Putin Izinkan 16 Ribu Relawan Timur Tengah Ikut Berperang di Ukraina

- Redaksi

Sabtu, 12 Maret 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Pasukan Rusia mengepung Ukraina. l Istimewa

Pasukan Rusia mengepung Ukraina. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l Presiden Rusia Vladimir Putin pada Jumat (11/3/2022) mengizinkan sekitar 16.000 relawan dari Timur Tengah dikerahkan bersama pemberontak yang didukung Rusia untuk berperang di Ukraina.

Langkah itu memungkinkan Rusia untuk mengerahkan tentara bayaran andal dari konflik seperti Suriah tanpa risiko tambahan korban militer Rusia.

Dalam pertemuan Dewan Keamanan Rusia, Menteri Pertahanan Sergei Shoigu mengatakan, ada 16.000 relawan di Timur Tengah yang siap datang untuk bertempur bersama pasukan yang didukung Rusia di wilayah Donbass yang memisahkan diri di Ukraina timur.

“Jika Anda melihat bahwa ada orang-orang yang ingin atas kemauan mereka sendiri, bukan karena uang, untuk datang membantu orang-orang yang tinggal di Donbass, maka kita perlu memberi mereka apa yang mereka inginkan dan membantu mereka sampai ke zona konflik,” kata Putin seperti diberitakan dari Reuters.

Selain itu, Shoigu mengusulkan agar rudal Javelin dan Stinger buatan Barat yang disita tentara Rusia di Ukraina diserahkan kepada pasukan Donbass, bersama dengan persenjataan lain seperti sistem pertahanan udara portabel yang dikenal sebagai MANPADS, dan kompleks roket anti-tank.

Baca Juga :  Menolak Tayangkan Eternals, Angelina Jolie Sebut Negara Muslim Bodoh

“Mengenai pengiriman senjata, terutama senjata buatan Barat yang jatuh ke tangan tentara Rusia–tentu saja, saya mendukung kemungkinan memberikannya kepada unit militer republik rakyat Luhansk dan Donetsk,” ujar Putin.

“Tolong lakukan ini,” lanjutnya kepada Shoigu. Percakapan antara Presiden Rusia Vladimir Putin dan Menhan Rusia Sergei Shoigu itu ditayangkan di televisi Pemerintah Rusia.

Invasi Rusia ke Ukraina pada Jumat (11/3/2022) memasuki hari ke-16 sejak Putin mengumumkan operasi militer khusus tanggal 24 Februari.

Berita Terkait

Korupsi Rp556 miliar, eks Menteri Olah Raga China dihukum mati
Meski negaranya hancur, warga Gaza sumbang 1.000 Dolar AS untuk korban banjir Sumatera
Belum usai dengan Rusia, Ukraina diambang perang dengan negara Muslim
PM Israel Netanyahu minta diampuni di kasus korupsi yang tengah disidang
Ratusan orang WNA ditangkap, tentara gerebek markas penipuan online
Muslim Wali Kota New York City terpilih ajak boikot Starbucks, No Contract, No Coffee!
Ini 6 wali kota Muslim terpilih di Amerika Serikat 2025, satu wakil gubernur
Kejaksaan Turki terbitkan surat perintah penangkapan Benjamin Netanyahu

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 10:00 WIB

Korupsi Rp556 miliar, eks Menteri Olah Raga China dihukum mati

Jumat, 5 Desember 2025 - 08:00 WIB

Meski negaranya hancur, warga Gaza sumbang 1.000 Dolar AS untuk korban banjir Sumatera

Rabu, 3 Desember 2025 - 20:24 WIB

Belum usai dengan Rusia, Ukraina diambang perang dengan negara Muslim

Senin, 1 Desember 2025 - 21:48 WIB

PM Israel Netanyahu minta diampuni di kasus korupsi yang tengah disidang

Kamis, 20 November 2025 - 11:53 WIB

Ratusan orang WNA ditangkap, tentara gerebek markas penipuan online

Berita Terbaru

Tiga perempuan Sunda di perkebunan teh - sukabumiheadline.com

Kultur

5 fakta dan keunikan suku Sunda

Minggu, 14 Des 2025 - 00:53 WIB

Elang Jawa - Kemenhut RI

Nasional

Wamenhut lepas liar Elang Jawa dilengkapi GPS di Sukabumi

Sabtu, 13 Des 2025 - 19:24 WIB