26.1 C
Sukabumi
Senin, September 9, 2024

Tinggal di Sumatera Utara, Warga Satu Kampung Ini Malah Fasih Ngobrol Bahasa Sunda

sukabumiheadline.com l Di wilayah Jawa Barat, penggunaan...

Realme Note 60 dijual Rp1 jutaan, kamera 64 MP, layar AMOLED dan baterai 5000 mAh

sukabumiheadline.com - Ketatnya persaingan di pasar smartphone,...

Tiga pria asal Kabandungan dan Kalapanunggal Sukabumi curi 17 unit motor dalam 2 bulan

sukabumiheadline.com - Tiga dari empat anggota komplotan...

Di Tengah Ancaman Agresi Rusia, AS Malah Tarik Seluruh Tentara dari Ukraina

InternasionalDi Tengah Ancaman Agresi Rusia, AS Malah Tarik Seluruh Tentara dari Ukraina

SUKABUMIHEADLINES.com l Hampir semua tentara Amerika Serikat (AS) yang tersisa ditarik dari Ukraina di tengah kemungkinan invasi Rusia ke negara Eropa timur itu.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin telah memerintahkan reposisi sementara 160 anggota Garda Nasional Florida yang berada di negara itu. Demikian diungkapkan Juru Bicara Pentagon John Kirby dalam sebuah pernyataan dikutip sukabumiheadlines.com dari AFP, Senin (13/2/2022).

Kirby mengatakan pasukan tersebut bakal ditempatkan di wilayah lain Eropa, setelah sejak 2015, pasukan cadangan dari Garda Nasional AS telah melatih tentara Ukraina bersama tentara dari negara-negara NATO lainnya, terutama Kanada dan Jerman.

“Reposisi ini tidak menandakan perubahan dalam tekad kami untuk mendukung Angkatan Bersenjata Ukraina, tetapi akan memberikan fleksibilitas dalam memastikan sekutu dan mencegah agresi,” kata Kirby.

Sebelumnya Sabtu, Amerika Serikat memerintahkan semua staf kedutaan Kyiv non-darurat untuk meninggalkan negara itu karena ancaman invasi Rusia.

Ketegangan selama berminggu-minggu, di mana Rusia telah mengepung tetangga baratnya dengan lebih dari 100.000 tentara, meningkat ketika Kremlin meluncurkan latihan angkatan laut terbesarnya dalam beberapa tahun di Laut Hitam.

Sebelumnya AS berencana mengirim 3.000 tentara tambahan ke Polandia dalam beberapa hari mendatang. Empat pejabat AS mengatakan langkah itu dilakukan ketika Rusia mengadakan latihan militer di Belarus dan Laut Hitam menyusul penumpukan pasukannya di dekat Ukraina.

Konten Lainnya

Content TAGS

Konten Populer