Diamuk Massa, Pemuda Baros Sukabumi Bawa Kabur Smartphone saat COD

- Redaksi

Rabu, 11 Agustus 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Screnshoot percakapan korban dan pelaku saat COD (cash on delivery)
I Istimewa

Screnshoot percakapan korban dan pelaku saat COD (cash on delivery) I Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com – FPB (24), pemuda asal Baros Kota Sukabumi diserahkan warga kepada Polisi usai mencoba kabur membawa 1 unit telepon genggam saat transaksi COD (cash on delivery) dengan korban di samping kantor Kecamatan Baros, Jalan Genteng RT. 01/01 Kelurahan Baros Kecamatan Baros Kota Sukabumi, Selasa (10/08/2021) sore.

Terduga pelaku berpura-pura membeli 1 unit telepon seluler yang diposting korban melalui media sosial hingga keduanya transaksi secara langsung dengan cara COD di samping kantor Kecamatan Baros, Kota Sukabumi.

Di tengah COD tersebut, terduga pelaku berpura-pura melihat dan mengecek kondisi dan kelengkapan telepon genggam yang ditawarkan korban, pelaku pun langsung membawa kabur.

Sontak, adik korban yang saat itu menemani transaksi COD kakaknya tersebut meneriaki maling terhadap pelaku hingga berhasil ditangkap warga sekitar dan diserahkan ke Polsek Baros Polres Sukabumi Kota.

Kini pelaku masih diamankan di Mapolsek Baros guna kepentingan penyidikan Polisi.

Sementara itu, Kapolsek Baros AKBP Wahyudi mengungkapkan, terduga pelaku berhasil diamankan oleh warga yang mendengar teriakan korban yang meminta tolong dan meneriaki maling terhadap pelaku.

Baca Juga :  Bacaleg PPP Dapil 1-6 Kabupaten Sukabumi Berebut Simpati Ummat

“Memang betul, kemarin sore, kami menerima seorang pemuda yang diamankan warga yang diduga telah melakukan pencurian atau membawa kabur 1 unit handphone milik korban dengan modus transaksi COD,” ujar Wahyudi kepada sukabumiheadlines.com, Rabu (11/8/2021).

Ia menambahkan, dari keterangan terduga pelaku, jadi saat transaksi, terduga pelaku berpura-pura ingin membeli handphone tersebut dengan COD, dia pura-pura melihat dulu barangnya beserta kelengkapannya. Setelah puas, dia langsung membawa kabur handphone tersebut.

Masih menurut Wahyudi “Saat terduga pelaku kabur, adik korban yang menemani kakaknya transaski COD ini langsung meneriakinya maling hingga terdengar oleh warga sekitar dan berhasil mengamankan terduga pelaku tersebut,” pungkasnya.

Berita Terkait

Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu
Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri
4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin
Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi
KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!
Punya potensi luar biasa, ini pesan Dedi Mulyadi di Milangkala ke-155 Kabupaten Sukabumi
Pemdes, Babinsa hingga Kapolsek bantu tuna netra sebatang kara di Nyalindung Sukabumi
Eks buruh PT GSI depresi, kerja bayar Rp8,5 juta tak lama di-PHK, ini respons DPRD Kabupaten Sukabumi

Berita Terkait

Minggu, 14 September 2025 - 00:52 WIB

Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu

Sabtu, 13 September 2025 - 00:16 WIB

Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri

Jumat, 12 September 2025 - 04:52 WIB

4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin

Kamis, 11 September 2025 - 23:14 WIB

Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi

Kamis, 11 September 2025 - 00:49 WIB

KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!

Berita Terbaru

Kantor PLTA Ubrug, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat - Ist

Khazanah

Mengintip interior dan mengenal sejarah PLTA Ubrug Sukabumi

Senin, 15 Sep 2025 - 00:17 WIB