Geco Samsat, Kuliner Tradisional Racikan Ibu Yayat

- Redaksi

Sabtu, 4 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Geco samsat Ibu yayat I Eka Lesmana

Geco samsat Ibu yayat I Eka Lesmana

SUKABUMIHEADLINES.com – Bagi para pemburu kuliner dan kebetulan sedang singgah di Kota Sukabumi, Jawa Barat, tak lengkap rasanya jika tidak mencicipi salah satu kuliner khas daerah ini yang bernama geco.

Geco sendiri memang berasal dari Cianjur namun makanan tradisional ini sudah puluhan tahun juga hadir di beberapa sudut Kota Sukabumi

Geco merupakan singkatan dari tauge dan tauco. Di Sukabumi geco menjadi kuliner khas yang wajib dicoba. Seporsi geco dilengkapi dengan potongan ketupat, mi sagu, dan irisan tahu kecil-kecil yang kemudian disiram dengan bumbu tauco.

Geco yang cukup terkenal di Sukabumi yaitu  Geco Samsat Ibu Yayat, hadir sejak tahun 1965 berjualan di atas trotoar tepat di seberang Kantor Samsat hingga populer disebut Geco Samsat.

Selain rasanya yang mantap, porsinya juga pas tidak terlalu banyak dan tentunya tidak sedikit, dengan bumbu tauco yang sudah diberi racikan sendiri.

Rasa yang dimiliki oleh Geco Samsat Ibu yayat berbeda dengan geco lainnya, rasa asam campur manis, membuat geco ini di sukai masyarakat Sukabumi.

Baca Juga :  Pemuda Ini Heran, Jembatan di Warungkiara Sukabumi 21 Tahun Tetap Lapuk

Pemilik nama lengkap Yayat Tarsih (70), ini meneruskan usaha jualan geco dari almarhum suaminya Arhani. Kini ia dibantu oleh salah seorang anaknya, Boim (30).

“Mulai buka dari pukul 7.00 pagi sampai Jam 14.00 WIB dagangan sudah habis, sehari rata-rata habis 100 porsi, ibu sudah jualan lama dari tahun 1965 bersama almarhum suami” ujar nenek dari lima cucu ini kepada sukabumiheadlines.com, Sabtu (4/9/2021)

Untuk menikmati satu porsi Geco Samsat Ibu Yayat di Jalan Kaum Kidul, Kecamatan Cikole, ini cukup mengeluarkan uang Rp13 ribu saja.

Berita Terkait

Tren model gamis 2026: Modis & mewah dengan sentuhan payet dan bordir
5 fakta Bobby Bobob: Sutradara film alumni SMAN 1 Cikembar dan eks HRD PT GSI Sukabumi
7 khasiat daun binahong, 4 efek samping, 3 cara konsumsi dan untuk perawatan kulit
Manfaat dongeng, 7 cerita Sunda dan sejarah Hari Dongeng Nasional 28 November
“Sri Asih 1989 – Kembali Pulang” ke Sukabumi: Musikal legendaris mentas, catat waktunya
Mata Luka Sengkon Karta, Peri Sandi Huizche: 5 Fakta penyair Indonesia asal Sukabumi
15 jurusan kuliah madesu menurut Federal Reserve Bank of New York
Jeblok! RLS di Kabupaten Sukabumi 2025 hanya 7,63 tahun: Ranking 25 dari 27

Berita Terkait

Sabtu, 29 November 2025 - 03:21 WIB

Tren model gamis 2026: Modis & mewah dengan sentuhan payet dan bordir

Sabtu, 29 November 2025 - 00:51 WIB

5 fakta Bobby Bobob: Sutradara film alumni SMAN 1 Cikembar dan eks HRD PT GSI Sukabumi

Jumat, 28 November 2025 - 22:03 WIB

7 khasiat daun binahong, 4 efek samping, 3 cara konsumsi dan untuk perawatan kulit

Jumat, 28 November 2025 - 15:31 WIB

“Sri Asih 1989 – Kembali Pulang” ke Sukabumi: Musikal legendaris mentas, catat waktunya

Jumat, 28 November 2025 - 02:17 WIB

Mata Luka Sengkon Karta, Peri Sandi Huizche: 5 Fakta penyair Indonesia asal Sukabumi

Berita Terbaru