Siswi MTs catat nama pem-bully sebelum pilih gandir di Cikembar Sukabumi

- Redaksi

Jumat, 31 Oktober 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Siswi MTs catat nama pem-bully sebelum pilih gandir di Cikembar Sukabumi - Ist

Siswi MTs catat nama pem-bully sebelum pilih gandir di Cikembar Sukabumi - Ist

sukabumiheadline.com – Viral di berbagai platform media sosial (medsos), seorang gadis yang disebut masih tercatat sebagai siswi kelas 7 di sebuah MTs, gantung diri di tiang pintu kamar rumahnya, Rabu (29/10/2025), peristiwa itu disebut terjadi di Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi.

Sementara itu informasi lain menyebut, korban berinisial AK (14) nekad melakukan aksinya pada Selasa (28/10/2025) malam, sekira pukul 23.00 WIB.

Gadis malang itu diduga nekad gantung diri menjadi korban bullying atau perundungan oleh teman-teman satu sekolah.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dugaan kuat ia menjadi korban perundungan dari catatan di buku yang tergeletak di dekat jasad gadis belia tersebut. Catatan berisi permintaan maaf kepada orang tuanya, serta nama-nama yang diduga pelaku perundungan.

Mah, semisal neng punya salah, maafkan yah. Pah, maafin neng yah kalau ada salah,” demikian salah sebagian bunyi catatan di buku yang diduga milik gadis malang itu, dikutip sukabumiheadline.com, Jumat (31/10/2025)

Baca Juga :  Anak Tukang Ojek Lumpuh dan Rusak Pita Suara asal Cibitung Sukabumi Ingin Sembuh

Iyeu eneng lain ngarang atau naon nya, tapi eneng cuman mau nyampein pendapat hate eneng anu bes loba terluka iyeu. Lain baper lain naon, tapi eneng ges dibikin nyeri ku perkataan babaturan di kelas ku omongana. Sikap eneng bes cape. Eneng cuman hayang ketenangan. Eneng sabenerna hayang pindah sakola, tapi naon mamah jeng bapak teu gaduh acis. Eneng teh alim sakola, kusabab suasana kelas anu nyuruh eneng untuk pergi (Ini aku bukan mengarang atau apa ya, tapi aku cuma ingin menyampaikan pendapat hati aku yang banyak terluka. Bukan baper atau apapun, tapi aku sudah dibuat sakit oleh perkataan teman di kelas dengan ucapannya. sikapku dah capek. Aku hanya ingin ketenangan. Aku sebenarnya ingin pindah sekolah, tapi ibu dan ayah tidak punya uang. Aku tuh gak mau sekolah, karena suasana kelas yang menyuruh aku pergi – red).”

Baca Juga :  Cianjur masuk aglomerasi Daerah Khusus Jakarta, Sukabumi "Garuk Bujur"

Dibenarkan pejabat Kemenag Kabupaten Sukabumi 

Penemuan jasad AK ini kemudian dilaporkan kepada pihak Polsek Cikembar dan Koramil Cikembar. Petugas pun langsung menuju tempat kejadian perkara (TKP).

Peristiwa tragis itu dibenarkan Kasubbag TU Kemenag Kabupaten Sukabumi, Agus Santosa. Ia membenarkan bahwa AK meninggal dunia akibat bunuh diri.

“Kejadian siswi MTs AK yang kemarin meninggal dunia karena gantung diri, kita menyatakan bahwa itu benar terjadi di Kabupaten Sukabumi. Kemudian kita juga mengidentifikasi penyebab masalahnya, karena almarhumah sebelum meninggal memberikan catatan-catatan, dan ini sedang kita identifikasi,” jelas Agus, Kamis (30/10/2025).

Berita Terkait

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan
Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda
Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi
Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi
Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI
Kisah gadis belia asal Sukabumi ditipu bos RM sup kaki kambing, dipaksa prostitusi online
Hari Aids Sedunia 2025, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi: Perkuat kolaborasi
Rumah warga jebol, dua musibah longsor di Nagrak Sukabumi

Berita Terkait

Rabu, 10 Desember 2025 - 22:48 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi: Hak Asasi Manusia adalah kebutuhan

Rabu, 10 Desember 2025 - 19:10 WIB

Kali pertama di era Bupati Sukabumi Asep Japar, ini alasan Hari Juang Siliwangi 2025 ditunda

Rabu, 10 Desember 2025 - 16:06 WIB

Peringatan Hari Juang Siliwangi 2025 di Sukabumi ditunda, PP: Penyimpangan sejarah, cacat administrasi

Selasa, 9 Desember 2025 - 21:22 WIB

Pesan DPRD Kabupaten Sukabumi pada Hakordia 2025: Satukan Aksi Basmi Korupsi

Senin, 8 Desember 2025 - 21:02 WIB

Setelah bertahun-tahun akhirnya jembatan gantung 80 meter di Sukabumi dibangun TNI

Berita Terbaru

Kemacetan lalu lintas di Exit Toll Bocimi Seksi 2 Parungkuda - Istimewa

Jawa Barat

TJT: GT Bocimi Seksi 2 titik krusial macet saat Libur Nataru

Jumat, 12 Des 2025 - 04:15 WIB