Miris, Tumpukan Sampah di Cisolok Sukabumi Dibiarkan Membusuk

- Redaksi

Kamis, 14 April 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINES.com l CISOLOK – Miris, tumpukan sampah berserakan di pinggir ruas Jalan Nasional Palabuhanratu – Cisolok, Kabupaten Sukabumi. Kamis (14/4/2022).

Hal itu dikeluhkan sejumlah warga yang melintas, karena melihat kondisi tumpukan sampah berserakan keluar dari Tempat Pembuangan Sampah Sementara (TPSS), selain menimbulkan bau juga merusak pemandangan.

Tutus Panji Mulyana (40) warga Babakan, Desa/Kecamatan Cisolok, mengungkapkan, prihatin dengan kondisi tersebut,l. Keberadaan TPSS yang dibangun pemerintah malah mengundang banyak masyarakat luar Desa Cisolok membuang sampah di tempat tersebut.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Saya sangat prihatin. Sebagai putra daerah, saya mengharapkan dinas terkait khususnya Muspika dan Dinas Lingkungan Hidup bertanggung jawab atas masalah ini,” ujarnya kepada sukabumiheadlines.com.

Dijelaskan Tutus, konteks yang dimaksudnya yakni dengan diadakannya tempat sampah di lokasi tersebut, secara tidak langsung telah mengundang beberapa warga luar Cisolok untuk membuang sampah di TPSS tersebut.

Baca Juga :  Mengenal Produk Makanan dari Sukabumi yang Mendunia

“Dinas terkait untuk meninjau ulang pembangunan TPSS itu, pasalnya hampir setiap hari tumpukan sampah berserakan di area tersebut hingga ke jalan raya,” jelasnya.

“Mohon sikapi ini jangan sampai bertentangan dengan Cisolok Nan Elok, bagaimana mau dibilang Cisolok Nan Elok kalau kenyataan di lapangan, sampah saja belum bisa ditertibkan,” imbuhnya.

Sementara itu Apip (39), warga lainnya mengungkapkan titik tumpukan sampah berserakan hingga ke jalan raya tidak hanya terjadi di lokasi itu, tapi juga terlihat di beberapa lokasi sepanjang jalan objek wisata Pantai Karanghawu menuju kantor Kecamatan Cisolok.

Baca Juga :  Kerja Keras Tim SAR Gabungan Evakuasi Korban Tewas Tertimbun Longsor Caringin Sukabumi

“Titik sampah berserakan mulai dari Karanghawu sampai sini, padahal awal mulanya TPSS ini peruntukan untuk kedusunan Kampung Babakan,” timpalnya.

“Kondisi ini terjadi akibat TPSS terlalu kecil akhirnya sampah bertumpuk. Rendahnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah pada tempatnya, ditambah katanya armada pengangkut sampah yang disediakan DLH seminggu sekali,” bebernya.

“Bisa dibayangkan di dusun saya sampah sehari ada berapa ratus Kepala Keluarga (KK) yang membuang ke situ. Sedangkan, diangkat satu hari sekali. Makanya saya mohon kepada dinas terkait instansi terkait agar ada solusi untuk tumpukan sampah ini,” tandasnya.

Berita Terkait

Ii, pria asal Pandeglang akhirnya ditangkap polisi di Kadudampit Sukabumi
DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan
Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda
Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi
Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi

Berita Terkait

Sabtu, 13 Desember 2025 - 17:48 WIB

Ii, pria asal Pandeglang akhirnya ditangkap polisi di Kadudampit Sukabumi

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:48 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:10 WIB

Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:06 WIB

Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:22 WIB

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi

Berita Terbaru

Tiga perempuan Sunda di perkebunan teh - sukabumiheadline.com

Kultur

5 fakta dan keunikan suku Sunda

Minggu, 14 Des 2025 - 00:53 WIB

Elang Jawa - Kemenhut RI

Nasional

Wamenhut lepas liar Elang Jawa dilengkapi GPS di Sukabumi

Sabtu, 13 Des 2025 - 19:24 WIB