anak korban mengenali bahwa AI, adalah ibunya.

“Jadi, penemuan mayat itu lokasinya tidak jauh dari kafe atau warung milik korban AI. Soal mayat AI ini sudah dikenali oleh anaknya,” kata Asep saat dikonfirmasi, Selasa, 21 Juni 2022.

Sementara, lanjut Asep Jeka jasad mayat wanita yang ditemukan di sekitar pantai dengan bersimbah darah, tepat di bawah pagar pembatas warung dan penginapan diketahui berinisial AD yang merupakan anak buah dari AI.

Baca Juga :  Usaha Produsen Golok Tradisional di Nagrak Sukabumi Terkendala Bahan Baku

“Warga mengenal korban namanya (berinisial-red) AD berusia sekira 22 tahun, dia itu anak buah AI yang ditemukan mengambang,” jelasnya.

Masih kata Asep Jeka, saat ini penginapan dan warung yang ditemukan banyak bercak darah telah dipasang police line oleh jajaran kepolisian Polres Sukabumi.

“Iya kemarin polisi telah lakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP),” terangnya.

Sementara, Kapolres Sukabumi, AKBP Dedy Darmawansyah mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan olah TKP dan kedua jasad korban telah dibawa ke rumah sakit untuk dilakukan otopsi.

“Tim Reskrim dari kemarin, dipimpin Kasatreskrim sudah melakukan olah TKP dan jenazah dilakukan autopsi di rumah sakit. Pemeriksaan dilakukan secara marathon agar bisa ungkap,” singkatnya.

Berita Terkait

Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM
KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi
Momen kebangsaan HUT ke-80 RI di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Sukabumi
Terbukti! Ini alasan 10 perawat dan ASN RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi positif narkoba
Bawa barang haram dari Jakarta, dua pria asal Sukabumi dibekuk di Bogor
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi: APBD-P 2025 naik, begini rinciannya

Berita Terkait

Kamis, 21 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:47 WIB

Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM

Selasa, 19 Agustus 2025 - 14:16 WIB

KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Minggu, 17 Agustus 2025 - 22:07 WIB

Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi

Sabtu, 16 Agustus 2025 - 22:51 WIB

Momen kebangsaan HUT ke-80 RI di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Sukabumi

Berita Terbaru

Profil Thom Haye, dikabarkan merapat ke Persib - Ist

Olahraga

Profil Thom Haye, diberitakan media asing merapat ke Persib

Sabtu, 23 Agu 2025 - 12:58 WIB