Miliki Aset di Kabandungan Sukabumi, Prajogo Pangestu Jadi Orang Terkaya ke-24 di Dunia

- Redaksi

Jumat, 5 Januari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Prajogo Pangestu. l Istimewa

Prajogo Pangestu. l Istimewa

sukabumiheadline.com l Harta Prajogo Pangestu terus melesat. Berdasarkan data dari Forbes Realtime Billionaires Kamis (4/1/2024), kekayaan taipan ini tembus hingga US$55,4 miliar.

Angka tersebut setara dengan, kurs Rp15.518 per dolar AS, Rp859,6 triliun. Kekayaannya irut melesat Rp128,8 triliun jika dibandingkan 4 Desember 2023 yang hanya US$47,1 miliar.

Kekayaan yang fantastis itu juga yang kemudian menempatkan dirinya sebagai orang terkaya di Indonesia dan nomor 24 dunia saat ini. Harta Prajogo jauh berada di atas Low Tuck Kwong yang berada di peringkat 58 orang terkaya dunia dengan kekayaan US$27,7 miliar.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Bahkan, kekayaan itu berada jauh di atas bos Djarum, yakni duo Hartono. Pasalnya, Robert Budi Hartono yang berada di posisi 62 orang terkaya dunia hanya memiliki kekayaan US$26,1 miliar. Sementara itu Michael Budi Hartono yang menempati posisi orang terkaya dunia nomor 67 hanya memiliki kekayaan US$25 miliar.

Berita Terkait: Sejarah PLTP Gunung Salak, Setor Puluhan Miliar Rupiah per Tahun ke Kas Pemkab Sukabumi

Baca Juga :  5 orang terkaya di Indonesia 2024 versi Forbes, nomor 1 punya aset triliunan Rupiah di Sukabumi

Terlepas dari pundi-pundi hartanya, Prajogo pernah berkasus dalam dugaan korupsi dana reboisasi di Sumatera Selatan senilai Rp331 miliar.

Bahkan, Prajogo sempat berstatus tersangka dalam pusaran korupsi proyek hutan tanam industri (HTI) tersebut. Namun, ia bebas usai kasusnya di-surat perintah penghentian penyidikan (SP3) oleh Kejagung.

Aset Prajogo Pangestu di Sukabumi

Untuk informasi, Prajogo Pangestu memiliki aset bernilai triliunan Rupiah di Kecamatan Kabandungan, Kabupaten Sukabumi, yakni Star Energy Geotermal Salak.

Kepemilikan Prajogo Pangestu di Star Energy Geothermal Salak melalui PT Barito Pacifik Tbk (BRPT) yang merupakan anak usaha PT Barito Renewable Energy (BREN).

Saat ini, anak usaha BRPT itu telah menguasai 80,2 persen saham Star Energy Geothermal lewat cucu usaha BRPT, yakni Star Energy Group Holding Pte Ltd. Sedangkan 19,8 persen saham Star Energy Geothermal dipegang oleh Acehi Netherlands BV.

Dari Star Energy inilah Prajogo Pangestu setor ke kas Pemerintah Kabupaten Sukabumi senilai puluhan miliar Rupiah setiap tahunnya. Baca lengkap: Mengintip Dana Bagi Hasil dan Bonus Produksi PLTP Salak untuk Kabupaten Sukabumi

Baca Juga :  Ini Daftar Orang Terkaya di Indonesia 2021, Crazy Rich Gagal Kudeta Top 5

Investasi di IKN

Geliat nama Prajogo Pangestu tak terlepas dari usahanya di sektor petrokimia dan energi dan kekayaannya, Prajogo tergabung dalam konsorsium nusantara pimpinan Bos Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma alias Aguan yang berinvestasi di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Diungkap Presiden Joko Widodo, Prajogo Cs telah menggelontorkan Rp20 triliun. Menurutnya, kucuran duit dari para miliarder tanah air membuka mata banyak orang bahwa investasi di IKN memang cuan.

“Pak Aguan (Bos Agung Sedayu Group Sugianto Kusuma), Pak Franky (Bos Sinarmas Group Franky Wijaya), Pak Prajogo (Bos Barito Pacific Prajogo Pangestu), Pak Eka Tjandranegara (Bos Mulia Group), Pak Pui (Bos Pulauintan Pui Sudarto), Pak Boy Thohir (Bos Adaro), Pak Kuncoro Wibowo (Bos Kawan Lama Group), Pak Djoko Susanto (Bos Alfamart Group), dan yang lain yang tidak bisa saya sebut satu per satu,” sapa Jokowi saat groundbreaking Hotel Nusantara di wilayah IKN Nusantara, Kamis (21/9/2024).

Berita Terkait

Mengenal pesona green stone Sukabumi yang mendunia
Petani Cidadap Sukabumi keluhkan harga pupuk subsidi dijual lebih mahal
Selain Maruarar Sirait, anaknya juga ngebet investasi di Persib Bandung, ternyata ini alasannya
Rencana Persib listing di Bursa Efek Indonesia, ini ulasan tujuan dan proses IPO
Rajin kritik Dedi Mulyadi, ternyata gaji Komisioner KPAI capai Rp26 juta per bulan
Hanipa, pesepakbola Timnas Putri asal Sukabumi ini minta bantuan Dedi Mulyadi
Pendiri Microsoft, Bill Gates tak ingin mati dalam keadaan kaya: Memalukan
Persib masuk bursa efek, Menteri PKP akan investasi Rp100 M, berharta Rp1,5 T ini rinciannya

Berita Terkait

Rabu, 4 Juni 2025 - 00:16 WIB

Mengenal pesona green stone Sukabumi yang mendunia

Selasa, 3 Juni 2025 - 13:00 WIB

Petani Cidadap Sukabumi keluhkan harga pupuk subsidi dijual lebih mahal

Senin, 2 Juni 2025 - 19:36 WIB

Selain Maruarar Sirait, anaknya juga ngebet investasi di Persib Bandung, ternyata ini alasannya

Kamis, 29 Mei 2025 - 08:40 WIB

Rencana Persib listing di Bursa Efek Indonesia, ini ulasan tujuan dan proses IPO

Rabu, 28 Mei 2025 - 10:00 WIB

Rajin kritik Dedi Mulyadi, ternyata gaji Komisioner KPAI capai Rp26 juta per bulan

Berita Terbaru