Kios BBM Terbakar di Bojonggenteng Sukabumi, Pasutri Luka Bakar di Wajah dan Tangan

- Redaksi

Rabu, 27 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasutri mengalami luka bakar dirawat di rumah sakit. l Istimewa

Pasutri mengalami luka bakar dirawat di rumah sakit. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l BOJONGGENTENG – Warga Kampung Pamatutan RT 20/08, Desa/Kecamatan Bojonggenteng, Kabupaten Sukabumi, Depi (50) dan Iis (48), mengalami luka bakar di wajah dan tubuhnya. Keduanya saat ini telah mendapatkan perawatan medis di RS Kartika Cibadak.

Pasangan suami istri tersebut mengalami luka bakar di wajah dan kedua tangan, setelah warungnya terbakar pada Selasa (26/4/2022) malam sekira pukul 19.00 WIB.

Warung tersebut diketahui menjual berbagai keperluan warga. Dari mulai bahan bakar minyak (BBM) hingga buah-buahan.

Menurut warga setempat, api bermula dari lilin karena saat kejadian aliran listrik sedang mati. Nahas, api dari lilin kemudian menyambar bahan bakar minyak (BBM) yang tercecer di lantai rumah.

Api dari warung dengan cepat api menjalar ke seluruh bagian dalam rumah dan membakar isinya.

“Katanya dari lilin yang menyambar bensin karena saat kejadian aliran listrik sedang mati,” kata Dindin Muhidin (55) kepada sukabumiheadlines.com, Rabu (27/4/2022) dinihari.

Meskipun tidak ada korban jiwa, namun kerugian material ditaksir mencapai puluhan juta Rupiah.

Diberitakan sebelumnya, pada saat kejadian, sebagian warga sedang melaksanakan Shalat Tarawih. Sehingga, banyak warga tidak mengetahui persis musibah tersebut. Baca Juga: Pemilik Dilarikan ke RS, Warung Terbakar di Bojonggenteng Sukabumi

Berita Terkait

Pengakuan Ramdani, pria asal Simpenan Sukabumi dibekuk polisi di Sulawesi Selatan
Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar
Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu
Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri
Terima masukan KDM, DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Perubahan APBD 2025
4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin
Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi
KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 01:30 WIB

Pengakuan Ramdani, pria asal Simpenan Sukabumi dibekuk polisi di Sulawesi Selatan

Senin, 15 September 2025 - 14:32 WIB

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar

Minggu, 14 September 2025 - 00:52 WIB

Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu

Sabtu, 13 September 2025 - 00:16 WIB

Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri

Jumat, 12 September 2025 - 18:42 WIB

Terima masukan KDM, DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Perubahan APBD 2025

Berita Terbaru

OKI adalah organisasi internasional yang terdiri dari 57 negara anggota. OKI rutin menggelar pertemuan setiap tahun. Sejarah berdirinya OKI berawal dar pembakaran Masjid Al-Aqsa di Yerusalem - AFP PHOTO / YASIN AKGUL

Internasional

Respons Israel, OKI akan bentuk NATO versi negara Muslim

Rabu, 17 Sep 2025 - 16:49 WIB