Jl. Pelabuhan Dua Sukabumi Diperbaiki, tapi Dinilai Membahayakan Pengendara

- Redaksi

Minggu, 25 Desember 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kerikil bertebaran di Jl. Pelabuhan II Cikembar, Kabupaten Sukabumi. l Istimewa

Kerikil bertebaran di Jl. Pelabuhan II Cikembar, Kabupaten Sukabumi. l Istimewa

SUKABUMIHEADLINE.com l CIKEMBAR – Rusak Jalan Pelabuhan Dua sejak dari Kecamatan Gunungguruh hingga Cikembar, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat, dikeluhkan banyak warga dan pengendara.

Ruas Jalan Provinsi tersebut terbilang mudah rusak meskipun sudah diperbaiki. Karenanya, berulangkali warga dan netizen mengunggah keluhan rusak jalan tersebut di media sosial.

Berita Terkait: Jalan Pelabuhan II Sukabumi Berdebu, Netizen: Nikmati Sensasinya, Slebewww

Kekinian, menjelang libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2023, ruas jalan tersebut tampak tengah diperbaiki. Sejumlah pekerja melakukan pengerukan jalan bergelombang, kemudian melapisinya dengan aspal tipis.

Namun, selang dua hari, lapisan aspal campur kerikil kembali mengelupas. Akibatnya, banyak kerikil di tengah jalan, sehingga dinilai membahayakan bagi pengendara yang melintas.

“Apapun, pelapisan ataupun perbaikan, menurut saya itu ceroboh dan membahayakan pengendara, terutama roda dua,” kesal Rendra Suhendar kepada sukabumiheadline.com, Sabtu (24/12/2022) malam.

Baca Juga :  Bukan Hajatan, Tapi Ada yang Pasang Kursi di Tengah Jalan Ahmad Yani Palabuhanratu Sukabumi

“Apalagi sekarang kan musim liburan Tahun Baru dan sekolah, pastinya banyak pemotor yang melintas malam hari,” tambahnya.

Rendra menambahkan, perbaikan jalan rusak terlihat di sekitaran Bunderan GSI dari Blok A hingga Blok C, Desa Bojong, Kecamatan Cikembar.

“Yang kemarin baru Blok A dan C, kalau yang saya lihat. Tapi mungkin lebih dari itu, soalnya jalan di sekitar Pasar Pangleseran pun masih belum diperbaiki,” jelas Rendra.

Berita Terkait

Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT
Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang
Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi
Pemkab rajin giat seremonial, Dewek serukan #SukabumiPesimis
Diprotes warga Surade Sukabumi, Perda 15/2023 direvisi, dinilai bermasalah oleh Kemendagri
DPRD Kabupaten Sukabumi setujui Raperda Perubahan No 15/2023 tentang PDRD
Bocah Sukabumi tenggelam saat mandi di sungai sepulang mengaji akhirnya ditemukan
Bocah 9 tahun hilang tenggelam di sungai Bantargadung Sukabumi

Berita Terkait

Kamis, 24 April 2025 - 02:26 WIB

Hingga Maret 2025, puluhan anak dan wanita Kota Sukabumi jadi korban KDRT

Senin, 21 April 2025 - 00:41 WIB

Penampakan Jalan Kabupaten rusak di Cisolok Sukabumi jadi kebun pisang

Jumat, 18 April 2025 - 18:16 WIB

Penemuan mayat pria tanpa busana gegerkan warga Parungkuda Sukabumi

Jumat, 18 April 2025 - 14:40 WIB

Pemkab rajin giat seremonial, Dewek serukan #SukabumiPesimis

Jumat, 18 April 2025 - 11:11 WIB

Diprotes warga Surade Sukabumi, Perda 15/2023 direvisi, dinilai bermasalah oleh Kemendagri

Berita Terbaru