Melihat Miniatur Indonesia di Ponpes Modern Al Umanaa Sukabumi

- Redaksi

Jumat, 9 Juni 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Fasilitas di Ponpes Al Umanaa Sukabumi. l Istimewa

Fasilitas di Ponpes Al Umanaa Sukabumi. l Istimewa

sukabumiheadline.com l GUNUNGGURUH – Pondok Pesantren (Ponpes) Al Umanaa merupakan salah satu lembaga pendidikan keislaman yang menawarkan konsep pendidikan yang menarik dan tidak biasa.

Ponpes yang terletak di Jalan Pelabuhan II, Gunungguruh, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat ini layaknya mengajak para santrinya untuk kembali ke alam.

Di ponpes ini, Anda akan melihat miniatur Indonesia. Selain para santrinya yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia, juga pendidikan tambahan berupa konsentrasi pada bidang pertanian.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Sejarah Ponpes Al Umanaa

Ponpes Modern Al Umanaa berada di bawah naungan Yayasan Al Umanaa yang dipimpin oleh Gustinaningsih sejak tahun 2012.

Sedangkan, pendiri Ponpes Modern Al Umanaa adalah K.H. Mindjali A.S., lulusan Pesantren Ibadurrahman, Tegallega. Ia adalah penggagas sistem pendidikan Al Umanaa yang berbasis aqidah islamiyah dan akhlakul karimah.

Baca Juga :  Terdampak Gempa Sukabumi, Madrasah Rusak di Parakansalak

Meski masih tergolong baru, ponpes ini memiliki seabrek prestasi, sehingga menjadi favorit banyak orang.

Suasana ponpes menjadi “Indonesia banget” karena para peserta didik datang dari seluruh penjuru Tanah Air, seperti Kupang, Bau Bau, Tidore, Riau, Pontianak, dan daerah lainnya.

Fasilitas pendidikan di Ponpes Al Umanaa Sukabumi. l Istimewa
Fasilitas pendidikan di Ponpes Al Umanaa Sukabumi. l Istimewa

Kurikulum, Fasilitas dan Jenjang Pendidikan 

Pesantren ini menyediakan pendidikan untuk tingkat SMP dan SMA dengan akreditasi A. Ada tiga bahasa yang digunakan di pesantren ini, yaitu bahasa Arab, Inggris, dan Jepang.

Selain itu, para santri di sini juga dibekali pendidikan agrobisnis, seperti pertanian, perikanan, peternakan, dan perkebunan.

Screenshot 2023 06 09 02 21 10 28 726cd6915a5bbed5e00093b2e2a7609b
Fasilitas pendidikan di Ponpes Al Umanaa Sukabumi. l Istimewa

Ekstrakurikulernya beragam, mulai dari jurnalistik, merajut, sepak takraw, hingga literatur club. Fasilitasnya juga lengkap ada laboratorium seni budaya, komputer, dan banyak lagi.

Untuk ustad dan ustadzah atau pengajarnya pun berasal dari lulusan universitas dan ponpes terkemuka di Indonesia seperti ITB, UGM, IPB, UNJ, UIN, Gontor, Assalam dan lain-lain.
“Santri dan lulusan kami sudah berhasil menyabet ratusan penghargaan dan memenangkan berbagai kejuaraan baik di bidang akademik, olah raga dan lain-lain,” jelas Mindjali.
Screenshot 2023 06 09 02 21 51 90 726cd6915a5bbed5e00093b2e2a7609b
Ekstrakurikuler di Ponpes Al Umanaa Sukabumi. l Istimewa

Biaya Pendidikan 

Baca Juga :  Perjuangkan Nasib, Guru Honorer PAI Sukabumi akan Datangi Kemenag

Biaya masuk ke pesantren ini sekitar Rp22 juta, sedangkan biaya tahunannya sekitar Rp3,5 juta. Dan biaya bulanan sekitar Rp1,8 juta.

Fasilitas pendidikan di Ponpes Al Umanaa Sukabumi. l Istimewa
Santri dan santriwati Ponpes Al Umanaa Sukabumi. l Istimewa

Prestasi

Sepanjang perjalanan penyelenggaraan program pendidikan, Al Umanaa berkomitmen mengembangkan bakat, minat, dan potensi seluruh santri.

Bukan hanya prestasi yang diselenggarakan oleh dinas pendidikan, melainkan juga yang diselenggarakan oleh pihak swasta.

Prestasi – prestasi yang kami kembangkan bukan hanya prestasi akademis tetapi juga prestasi di bidang bahasa, kesenian, dan olah raga.

Sederet daftar prestasi Al-Umanaa hingga saat ini terbilang 213 prestasi di tingkat nasional dan regional.

Berita Terkait

Geliat Mayling Oey-Gardiner asal Sukabumi, Guru Besar FEUI hingga amicus curiae untuk Hasto
Melihat penampakan interior Kabah, kiblat Muslim seluruh dunia
Mengenang tragedi Sukabumi 1969, laga Putri Priangan vs Malaysia
Mengenal pemilik dan sejarah singkat RSI Assyifa Sukabumi
Profil dan karya Prof. Yudi Latif, Ph.D, cendekiawan Muslim asal Sukabumi
Tak hanya Muslim, pemeluk Kristen Ortodoks berkerudung, shalat dan berpuasa
Prabowo cerita banyak jamaah haji RI ingin wafat di Arab Saudi, ini respons Pangeran MBS
Gus Miftah komentari pembubaran kegiatan ibadah jemaat Kristen di Sukabumi

Berita Terkait

Kamis, 31 Juli 2025 - 04:24 WIB

Geliat Mayling Oey-Gardiner asal Sukabumi, Guru Besar FEUI hingga amicus curiae untuk Hasto

Jumat, 25 Juli 2025 - 10:05 WIB

Melihat penampakan interior Kabah, kiblat Muslim seluruh dunia

Selasa, 22 Juli 2025 - 00:29 WIB

Mengenang tragedi Sukabumi 1969, laga Putri Priangan vs Malaysia

Jumat, 18 Juli 2025 - 03:39 WIB

Mengenal pemilik dan sejarah singkat RSI Assyifa Sukabumi

Selasa, 15 Juli 2025 - 00:27 WIB

Profil dan karya Prof. Yudi Latif, Ph.D, cendekiawan Muslim asal Sukabumi

Berita Terbaru