Monday, October 2, 2023
Sukabumi Headline
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Konten
  • Gaya Hidup
  • Tekno
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah
No Result
View All Result
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Konten
  • Gaya Hidup
  • Tekno
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah
No Result
View All Result
Sukabumi Headline
No Result
View All Result
Home Gaya hidup

Efek Halo dan Suka Duka Jadi Perawat Saat Pandemi Covid-19 di Sukabumi

Ansi mengaku, menjadi perawat, sabar adalah yang utama.

Ade Yosca Baharetha by Ade Yosca Baharetha
2 years ago
in Gaya hidup
0
Efek Halo dan Suka Duka Jadi Perawat Saat Pandemi Covid-19 di Sukabumi

Ansi Cikal Maulani. l Dok. Pribadi

Share ShareShare

sukabumiheadline.com I WARUDOYONG – Hidup memang tentang pilihan. Tak hanya pria, kini wanita pun berhak menentukan dan mengambil pilihan hidupnya sendiri. Seperti cerita wanita asal Kelurahan Dayeuh Luhur, Kecamatan Warudoyong, Kota Sukabumi, yang memilih menjadi seorang perawat.

Ansi Cikal Maulani, wanita kelahiran tahun 1998, ini seorang perawat di RSI Assyifa Sukabumi sejak 2020 lalu. Diakui Ansi, menjadi perawat adalah cita-citanya semenjak masih duduk di bangku SMP.

“Sejak duduk di bangku SMP saya memang bercita-cita menjadi perawat. Ada dorongan hati nurani yang membuat saya memilih profesi ini. Senang aja bisa ngebantu orang yang memang membutuhkan kita, terus di sisi lain saya juga makin mengenal banyak karakter orang yang sakit,” ungkap gadis 23 tahun itu kepada sukabumiheadline.com. Senin (31/1/2022) malam.

Profesi perawat, menurut Ansi, mengajarkan arti sebuah ketulusan. Ketulusan merawat seseorang yang bukan siapa-siapa, bahkan yang tidak dikenalnya. Perawat berusaha ikhlas dan tulus merawat pasien dan berharap mereka dapat kembali sehat dan berkumpul bersama keluarganya.

“Selama saya menjalani profesi sebagai perawat saya merasakan pentingnya rasa bersyukur setiap hari. Ya bersyukur atas nikmat kesehatan yang telah diberikan oleh Tuhan. Dengan menjadi perawat, saya banyak melihat pasien yang berjuang untuk sehat, atau bahkan berjuang untuk tetap hidup. Saya setiap hari melihat betapa mahalnya kehidupan dan betapa mahalnya kesehatan,” kata wanita lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan (STIKES) itu.

Baca Juga

Pria Sukabumi Ini Edarkan Narkotika dari Kompleks Perumahan

Wanita Sukabumi yang Memiliki 5+1 Zodiak Ini Punya Energi Bahagia

Pengantin asal Sukabumi Ini Curhat Usai Resepsi Nikah Diserbu Lalat, Tamu Tak Mau Makan

Hanya 3 Perempuan Terpilih, 71 Desa di Sukabumi Gelar Pilkades Serentak

Ansi menambahkan, menjadi seorang tenaga medis perlu perjuangan khusus. Karenanya, selama menjadi perawat, suka duka telah ia rasakan. Sukanya, ia merasa bangga bisa mengaplikasikan ilmu yang dimilikinya dalam kehidupan sehari-hari. Sedangkan dukanya, ia pernah harus rela menunda makan dan menahan haus selama 8 jam lamanya saat menangani pasien Covid-19.

“Banyak ilmu yang bisa saya share dan diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari dan bisa jadi orang pertama yang membantu orang-orang terdekat ketika sakit. Selain itu, saya mulai menjadi perawat ketika pandemi Covid-19 ini melanda. Sampai pernah rela menunda makan, menunda haus, bahkan menunda ke toilet karena harus menangani pasien yang membutuhkan tenaga kita, mungkin itu sebagian suka duka yang saya alami” papar wanita 23 tahun itu.

Pengalaman duka lainnya yang pernah ia dapatkan, adalah ketika pasien merasa tidak nyaman ketika terlambat diberikan obat.

