Nelayan Palabuhanratu Sukabumi Hilang Mendadak Ditemukan Tim SAR

- Redaksi

Kamis, 12 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINES.com l PALABUHANRATU –  Pencarian hari kedua, yang dilakukan Tim SAR Gabungan terhadap seorang nelayan yang hilang mendadak dari buritan perahu, Darma (62), warga Rancabungur, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, membuahkan hasil.

Hendra Sudirman, Kepala Kantor SAR Jakarta melalui Korpos SAR Basarnas Sukabumi Suryo Adianto mengungkapkan, jasad korban ditemukan Kamis, 12 Mei 2022 sekira pukul 11.00 WIB.

“Korban ditemukan pada radius dua Nautical Mile dari lokasi kejadian dalam keadaan terapung di sekitar perairan Dermaga 2 Palabuhanratu,” ungkapnya dalam laporan tertulis diterima sukabumiheadlines.com.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Selanjutnya, kata Suryo, Jasad korban langsung dievakuasi dibawa ke rumah sakit Palabuhanratu untuk dilakukan penanganan selanjutnya.

Baca Juga :  Hari Anak Nasional, 11 Tahun Bocah Cibadak Sukabumi Ini Hanya Tergolek di Kasur

“Kami turut berbelasungkawa atas musibah yang dialami korban dan apresiasi setinggi-tingginya terhadap unsur SAR Gabungan yang telah melakukan pencarian hingga korban ditemukan,” jelasnya.

Masih kata Suryo, pada operasi SAR hari kedua yang dilakukan Tim SAR Gabungan, membagi area pencarian menjadi dua tim.

Adapun, tim pertama melakukan pencarian dengan penyisiran di area laut menggunakan perahu jukung dengan luas area pencarian hingga 6 Nautical Mile.

“Tim kedua melakukan pencarian melalui jalur darat dengan pengamatan secara visual di sepanjang bibir pantai hingga radius 12 KM dari lokasi kejadian,” terangnya.

“Kami juga harus berhadapan dengan cuaca ekstrem dengan kondisi cuaca di perairan hujan deras dan angin yang cukup kencang. Tadi pagi sempat diguyur hujan deras disertai angin kencang,” sambungnya.

Baca Juga :  Efek Tol Bocimi Seksi 2 Dibuka, Cicurug Sukabumi Aman Cibadak Rungkad

Lanjut Suryo, puluhan personil dikerahkan dalam operasi Sar hari kedua tersebut, dengan melibatkan beberapa unsur gabungan diantaranya Pos SAR Sukabumi, Polair, TNI AL, BPBD, IEA, Rotasi, Pramuka Peduli, MRI ACT, HNSI.

“Serta dibantu masyarakat, dan Keluarga korban ikut melalukan pencarian,” tandasnya.

Diberitakan sebelumnya, seorang nelayan dikabarkan hilang diduga tenggelam di sekitar perairan Pantai Citepus Istana Presiden, Kelurahan/Kecamatan Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi saat menangkap ikan.

Sesaat tiba di lokasi tujuan, dua nelayan langsung menghidupkan lampu dan menurunkan jaring untuk menangkap ikan.

Sebelum jaring terpasang semua, Rano melihat korban sudah tidak ada di buritan (belakang) kapal tersebut. Selengkapnya: Nelayan Palabuhanratu Sukabumi Hilang Saat Melaut

Berita Terkait

Bupati tanggapi pandangan umum fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025
Dedi Mulyadi jengkel lihat kondisi Pantai Palabuhanratu Sukabumi
Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya
Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025
Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger
Warga Sukabumi kritik pedas Abdi Nagri Nganjang ka Warga Dedi Mulyadi
DPRD Kabupaten Sukabumi gelar Rapat Paripurna Pertanggungjawaban APBD 2024, ini hasilnya
Tak terima diputus cinta, pria culik balita di Bojonggenteng Sukabumi dibawa kabur ke Lamongan

Berita Terkait

Jumat, 8 Agustus 2025 - 01:32 WIB

Bupati tanggapi pandangan umum fraksi DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025

Selasa, 5 Agustus 2025 - 19:21 WIB

Dedi Mulyadi jengkel lihat kondisi Pantai Palabuhanratu Sukabumi

Selasa, 5 Agustus 2025 - 01:31 WIB

Hingga Juli 2025 belasan PNS dan PPPK Kabupaten Sukabumi gugat cerai, ini biang keroknya

Senin, 4 Agustus 2025 - 18:35 WIB

Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Sukabumi tentang APBD Perubahan 2025

Minggu, 3 Agustus 2025 - 01:28 WIB

Arul asal Gunungguruh Sukabumi ditemukan tewas tergantung, warga Nyalindung geger

Berita Terbaru

Hukum

Kibarkan bendera One Piece bukan tindak pidana

Kamis, 7 Agu 2025 - 19:02 WIB