5 Rumah Terdampak, Tanah Longsor di Cisolok Sukabumi

- Redaksi

Jumat, 10 Juni 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Longsor di Cisolok. l Istimewa

Longsor di Cisolok. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l CISOLOK – Musibah tanah longsor di wilayah Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, mengakibatkan lima rumah terdampak.

Informasi diperoleh sukabumiheadline.com dari Kapolsek Cisolok AKP Aguk Khusaini melalui Bhabinkamtibmas Desa Gunungtanjung Aipda Slamet Ariyanto, tanah longsor terjadi di dua lokasi berbeda.

Menurut Aguk, tanah longsor di Kampung Cisarua RT 01/10, Desa Gunungtanjung, Kecamatan Cisolok, mengakibatkan lima rumah terdampak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Adapun, rumah warga yang terdampak, yakni milik Mardhoni (65), di mana kondisi bangunan sangat terancam karena sebagian pondasi tergerus longsor.

Baca Juga :  Ada Sukabumi, Tren Viralkan Jalan Rusak di TikTok Sambil Spill Bupati

Kondisi pondasi bangunan terseret longsor juga terjadi di rumah milik Dadang (62). Kemudian, di lokasi yang sama rumah milik Hadi (42), di mana pada bagian dapur tertimbun material longsoran.

“Untuk rumah milik Mariyamah (50), seorang jompo, kondisi rumah terbilang aman. Hanya saja dikhawatirkan terjadi longsor susulan,” kata Aguk, Jumat (10/6/2022).

Sedangkan, tambah Aguk, untuk musibah longsor di Kampung Empuk RT 01/10, desa yang sama, satu rumah milik petani terdampak. Rumah milik Diat (55) kondisinya terancam apabila terjadi longsor susulan. “Korban sementara diungsikan ke rumah saudara terdekatnya,” kata dia.

Baca Juga :  Warga Bogor Tewas Tertembak Teman dalam Turnamen Berburu Babi Hutan di Sukabumi

Sementara, tebing longsor juga terjadi di Kampung Empuk. Meskipun tidak ada korban jiwa, tapi material longsoran menutupi badan jalan.

“Titik longsor di ruas jalan Cikahuripan, Kampung Empuk, Desa Gunungtanjung, Kecamatan Cisolok, tidak membahayakan warga karena jauh dari pemukiman. Hanya kondisi jalan tertutup material longsoran dan hanya bisa dilalui kendara roda dua,” jelas Aguk.

Aguk menambahkan, bencana tanah longsor di Kampung Empuk terjadi pada Kamis (9/6/2022) sekira pukul 08.00 WIB.

Aguk menaksir jumlah kerugian materi dari bencana longsor tersebut sekita Rp20 juta.

“Saat ini warga membutuhkan bantuan berupa bronjong atau bahan bangunan lainnya untuk membuat dam,” pungkas dia.

Berita Terkait

Bandit asal Sukabumi diringkus polisi di Serang
Cerita pilu Sunandi dan rutilahu, tuna netra sebatang kara di Nyalindung Sukabumi
Sudah satu tahun jalan amblas dan jembatan rusak di Sukabumi
5 fakta Umar: Kisah hidup ojol asal Sukabumi merantau ke Jakarta hingga babak belur dihajar Brimob
Innalilahi, tabrakan beruntun di Jalan Raya Sagaranten – Nyalindung Sukabumi
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dalam Istighosah Kubro di Palabuhanratu
Miris, bocah 11 tahun di Gunungguruh Sukabumi alami gizi buruk dan TBC
Genjot PAD, Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi apresiasi program Gebyar Sipenyu

Berita Terkait

Selasa, 9 September 2025 - 15:15 WIB

Bandit asal Sukabumi diringkus polisi di Serang

Senin, 8 September 2025 - 16:00 WIB

Cerita pilu Sunandi dan rutilahu, tuna netra sebatang kara di Nyalindung Sukabumi

Senin, 8 September 2025 - 02:00 WIB

Sudah satu tahun jalan amblas dan jembatan rusak di Sukabumi

Senin, 8 September 2025 - 00:01 WIB

5 fakta Umar: Kisah hidup ojol asal Sukabumi merantau ke Jakarta hingga babak belur dihajar Brimob

Sabtu, 6 September 2025 - 05:15 WIB

Innalilahi, tabrakan beruntun di Jalan Raya Sagaranten – Nyalindung Sukabumi

Berita Terbaru

Sekelompok bandit pelaku curanmor dan curhat diamankan Polres Serang - Polres Serang

Peristiwa

Bandit asal Sukabumi diringkus polisi di Serang

Selasa, 9 Sep 2025 - 15:15 WIB