Ratusan Rumah di Kota Sukabumi Terdampak Bencana, Kerugian Miliaran Rupiah

- Redaksi

Sabtu, 17 September 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bencana banjir di Kota Sukabumi. l Istimewa

Bencana banjir di Kota Sukabumi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l Sebanyak ratusan rumah mengalami kerusakan akibat bencana alam yang melanda Kota Mochi, sepanjang Januari hingga September 2022.

Menurut Kasi Pencegahan dan Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi Akhmad Zulkarnain, total sebanyak 667 rumah rusak sepanjang medio itu yang diakibatkan terdampak 109 kali bencana alam.

“Dari hasil pendataan selama Januari hingga awal September secara agregate tercatat sebanyak 109 kali kejadian bencana, tersebar di tujuh kecamatan,” kata Zulkarnain, Sabtu (17/9/2022).

“Akibat bencana mulai dari tanah longsor, banjir, kebakaran, angin puting dan lainnya ada 667 rumah warga yang rusak,” tambah dia.

Ditambahkan Zulkarnain, total nilai kerugian akibat bencana yang terjadi ditaksir mencapai Rp7,67 miliar. Sedangkan, jumlah warga terdampak mencapai 844 kepala keluarga.

“Dari jumlah itu enam orang mengungsi, satu korban meninggal dunia dan empat warga luka ringan,” lanjutnya.

Adapun rincian dari 667 rumah yang rusak sebanyak 46 unit rusak berat, 165 unit rusak sedang dan 456 unit rusak ringan.

Baca Juga :  Tahun 2022 Ridwan Kamil Pastikan akan Masuk Parpol

Sedangkan, frekuensi bencana tertinggi terjadinya bencana pada Februari, yakni sebanyak 35 kejadian dan terendah pada April ada empat kejadian.

Bencana hidrologi seperti tanah longsor, banjir dan cuaca ekstrem mendominasi kejadian bencana. Selanjutnya, untuk nilai kerugian terbesar disumbang dari bencana banjir dengan total kerugian mencapai Rp5,04 miliar

“Hingga pertengahan September sudah terjadi beberapa kali bencana, seperti tanah longsor, banjir dan angin puting beliung. Namun, tidak ada korban jiwa pada peristiwa ini dan untuk total kerugian masih dalam pendataan,” tambahnya.

Berita Terkait

DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Propemperda, dari Perumda baru hingga penyertaan modal
2 residivis dan 5 tersangka, 14 lokasi jaringan curanmor Sukabumi dibongkar polisi
Truk overload muatan terkapar di jalan menikung Bantargadung Sukabumi
Bunyi surat bersama bayi Harvika, dibuang di pos ronda Warungkiara Sukabumi
Tatapan kosong kakak adik yatim ke rumahnya yang ambruk di Cikembar Sukabumi
Besok Reni wanita Sukabumi korban perdagangan orang kembali ke Tanah Air
Jawaban bupati atas Pandangan Umum Fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi
Pandangan Umum Fraksi di DPRD Kabupaten Sukabumi soal Raperda Penanggulangan Kebakaran

Berita Terkait

Rabu, 19 November 2025 - 16:12 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Propemperda, dari Perumda baru hingga penyertaan modal

Selasa, 18 November 2025 - 16:09 WIB

2 residivis dan 5 tersangka, 14 lokasi jaringan curanmor Sukabumi dibongkar polisi

Senin, 17 November 2025 - 14:57 WIB

Truk overload muatan terkapar di jalan menikung Bantargadung Sukabumi

Senin, 17 November 2025 - 08:05 WIB

Bunyi surat bersama bayi Harvika, dibuang di pos ronda Warungkiara Sukabumi

Senin, 17 November 2025 - 06:32 WIB

Tatapan kosong kakak adik yatim ke rumahnya yang ambruk di Cikembar Sukabumi

Berita Terbaru