Waspada! Bahaya Makan Daging Ayam dan Telur Ternak Kandang Baterai

- Redaksi

Selasa, 14 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Ilustrasi Peternakan Ayam Baterai I Istimewa

Ilustrasi Peternakan Ayam Baterai I Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com I JAKARTA – Selama 30 hari, sejak 30 Agustus, koalisi LSM Act For Farmed Animals membuat inisiatif berkeliling Jakarta dengan membagikan selebaran melalui taksi online meminta penumpangnya menandatangani petisi www.change.org/AWIndonesia yang meminta rantai restoran A&W berkomitmen tidak membeli telur dari  peternakan kandang baterai yang mengurung ribuan ayam di ruang sempit, yang membuat mereka hampir tidak bisa bergerak.

Dikutip dari suara.com, selain selebaran, stiker besar dengan gambar ayam di dalam kandang baterai juga ditempelkan di bagian belakang taksi online dan papan reklame dengan tujuan meningkatkan kesadaran masalah ini di beberapa titik di Jakarta dan diproyeksikan, papan reklame ini dilihat oleh 390.000 orang setiap harinya.

“A&W mengeklaim menyediakan makanan cepat saji berkualitas tinggi dengan etos kerja yang baik. Kami meminta mereka untuk lebih welas asih terhadap ayam dan berkomitmen untuk tidak menggunakan telur dari peternakan kejam yang memperlakukan ayam seperti mesin. Kandang baterai harus ditinggalkan. Apalagi perusahaan seperti Burger King dan Unilever telah berkomitmen untuk mengakhiri jenis pengurungan hewan yang kontroversial ini,” komentar Anggodaka, manajer kampanye Act for Farmed Animals dalam keterangannya ditulis, Senin (13/9/2021).

A&W telah beroperasi di Indonesia sejak tahun 1985, dan memiliki lebih dari 200 gerai di seluruh Indonesia. Menurut Anggadoka, meskipun telah menyatakan komitmen terhadap rantai pasokan telur bebas kandang untuk operasi mereka di Kanada, tidak ada kebijakan serupa yang diadopsi untuk Asia. “Pelanggan Asia harus mendapatkan standar kualitas yang sama.”

Baca Juga :  5 Potret Artis Dunia Terciduk Berkunjung ke Indonesia

Kandang baterai dianggap sebagai salah satu praktik paling kejam dalam industri peternakan. Dalam sistem ini, ayam petelur tidak dapat melakukan banyak perilaku alaminya, seperti berjalan bebas, melebarkan sayap sepenuhnya, mematuk, dan bersarang.

Karena kurungan yang ekstrem, mereka mengalami frustrasi dan jauh lebih rentan terhadap perkembangan penyakit seperti osteoporosis.

Act For Farmed Animals menggunakan diskusi, negosiasi, dan kampanye penyadaran umum untuk mendorong perusahaan makanan besar, seperti A&W, mengadopsi kebijakan bebas kandang dalam rantai pasokan mereka.

Berita Terkait

UMKM Sukabumi, ini 18 ide usaha daur ulang sampah bakal tren di 2026
Bukan karena bosnya mualaf, sebab ini JNE Indonesia dipuji Menteri Haji Arab Saudi
UMKM Sukabumi, ini 10 saran Menko Perekonomian, BI, dan pakar di 2026: KUR hingga go digital
Menteri UMKM: Miris, batik hingga jilbab murah dari China kuasai pasar RI
8 tren bisnis UMKM 2026: Conversational commerce hingga dukungan pemerintah
Harga tiket Kereta Wisata Jaka Lalana: Jadwal dan stasiun di Sukabumi yang disinggahi
4 tren isu utama 2026 warga Sukabumi harus aware: Ekbis, teknologi, sospol, ekonomi hijau
11 tren bisnis 2026: Niche lokal, ramah lingkungan dan serba digital, cek ulasan spesifiknya

Berita Terkait

Kamis, 4 Desember 2025 - 00:01 WIB

UMKM Sukabumi, ini 18 ide usaha daur ulang sampah bakal tren di 2026

Rabu, 3 Desember 2025 - 15:37 WIB

Bukan karena bosnya mualaf, sebab ini JNE Indonesia dipuji Menteri Haji Arab Saudi

Rabu, 3 Desember 2025 - 08:00 WIB

UMKM Sukabumi, ini 10 saran Menko Perekonomian, BI, dan pakar di 2026: KUR hingga go digital

Rabu, 3 Desember 2025 - 00:58 WIB

Menteri UMKM: Miris, batik hingga jilbab murah dari China kuasai pasar RI

Rabu, 3 Desember 2025 - 00:27 WIB

8 tren bisnis UMKM 2026: Conversational commerce hingga dukungan pemerintah

Berita Terbaru

Ilustrasi mantan pacar - sukabumiheadline.com

Konten

Heboh 4 Desember Hari Mantan Sedunia, benarkah?

Kamis, 4 Des 2025 - 19:35 WIB