Jalan Kabupaten di Cidolog Sukabumi Hancur, Guru Kepayahan Saat Berangkat Sekolah

- Redaksi

Rabu, 17 Agustus 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Salah seorang guru SD Negeri Karang Bentang melintasi jalan rusak di Cidolog, Kabupaten Sukabumi. l Istimewa

Salah seorang guru SD Negeri Karang Bentang melintasi jalan rusak di Cidolog, Kabupaten Sukabumi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l CIDOLOG – Keluhan jalan rusak parah di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, disampaikan salah seorang warga di salah satu grup media sosial Facebook, Selasa (16/8/2022).

Akun Facebook Apanya Yoga menyampaikan unek-uneknya di media sosial karena sudah lima tahun jalan tersebut dibiarkan rusak parah.

Dikonfirmasi sukabumiheadline.com, pemilik nama Hadmudin, warga Kampung Cukangbatu, Desa Mekarjaya, Kecamatan Cidolog, itu mengaku kesal karena merasa terlalu lama rusak.

“Itu jalan menghubungkan Desa Cipamingkis dengan Cikarang. Sudah lima tahun dibiarkan rusak,” kata Hadmudin, Rabu (17/8/2022) sore.

Ia menambahkan, setiap hari ada dua rekannya yang berprofesi sebagai guru SD Negeri Karang Bentang melintasi jalan tersebut.

Kedua guru tersebut, tambah Hadmudin, sering kepayahan saat berangkat karena harus tetap menjaga pakaiannya tetap bersih.

“Ada dua teman guru setiap hari melintasi jalan tersebut. Kasihan suka kepayahan, apalagi kalau pas waktu turun hujan, mereka suka berangkat pakai celana pendek,” kesal dia.

Baca Juga :  Berita Duka Wanita asal Sukabumi Tewas Mengenaskan di Dubai

Menurutnya, sudah sering pengendara roda dua mengalami kecelakaan di jalan hancur tersebut.

“Ya banyak yang mengalami kecelakaan. Apalagi pas turun hujan. Banyak lubang jalan dipenuhi kubangan air bercampur tanah. Lebih parah lagi yang jalan tanjakan dan menikung,” jelas Hadmudin.

Sebagai warga, ia mengaku hanya berharap agar jalan tersebut mendapat perhatian pemerintah.

“Awalnya kan Jalan Desa, tapi sekarang sudah jadi Jalan Kabupaten. Makanya pihak desa juga gak mau ikut campur,” pungkasnya.

Berita Terkait

Dedi Mulyadi turun tangan, jalan butut 3 tahun leucir bikin Bupati Sukabumi bahagia
Intip ritual khusus sapi kurban milik Prabowo Subianto seharga Rp110 juta di Sukabumi
Innalillahi, jemaah haji wanita asal Cicurug Sukabumi meninggal dunia di Mekkah
Hari Lahir Pancasila, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Maknai dengan hati
Henhen Herdiana cetak gol, skor laga Persib Legend++ vs Perssi Selection Sukabumi imbang
Merasa diabaikan saat berobat di RSUD Al Mulk Sukabumi, warga minta bantuan KDM
Bareskrim Polri bekuk pelaku perdagangan gading gajah di Sukabumi
Soal spanduk “Teu Cukup Ngopi”, PDIP respons positif jika kecamatan satelit gabung Kota Sukabumi

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 06:28 WIB

Dedi Mulyadi turun tangan, jalan butut 3 tahun leucir bikin Bupati Sukabumi bahagia

Selasa, 3 Juni 2025 - 20:49 WIB

Innalillahi, jemaah haji wanita asal Cicurug Sukabumi meninggal dunia di Mekkah

Senin, 2 Juni 2025 - 18:11 WIB

Hari Lahir Pancasila, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Maknai dengan hati

Minggu, 1 Juni 2025 - 21:20 WIB

Henhen Herdiana cetak gol, skor laga Persib Legend++ vs Perssi Selection Sukabumi imbang

Sabtu, 31 Mei 2025 - 18:57 WIB

Merasa diabaikan saat berobat di RSUD Al Mulk Sukabumi, warga minta bantuan KDM

Berita Terbaru