Longsor Tebing 30 Meter di Sukabumi Tutup Jalan Kabupaten Penghubung Dua Desa

- Redaksi

Rabu, 2 Februari 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kondisi Bancana tanah Longsor di jalan Kampung Cipurut. l Istimewa

Kondisi Bancana tanah Longsor di jalan Kampung Cipurut. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l SIMPENAN –  Bencana tanah longsor terjadi di Kampung Cipurut, Desa Cibuntu, Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (2/2/2022) pukul 09.00 WIB.

Akibatnya, bencana tanah longsor tersebut menutup akses Jalan Kabupaten di Kampung Cipurut yang menghubungkan Desa Cibuntu dengan Mekarasih.

Manajer Pusat Pengendalian dan Operasi (Pusdalops) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Nanang Sudrajat mengatakan, bencana tanah longsor menutup akses jalan.

“Longsor tanah kering disebabkan oleh dampak hujan yang terjadi sejak Senin sore hingga Selasa malam, menyebabkan tebing jalan setinggi 30 meter, lebar 6 meter menutupi badan jalan,” ujarnya kepada sukabumiheadlines.com.

Longsor Simpenan 2
Kondisi Bancana tanah Longsor di jalan Kampung Cipurut. l Istimewa

Dijelaskan Nanang, untuk sementara saat ini kondisi tebing masih bergerak dan diduga akan terjadi longsor susulan.

Baca Juga :  Komentar PJN Tentang Jalan di Sukabumi Selalu Tergenang Air

“Kondisi lalu lintas tertutup total, untuk akses jalan diupayakan bisa di lalui pejalan kaki dan roda dua,” jelasnya.

Dihubungi terpisah, Sekdes Cibuntu, Asep Dede Sudarjat mengungkapkan, terdapat dua kampung di desanya yang terisolir tidak bisa pergi ke arah Simpenan atau Palabuhanratu akibat jalan tertutup longsor.

“Akses warga Desa Mekarasih menuju Cibuntu terhalang meterial longsor,” ungkapnya.

“Tidak hanya itu, yang terdampak bencana tanah longsor, adalah Kampung Cipurut, Ciseupan, Desa Mekarasih, juga tertutup,” tandasnya.

Berita Terkait

Di depan Bupati Sukabumi, Dedi Mulyadi sampaikan ironi
Protes jalan butut di Kabupaten Sukabumi, tak ada digital printing spidolpun jadi
Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi: Ada tambahan anggaran untuk gaji pegawai, tapi…
Ini pelapor Kapolsek Cidahu Sukabumi ke Divpropam Mabes Polri, buntut perusahaan rumah doa
Berkat Call Center 110, wanita di Cikembar Sukabumi dianiaya dan disekap mantan suami akhirnya selamat
Perusahaan milik warga Korea Selatan diduga kelola tambang ilegal di Sukabumi
Kadis Lingkungan Hidup Kabupaten Sukabumi Prasetyo tersangka korupsi truk sampah
Pungli atas nama Pemuda Pancasila gegerkan medsos, ini klarifikasi MPC PP Kota Sukabumi

Berita Terkait

Selasa, 22 Juli 2025 - 16:44 WIB

Di depan Bupati Sukabumi, Dedi Mulyadi sampaikan ironi

Senin, 21 Juli 2025 - 03:50 WIB

Protes jalan butut di Kabupaten Sukabumi, tak ada digital printing spidolpun jadi

Jumat, 18 Juli 2025 - 16:53 WIB

Komisi III DPRD Kabupaten Sukabumi: Ada tambahan anggaran untuk gaji pegawai, tapi…

Kamis, 17 Juli 2025 - 21:48 WIB

Ini pelapor Kapolsek Cidahu Sukabumi ke Divpropam Mabes Polri, buntut perusahaan rumah doa

Kamis, 17 Juli 2025 - 07:02 WIB

Berkat Call Center 110, wanita di Cikembar Sukabumi dianiaya dan disekap mantan suami akhirnya selamat

Berita Terbaru

Tim Persib ditengok Dubes Indonesia untuk Thailand, Rachmat Budiman - Persib

Internasional

Tim Persib ditengok Dubes Indonesia untuk Thailand

Selasa, 22 Jul 2025 - 18:47 WIB

Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi saat mengunjungi Desa Pasir Munjul, Purwakarta - Istimewa

Sukabumi

Di depan Bupati Sukabumi, Dedi Mulyadi sampaikan ironi

Selasa, 22 Jul 2025 - 16:44 WIB