Ini Lho Asal-usul Dinamai Ulen, Urang Sukabumi Sudah Tahu Belum?

- Redaksi

Sabtu, 7 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kuliner khas Jawa Barat, ulen atau uli. l Feryawi Heryadi

Kuliner khas Jawa Barat, ulen atau uli. l Feryawi Heryadi

SUKABUMIHEADLINE.com l Berbagai makanan khas daerah Jawa Barat terbilang beragam, terlebih berbagai macam makanan yang pastinya akan menggoyang lidah saat memakannya.

Namun dari banyaknya makanan tradisional khas Jawa Barat foodish pastinya sudah tidak asing dengan nama makanan yang satu ini, yaitu Ulen.

Nah pastinya warga masyarakat Jawa Barat, khususnya di Sukabumi pastinya sudah sering mengonsumsi kuliner yang terasa kenyal saat digigit ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, buat foodish yang belum tahu makanan ulen itu seperti apa? Atau kenapa dinamai Ulen, berikut adalah ulasan soal penamaan ulen dirangkum sukabumiheadline.com dari berbagai sumber.

Baca Juga :  Laksa H Idrus Sang Legenda di Kota Sukabumi

Sebagaimana yang diketahui, jika foodish mengetahui bahasa Sunda, kata “ulen” berasal dari kata “pulen”.

Seperti foodish ketahui, kata “Pulen” dalam bahasa Indonesia artinya jenis makanan yang tidak lembek dan tidak keras, atau bisa juga berarti kenyal sehingga mudah digenggam.

Konon, asal usul makanan ini sudah ada sejak sebelum masa kerajaan Majapahit ada.

Sejak dahulu kala,  masyarakat Sunda biasa membuatnya dari beras ketan yang dimasak matang dan di jadikan adonan. Setelah menjadi adonan, lalu dipindahkan ke loyang dan dijemur hingga agak mengeras permukaannya.

Baca Juga :  Rasa Beda Ayam Bakar dan Penyet Khas Parungkuda Sukabumi

Sesudah permukaannya agak mengeras, lalu di potong- potong sesuai selera dan dapat langsung di goreng kedalam minyak yang panas sampai ulen terlihat kecoklatan.

Sesudah digoreng dan ditiriskan ulen pun bisa langsung dimakan dengan cabai maupun saus jika foodish menyukai pedas.

Selain itu, ulen juga termasuk makanan yang netral, di mana foodish bisa memakannya ditemani minuman manis seperti kopi dan teh.

Bahkan, jika saat perayaan Idul Fitri, makanan ini lazim dinikmati bareng opor ayam atau semur daging sapi.

Berita Terkait

7 manfaat biji pepaya: Stabilkan gula darah, cegah kanker, kesehatan liver dan jantung
Momen lawyer asal Sukabumi, Noumira Sjahril umrah bareng Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie
Profil Selfi Nafilah, pedangdut asal Sukabumi kini mantap berhijab
Royalti lagu Tanah Airku karya wanita Sukabumi, Erick Thohir temui keluarga Ibu Sud
Menteri Kesehatan: Balita Raya di Sukabumi meninggal bukan karena cacingan
Kenali gejala Ascariasis, infeksi cacing gelang yang renggut nyawa balita di Sukabumi
Pemeran dan Sinopsis La Tahzan: Cinta, Dosa, Luka serta kesan film mania Sukabumi
Profil dan biodata Laura Moane, syuting layar lebar di Sukabumi

Berita Terkait

Sabtu, 6 September 2025 - 02:53 WIB

7 manfaat biji pepaya: Stabilkan gula darah, cegah kanker, kesehatan liver dan jantung

Selasa, 2 September 2025 - 04:09 WIB

Momen lawyer asal Sukabumi, Noumira Sjahril umrah bareng Nia Ramadhani dan Ardi Bakrie

Selasa, 26 Agustus 2025 - 13:05 WIB

Profil Selfi Nafilah, pedangdut asal Sukabumi kini mantap berhijab

Minggu, 24 Agustus 2025 - 19:06 WIB

Royalti lagu Tanah Airku karya wanita Sukabumi, Erick Thohir temui keluarga Ibu Sud

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 19:16 WIB

Menteri Kesehatan: Balita Raya di Sukabumi meninggal bukan karena cacingan

Berita Terbaru