“Pernah waktu itu terlambat memberikan obat, sedangkan pasien tersebut sedang merasa kesakitan. Pasien akhirnya marah, tapi saya tetap harus memberikan sikap terbaik untuk pasien dengan meminta maaf dan memberikan penjelasan bahwa obat tersebut sedang disiapkan oleh pihak yang bersangkutan (apoteker-red),” tambahnya.

Bicara soal penampilan, kata Ansi, berpenampilan menarik bagi seorang perawat, itu hal yang perlu diperhatikan. “Menurut saya penting. Prawat harus membangun ‘efek halo‘ yang baik dengan pasien agar terjalin trust saat melakukan pelayanan,” pungkasnya.

Tags: #Covid19Cita citaKota SukabumiPandemiPerawatProfesiRSI Assyifa SukabumiSuka DukaWanitaWanita SukabumiWarudoyong
Previous Post

Briptu Indri, Sekretaris Kapolres Sukabumi Bicara Cita-cita dan #PercumaLaporPolisi

Next Post

Ikuti Raffi dan Atta, Prilly Latuconsina Beli Klub Sepak Bola

Ade Yosca Baharetha

Ade Yosca Baharetha

Related Posts

Pepes usus dan Bubur Ayam Pengkolan. l Istimewa
Gaya hidup

Menikmati Sarapan dengan Kuliner Legendaris, Bubur Ayam Pengkolan Sukabumi

30 September 2023
Pondok Halimun Sukabumi. l Istimewa
Gaya hidup

Hanya 25 Km dari Cicurug, Cek Foto-foto Spot Healing Terbaik di Sukabumi, Ada Camping Ground

29 September 2023
Ilustrasi pinjaman online. l Istimewa
Gaya hidup

Warga Sukabumi, Begini Cara Hapus Data Diri di Pinjol agar Tidak Tersebar

27 September 2023
Ilustrasi wanita. l Istimewa
Gaya hidup

Wanita Sukabumi yang Memiliki 5+1 Zodiak Ini Punya Energi Bahagia

26 September 2023
Kamar Nyi Roro Kidul. l Istimewa
Gaya hidup

Punya Nyali Tidur di Kamar 308 Khusus Nyi Roro Kidul Palabuhanratu Sukabumi? Segini Tarifnya

23 September 2023
Ikan mujair kaya protein. l Istimewa
Gaya hidup

Sangat Disukai Warga Sukabumi, 5 Ikan Air Tawar Ini Kaya Protein

23 September 2023
Next Post
Ikuti Raffi dan Atta, Prilly Latuconsina Beli Klub Sepak Bola

Ikuti Raffi dan Atta, Prilly Latuconsina Beli Klub Sepak Bola

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

Pria Sukabumi Ini Edarkan Narkotika dari Kompleks Perumahan

Pria Sukabumi Ini Edarkan Narkotika dari Kompleks Perumahan

2 October 2023
Pengerjaan proyek Tol Bocimi. l Istimewa

Garap Jalan Tol Cisuka Seksi 3 Cibadak-Sukabumi Barat, Waskita Karya Malah Jadi Anak Usaha HK

2 October 2023
Kesal Jalan Rusak Bertahun-tahun, Warga Jampang Tengah dan Lengkong Sukabumi Turun ke Jalan

Kesal Jalan Rusak Bertahun-tahun, Warga Jampang Tengah dan Lengkong Sukabumi Turun ke Jalan

2 October 2023
Jalan Tol Ciawi-Sukabumi (Cisuka) Seksi 2. l sukabumiheadline.com

Tol Bocimi Seksi 2 Sisakan Masalah, Warga Sukabumi Pemilik Lahan Dirugikan

2 October 2023
  • Pedoman Pemberitaan Media Siber
  • Tentang Kami
  • Kontak
  • Privacy Police
  • Kode Etik

© 2022 Sukabumiheadline

No Result
View All Result
  • LIPSUS
  • Sukabumi
  • Politik
  • Ekonomi
  • Nasional
  • Internasional
  • Olahraga
  • Konten
  • Gaya Hidup
  • Tekno
  • Wawancara
  • Hukum
  • Komunitas
  • Khazanah

© 2022 Sukabumiheadline