Israel Marah, Menlu Rusia Sebut Adolf Hitler Keturunan Yahudi

- Redaksi

Selasa, 3 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov. l Istimewa

Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l Pernyataan Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengklaim Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengajukan argumen soal jenis Nazisme apa yang mereka miliki jika dia sendiri orang Yahudi.

“Saya mungkin bisa salah, tapi Hitler juga berdarah Yahudi,” kata Lavrov kepada media Italia, Mediaset Rete 4 pada Ahad (1/5/2022).

Pernyataan Lavrov sontak mengundang kemarahan pihak Israel. Menteri Luar Negeri Israel Yair Lapid mengecam Rusia usai menuduh pemimpin Nazi Adolf Hitler kemungkinan berdarah Yahudi.

“Pernyataan itu tak termaafkan dan keterlaluan serta kesalahan sejarah yang mengerikan,” ujar Lapid pada Senin (2/5) seperti diberitakan AFP.

Lapid menyebut, tingkat rasisme terendah terhadap orang Yahudi adalah menuduh orang Yahudi sendiri sebagai antisemitisme.

Tak hanya itu, Kemenlu Israel kemudian memanggil Duta Besar Rusia di Israel untuk memberi klarifikasi terkait pernyataan tersebut.

Baca Juga :  PBB rilis daftar perusahaan berperan dalam ekonomi genosida di Gaza

Tak hanya Menlu Israel, Direktur Yad Vashem, Pusat Peringatan Holocaust di Israel, Dani Dayan, mengkritik komentar Lavrov. “[Pernyataan itu] tak berdasar, delusi, berbahaya dan pantas dikecam,” tegas Dayan.

Tak ketinggalan, Jerman juga angkat suara soal itu. Juru Bicara pemerintahan Berlin mengatakan propaganda Rusia tak perlu dikomentari. “Itu tak masuk akal,” kata dia.

Sementara, Menlu Ukraina, Dmytro Kuleba, mengatakan komentar Lavrov menggambarkan antisemitisme yang mengakar di kalangan elite Rusia.

“Pernyataan kejinya menyinggung Presiden Volodymyr Zelensky, Ukraina, Israel, dan orang-orang Yahudi,” kata Kuleba di Twitter.

Berita Terkait

Respons Israel, OKI akan bentuk NATO versi negara Muslim
Negara Palestina merdeka, ini daftar negara pro, abstain dan menolak
Pangeran MbS tegaskan sikap Arab Saudi: Gaza milik Palestina!
Demo Gen Z di Nepal: Flexing anak pejabat, larangan medsos hingga sulitnya pekerjaan
Diplomat RI di Peru tewas setelah ditembak tiga kali dari jarak dekat
Beda dengan Indonesia, anggota DPR Swedia: Kami warga biasa, tak dapat tunjangan
Bukan cuma Indonesia, ini 5 negara rayakan hari kemerdekaan bulan Agustus
Intervensi saksi pengadilan, Presiden Kolombia masih berkuasa divonis 12 tahun penjara

Berita Terkait

Selasa, 16 September 2025 - 00:11 WIB

Negara Palestina merdeka, ini daftar negara pro, abstain dan menolak

Jumat, 12 September 2025 - 01:36 WIB

Pangeran MbS tegaskan sikap Arab Saudi: Gaza milik Palestina!

Rabu, 10 September 2025 - 22:11 WIB

Demo Gen Z di Nepal: Flexing anak pejabat, larangan medsos hingga sulitnya pekerjaan

Selasa, 2 September 2025 - 22:03 WIB

Diplomat RI di Peru tewas setelah ditembak tiga kali dari jarak dekat

Sabtu, 23 Agustus 2025 - 23:22 WIB

Beda dengan Indonesia, anggota DPR Swedia: Kami warga biasa, tak dapat tunjangan

Berita Terbaru