Kabar Baik Warga Sukabumi, Nahdlatul Ulama Bangun Rumah Sakit di Karang Tengah

- Redaksi

Sabtu, 29 Oktober 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Peletakan batu pertama pembangunan RS milik NU. l Ridwan Kamil

Peletakan batu pertama pembangunan RS milik NU. l Ridwan Kamil

SUKABUMIHEADLINE.com l Kabar baik untuk warga Sukabumi, Jawa Barat karena Nahdlatul Ulama (NU) membangun rumah sakit (RS) NU pertama di Tatar Pasundan.

Kabar baiknya, kini warga Sukabumi memiliki banyak pilihan berobat jika RS yang ada di Sukabumi kewalahan menampung pasien yang berobat. Pasalnya, RS NU tersebut dibangun tidak jauh dari wilayah Sukabumi.

Rumah sakit kelas C tersebut dibangun di Kecamatan Karang Tengah, Kabupaten Cianjur ini ditargetkan beroperasi pada 2024 mendatang.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil hadir dalam acara peletakan batu pertama pembangunan RS yang merupakan kolaborasi antara NU dengan Edelweiss Healthcare Group.

Rumah sakit ini dibangun di lahan wakaf Pondok Pesantren Al-Ittihad, di Jalan Raya Cianjur-Bandung, Kecamatan Karang Tengah dengan luas bangunan 9.987 m2 dan luas tanah 8.564 m2.

Baca Juga :  Sikah, Lansia Sebatang Kara Hidup dari Mungut Biji Pala di Parakansalak Sukabumi

Rencananya RS yang dinamai dengan nama Rumah Sakit Eidelweiss Bentang Salapan Cianjur ini dibangun 4 lantai dan dapat menampung 135 tempat tidur.

“Kami tentunya sangat berbahagia dengan dibangunnya rumah sakit NU pertama di Jawa Barat, bekerjasama dengan Eidelweiss yang sudah teruji kualitasnya,” ujar Ridwan Kamil, Kamis (27/10/2022) lalu.

“Ini menjadi bentuk nyata bagaimana NU membangun ekonomi dan kesehatan umat,” dikutip sukabumiheadline.com dari laman resmi Ridwan Kamil.

Pria yang akrab disapa Kang Emil ini mengungkapkan jika Jawa Barat masih perlu meningkatkan jumlah fasilitas kesehatan untuk melayani 50 juta penduduk.

Baca Juga :  Selain Sukabumi Utara, CDPOB di Jawa Barat Bertambah Jadi 8

“Penambahan RS ini juga menjadi upaya dalam melakukan reformasi di bidang kesehatan. Kita berkaca dari pandemi COVID-19 dimana memang perlu ada penambahan RS. Selain itu, penambahan fasilitas kesehatan ini juga bertujuan untuk meningkatan angka harapan hidup di Jawa Barat yang saat ini di angka 75 tahun,” kata dia.

Kang Emil berharap langkah dari NU dan Eidelweiss menjadi contoh untuk pihak lain agar berkolaborasi membangun fasilitas kesehatan di berbagai daerah di Jawa Barat.

“Diharapkan jadi percontohan, kolaborasi antara organisasi, pesantren, dan pihak lainnya untuk membangun pelayanan kesehatan yang berkonsep modern. Dan tentunya demi kesehatan umat,” ucap dia.

Untuk informasi, Edelweiss Healthcare Group juga berencana membangun empat rumah sakit lainnya di Jawa Barat, yakni untuk wilayah Priangan Timur, Bandung Raya, hingga Pantura.

Berita Terkait

Dekat dengan Zionis, Gus Yahya dipecat PBNU, tak lagi berstatus ketum PBNU per hari ini
Jakarta-Bogor-Sukabumi-Cianjur dilayani Kereta Wisata Jaka Lalana mulai 14 Desember
Menko Kumham Yusril: Saya heran warga pilih lapor Damkar dibanding polisi
Dedi Mulyadi kaji ulang Hari Jadi Jawa Barat, mengacu penobatan Prabu Siliwangi
Penampakan sebelum dan sesudah gerbang Gedung Sate senilai Rp3,9 M
Kemenhut: Ada bos besar tambang ilegal di Gunung Halimun-Salak Sukabumi
Buntut sidak KDM ke pabrik AQUA, Komisi VII DPR bentuk Panja AMDK
Soeharto satu dari 10 tokoh jadi Pahlawan Nasional 2025, tidak ada dari Sukabumi

Berita Terkait

Rabu, 26 November 2025 - 23:16 WIB

Dekat dengan Zionis, Gus Yahya dipecat PBNU, tak lagi berstatus ketum PBNU per hari ini

Rabu, 26 November 2025 - 03:00 WIB

Jakarta-Bogor-Sukabumi-Cianjur dilayani Kereta Wisata Jaka Lalana mulai 14 Desember

Selasa, 25 November 2025 - 19:17 WIB

Menko Kumham Yusril: Saya heran warga pilih lapor Damkar dibanding polisi

Minggu, 23 November 2025 - 21:15 WIB

Dedi Mulyadi kaji ulang Hari Jadi Jawa Barat, mengacu penobatan Prabu Siliwangi

Sabtu, 22 November 2025 - 19:28 WIB

Penampakan sebelum dan sesudah gerbang Gedung Sate senilai Rp3,9 M

Berita Terbaru

Realme Neo 8 - Realmi

Gadget

Spesifikasi Realme Neo 8, ponsel canggih Rp1 jutaan

Jumat, 28 Nov 2025 - 08:00 WIB