PBB Desak AS dan Bank Dunia Cairkan Dana Milik Afghanistan

- Redaksi

Jumat, 14 Januari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kemiskinan di Afghanistan. l Istimewa

Kemiskinan di Afghanistan. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com I Amerika Serikat (AS) dan Bank Dunia didesak mencairkan dana milik Afghanistan yang dibekukan sejak Taliban berkuasa.

Hal itu dikemukakan Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres yang menyebut Afghanistan membutuhkan dana tersebut untuk mencegah krisis kemanusiaan semakin memburuk.

“Kita harus dengan cepat menyuntikkan likuiditas ke dalam perekonomian (Afghanistan) dan menghindari kehancuran yang akan menyebabkan kemiskinan, kelaparan, dan kemelaratan bagi jutaan orang,” kata Guterres, Kamis (13/1/2022), dikutip laman Al Arabiya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

AS membekukan aset senilai 9,5 miliar dolar milik bank sentral Afghanistan. Dana Moneter Internasional (IMF) dan Bank Dunia juga menangguhkan kegiatan mereka di Afghanistan. Cadangan baru senilai 340 juta dolar AS yang dikucurkan IMF pada Agustus tahun lalu belum disalurkan ke Afghanistan.

Baca Juga :  Pendeta asal AS Diputus Bersalah Kasus Pelecehan Seksual Anak di Timor Leste

“Suhu beku dan aset beku adalah kombinasi mematikan bagi rakyat Afghanistan,” ujar Guterres.

“Saya berharap sumber daya yang tersisa, lebih dari 1,2 miliar dolar AS dari Dana Perwalian Rekonstruksi Afghanistan (ARTF) akan tersedia untuk membantu rakyat Afghanistan bertahan hidup di musim dingin,” ujar Guterres lagi.

Saat ini, Afghanistan membutuhkan dana sebesar 5 miliar dolar AS untuk membantu Afghanistan menangani krisis kemanusiaan. PBB meminta dunia berpartisipasi dalam membantu negara tersebut.

“Bencana kemanusiaan besar-besaran tampak. Pesan saya mendesak; jangan tutup pintu bagi rakyat Afghanistan. Bantu kami meningkatkan dan mencegah kelaparan yang meluas, penyakit, kekurangan gizi, dan akhirnya kematian,” kata Kepala Bantuan PBB Martin Griffiths, Selasa (11/1/2022).

Baca Juga :  Ratusan Ribu Orang Tanda Tangan Tolak Permenaker Dana Jaminan Hari Tua Cair di Usia 56

Dari dana yang dibutuhkan, sebanyak 4,4 miliar dolar AS di antaranya untuk memenuhi kebutuhan esensial di internal di Afghanistan. Sementara 623 juta dolar AS untuk menyokong kehidupan jutaan warga Afghanistan yang berlindung di luar perbatasannya.

Menurut PBB, terdapat 5,7 juta pengungsi Afghanistan yang terlantar di lima negara tetangga. Mereka membutuhkan bantuan vital tahun ini.

Sedikitnya 4,7 juta orang di Afghanistan berisiko menderita gizi buruk akut tahun ini. Angka itu termasuk 1,1 juta anak-anak. Griffiths mengatakan tanpa bantuan kemanusiaan, bencana kelaparan, kematian, dan perpindahan massal di Afghanistan akan berlanjut. Sebaliknya, jika donor internasional mengalir, rakyat Afghanistan dapat memperoleh keamanan dan jaminan hidup.

Berita Terkait

Israel bikin undang-undang baru, izinkan hukum mati tahanan Palestina
Indonesia sediakan lahan pertanian 15 ribu hektare untuk Palestina di Kaltara
Zohran Mamdani, selangkah lagi Muslim jadi Wali Kota New York
Menteri Negara hamil 83 anak sekaligus, Albania geger
Presiden Kolombia gunakan barbuk emas sitaan kasus narkoba untuk bantu warga Gaza
Tim Pembentukan Negara Palestina resmi disahkan, Perancis ketua
Ini peta Palestina terbaru versi pemerintah Inggris dan keterangan yang diubah
Bantuan kemanusiaan ke Gaza dikawal kapal perang Italia dan Spanyol

Berita Terkait

Rabu, 5 November 2025 - 00:59 WIB

Israel bikin undang-undang baru, izinkan hukum mati tahanan Palestina

Sabtu, 1 November 2025 - 11:00 WIB

Indonesia sediakan lahan pertanian 15 ribu hektare untuk Palestina di Kaltara

Kamis, 30 Oktober 2025 - 18:51 WIB

Zohran Mamdani, selangkah lagi Muslim jadi Wali Kota New York

Selasa, 28 Oktober 2025 - 02:06 WIB

Menteri Negara hamil 83 anak sekaligus, Albania geger

Jumat, 17 Oktober 2025 - 21:39 WIB

Presiden Kolombia gunakan barbuk emas sitaan kasus narkoba untuk bantu warga Gaza

Berita Terbaru