Jalan Pakuwon-Parungkuda Rusak, Pria Bojonggenteng Ini Berterimakasih ke Pemkab Sukabumi

- Redaksi

Senin, 1 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Apay Sopian (duduk) bersama temannya menambal jalan rusak Parungkuda-Pakuwon. l Istimewa

Apay Sopian (duduk) bersama temannya menambal jalan rusak Parungkuda-Pakuwon. l Istimewa

sukabumiheadline.com l BOJONGGENTENG – Kondisi Jalan Kabupaten rusak di ruas Parungkuda-Pakuwon rusak, warga Kampung Pakuwon, Desa/Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat ini malah mengucapkan “terimakasih” kepada Pemerintah Kabupaten Sukabumi.

Ucapan “terimakasih” disampaikan Apay Sopian (50) dengan nada bercanda, saat ditemui sukabumiheadline.com ketika sedang memukul-mukul sisa material bangunan.

Ia bersama seorang temannya memanfaatkan sisa material bangunan tersebut untuk menambal jalan rusak di ruas yang merupakan akses utama yang menghubungkan Kecamatan Parungkuda hingga Kabandungan itu.

Ya nuhun, teu diome jalan rusakna. Jadi aya kegiatan, lumayan aya jang rokok mah (ya terimakasih tidak diperbaiki jalan rusaknya. Jadi ada kegiatan, lumayan ada buat rokok-red),” kata pria yang akrab dipanggil Empay itu sembari tertawa.

Baca Juga :  Fix, Nenek Pengemudi Xpander Tabrak Angkot di Sukabumi Jadi Tersangka

Namun demikian, Empay mengaku tidak menjadikannya sebagai sumber penghasilan. Pria yang bekerja sehari-hari sebagai sopir angkot itu mengaku kasihan kepada rekan-rekannya sesama sopir angkot.

“Ya dasarnya mah kasihan aja. Saya merasakan betul bagaimana rasanya kalau mengemudi di jalan rusak. Mobil juga mudah rusak. Ada yang ngasih uang ya alhamdulillah, kalaupun enggak, ya niatnya juga nolong aja,” kata dia.

“Karena kebetulan sekarang masih musim macet jadi off dulu narik. Sekarang mah kan narik 09, Cibadak-Cicurug. Macet terus, jadi malas narik,” pungkasnya

Berita Terkait

Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa
Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM
KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut
Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi
Momen kebangsaan HUT ke-80 RI di Ruang Rapat DPRD Kabupaten Sukabumi
Terbukti! Ini alasan 10 perawat dan ASN RSUD R. Syamsudin SH Kota Sukabumi positif narkoba
Bawa barang haram dari Jakarta, dua pria asal Sukabumi dibekuk di Bogor

Berita Terkait

Minggu, 24 Agustus 2025 - 22:31 WIB

Pelajar Sukabumi menjerit ke KDM, setiap hari ke sekolah bertaruh nyawa

Kamis, 21 Agustus 2025 - 19:26 WIB

Nangis karena dipingpong, pengakuan relawan urus balita Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Kamis, 21 Agustus 2025 - 15:47 WIB

Tragedi balita meninggal digerogoti cacing: Bupati Sukabumi disentil, ini sanksi dari KDM

Selasa, 19 Agustus 2025 - 14:16 WIB

KDM sanksi Pemdes dan bidan, bocah di Kabandungan Sukabumi meninggal sebab cacingan akut

Minggu, 17 Agustus 2025 - 22:07 WIB

Kata Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal warga Ciambar 4 tahun belum terima ganti rugi Tol Bocimi

Berita Terbaru

Pratama Arhan dan Azizah Salsha Rosiade - Instagram

Konten

Pratama Arhan diam-diam gugat cerai Azizah Salsha

Senin, 25 Agu 2025 - 18:50 WIB