Jerit Warga Cicantayan Sukabumi 25 Tahun Jalan Kabupaten Hancur: Bagus Era Orba Doang

- Redaksi

Kamis, 19 Oktober 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jalan Kabupaten rusak di Kecamatan Cicantayan,  Sukabumi. l

Jalan Kabupaten rusak di Kecamatan Cicantayan, Sukabumi. l

sukabumiheadline.com l Keluhan Jalan Kabupaten di Kecamatan Cicantayan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, benar-benar membuat warga setempat jengkel. Bagaimana tidak, kondisi tersebut sudah terjadi selama hampir 25 tahun.

Tak heran jika warga setempat merasa dianaktirikan, mengingat sejak era Orde Baru (Orba) jatuh, jalan yang hanya tinggal menyisakan bebatuan itu tidak pernah diperbaiki.

“Jadi jalan ini hanya bagus waktu era Orde Baru aja, setelah itu dibiarkan hancur sampai 25 tahun,” kata Welly Aprilliana kepada sukabumiheadline.com, Kamis (19/10/2023) siang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sejumlah warganet asal Cicantayan juga terpantau mengerubuti unggahan di Fanpage Sukabumi XYZ. Cek di sini

Baca Juga :  Longsor Jalan di Bantargadung Sukabumi, Mobil Tak Bisa Melintas
Screenshot 2023 10 19 13 04 11 77 726cd6915a5bbed5e00093b2e2a7609b
Jalan Kabupaten rusak di Kecamatan Cicantayan, Sukabumi. l Welly Aprilliana

Dilihat di kolom komentar di konten yang diunggah pada 19 September 2019 itu, akun Kecamatan Cicantayan mengomentari dengan memberikan penjelasan mengenai keterbatasan anggaran Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi.

Terima kasih atas informasi dan postingannya…. Allhamdulillah.. walaupun belum seluruhnya disentuh, mengingat banyak keterbatasan anggaran pemerintah daerah dengan cakupan layanan jalan kabupaten disukabumi,” tulis akun Kecamatan Cicantayan, pada empat tahun lalu tersebut.

“Namun di tahun 2019 ini khususnya jalan kabupaten yg melintas di Wilayah Kecamatan Cicantayan baru dapat diselesaikan seluruh ruas jalan Cimahi-Bojong, dan Cibatu – Cicantayan(yang melintasi Cijati, cikareo dan puncak madura)… Semoga tetap bersyukur atas terlayaninya jalan mantaf dikabupatrn sukabumi.. Insyaallah secara gradual dan simultan mampu terselesaikan….,” lanjut akun tersebut.

Baca Juga :  Tewas di Tempat, Pemotor Terlindas Tronton AMDK di Cisaat Sukabumi

Namun, menurut Welly Aprilliana, hingga kini Jalan Kabupaten penghubung Cicantayan dengan Hegarmanah tersebut masih tetap butut.

“Sekarang saja musim kemarau benar-benar membuat repot. Tidak kebayang kalau sudah memasuki musim penghujan, sudah mirip sungai aja pastinya,” kesal Welly.

Welly mengaku bingung mengapa tidak pernah ada perbaikan jalan rusak sepanjang sekira tiga kilometer itu, mengingat 25 tahun bukan waktu sebentar.

“Kita sebagai warga bingung aja, harus mengadu ke mana lagi,” pungkasnya.

Berita Terkait

Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT
Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang
Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi
Pemkab rajin giat seremonial, Dewek serukan #SukabumiPesimis
Diprotes warga Surade Sukabumi, Perda 15/2023 direvisi, dinilai bermasalah oleh Kemendagri
DPRD Kabupaten Sukabumi setujui Raperda Perubahan No 15/2023 tentang PDRD
Bocah Sukabumi tenggelam saat mandi di sungai sepulang mengaji akhirnya ditemukan
Bocah 9 tahun hilang tenggelam di sungai Bantargadung Sukabumi

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 02:26 WIB

Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT

Senin, 21 April 2025 - 00:41 WIB

Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang

Jumat, 18 April 2025 - 18:16 WIB

Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi

Jumat, 18 April 2025 - 14:40 WIB

Pemkab rajin giat seremonial, Dewek serukan #SukabumiPesimis

Jumat, 18 April 2025 - 11:11 WIB

Diprotes warga Surade Sukabumi, Perda 15/2023 direvisi, dinilai bermasalah oleh Kemendagri

Berita Terbaru

Gubernur Jawa Barat, Dedy Mulyadi - Facebook

Jawa Barat

Dedi Mulyadi diancam akan dibunuh, Polda Jabar pantau

Rabu, 23 Apr 2025 - 19:06 WIB