Keji, Bayi Perempuan Dibuang ke Selokan di Jampang Tengah Sukabumi

- Redaksi

Senin, 23 Januari 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINE.com l JAMPANG TENGAH – Warga Kampung Leuwidinding RT 06/01, Desa Tanjungsari, Kecamatan Jampang Tengah, Kabupaten Sukabumi, Jawa barat dihebohkan dengan penemuan sesosok jasad mayat bayi.

Informasi diperoleh sukabumiheadline.com, peristiwa penemuan sesosok mayat bayi berjenis kelamin perempuan tersebut, pada Senin (24/1/2023) sekira pukul 13.00 WIB di saluran air yang berada di kampung Leuwidinding.

Kapolres Sukabumi AKBP Maruly Pardede melalui Kapolsek Jampang Tengah AKP Usep Nurdin mengatakan, peristiwa penemuan mayat bayi tersebut berawal saat sekelompok anak anak sedang bermain bola sekitar halaman rumah warga.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Saat itu, bola yang sedang digunakan sekelompok anak anak itu terjatuh ke sawah yang berada di bawah rumah warga ketika itu, salah satu anak akan mengambil bola tersebut.

Baca Juga :  Dari Jakarta ke Sukabumi Cuma Maling Motor, Babak Belur Dihajar Warga Parungkuda

Nah anak yang berusaha ngambil bola itu melihat sosok mayat bayi di saluran air,” ungkap Usep Nurdin kepada wartawan.

Selanjutnya, kata Usep kemudian salah satu anak yang pertama kali menemukan jasad bayi itu melaporkan kepada kakeknya bernama IIM (60) yang langsung dilakukan pengecekan guna memastikan kebenarannya.

“Ternyata benar terlihat sosok mayat balita, kakek IIM melaporkan ke ketua RT setempat, dan diteruskan ke kami (Polsek Jampang Tengah),” jelasnya.

Baca Juga :  Tebing Longsor, Akses Jalan di Ciheulang Tongoh Sukabumi Rusak

Setelah mendapat laporan itu, lanjut Usep, bersama jajaran didampingi tim kesehatan dari pusat kesehatan masyarakat Jampang tengah langsung melakukan pemeriksaan lokasi tempat penemuan jasad mayat bayi tersebut.

“Kami beserta jajaran, dari tim medis melakukan pemeriksaan tempat kejadian, dan pemeriksaan oleh dokter puskesmas, sekarang jenazah dibawa ke RSUD R. Syamsudin, SH. untuk dilakukan pemeriksaan lanjutan atau autopsi,” imbuhnya.

Ditegaskan Usep Nurdin, berdasarkan hasil pemeriksaan sementara di lapangan yang dilakukan dokter di tubuh jasad mayat bayi tidak ditemukan tanda tanda kekerasan, tim medis menduga bayi tersebut hasil aborsi dengan usia kandungan tujuh bulan.

“Tubuh bayi sudah mulai membusuk, diperkirakan lama kematiannya sekitar 24 sampai 48 jam, untuk pemeriksaan lengkapnya menunggu hasil autopsi dari rumah sakit,” bebernya.

Berita Terkait

Bocah 6 tahun di Kabandungan Sukabumi dianiaya kakek temannya
Polisi selidiki motif dan identitas pria asal Sukabumi ditemukan tewas di Garut
Ini dia Ali Saepudin, pria 33 tahun pemotor ugal-ugalan di Cicurug Sukabumi
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025
Pelaku bacok pelajar SMK Teknika Cisaat Sukabumi dibekuk di Cicantayan
Nasib tragis Eem Suhaemi, wanita asal Sukabumi ditemukan tewas dalam sumur
Letak geografis kecamatan terendah di Kota Sukabumi dan terdekat ke ibu kota
Siswa SMK Teknika Cisaat dibacok OTK di Sukabumi

Berita Terkait

Sabtu, 25 Oktober 2025 - 02:07 WIB

Bocah 6 tahun di Kabandungan Sukabumi dianiaya kakek temannya

Jumat, 24 Oktober 2025 - 16:27 WIB

Polisi selidiki motif dan identitas pria asal Sukabumi ditemukan tewas di Garut

Rabu, 22 Oktober 2025 - 20:35 WIB

Ini dia Ali Saepudin, pria 33 tahun pemotor ugal-ugalan di Cicurug Sukabumi

Rabu, 22 Oktober 2025 - 17:57 WIB

Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dalam peringatan Hari Santri Nasional 2025

Selasa, 21 Oktober 2025 - 20:43 WIB

Pelaku bacok pelajar SMK Teknika Cisaat Sukabumi dibekuk di Cicantayan

Berita Terbaru