Menteri Maman minta UMKM usung semangat CBR jika ingin maju

- Redaksi

Rabu, 26 Februari 2025

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman - Maman Abdurrahman

Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman - Maman Abdurrahman

sukabumiheadline.com – Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menyampaikan UMKM akan bisa maju jika mengusung semangat Corporate Business Responsibility (CBR). Namun, kondisi sebaliknya akan terjadi jika UMKM mengusung semangat Corporate Social Responsibility (CSR).

UMKM akan tumbuh jika para pengusaha mengusung semangat CBR. Hal itu disampaikannya pada pidato kunci dalam acara Kumparan The Economic Insight 2025 di Jakarta, Rabu (19/2/2025).

“Kalau menempatkan UMKM dalam perspektif sosial, saya pastikan tidak akan bisa maju dan tumbuh. Tapi kalau UMKM ditempatkan dalam perspektif business responsibility, Insyaallah UMKM itu akan tumbuh,” ujar Menteri Maman, dikutip dari siaran pers Kementerian UMKM.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hal ini karena, Menteri Maman melanjutkan, pendekatannya adalah pendekatan ekonomi kapital. Dimana ada ikatan untung rugi dan profesionalisme.

Baca Juga :  Ubah Sampah Jadi Cuan, Pria Citamiang Sukabumi Target Ekspor Arang Briket

“Pada kesempatan ini saya mengimbau dan mengajak kepada teman-teman, mari kita libatkan UMKM dalam pendekatan kemitraan, dalam pendekatan B to B, dalam pendekatan profesionalisme,” kata Menteri Maman.

Menteri Maman juga menyampaikan Izin Usaha Pertambangan (IUP), untuk usaha kecil dan menengah merupakan terobosan yang luar biasa.

“Secara spirit munculnya aturan baru dalam Undang-Undang Minerba memberikan kesempatan kepada usaha kecil dan menengah dalam menaikkan level usahanya. Karena kita ingin mengangkat sektor UKM sebagai sebuah sektor yang betu-betul menjadi penopang ekonomi negara, sama seperti di China, Korea Selatan, Jepang, dan di beberapa negara maju lainnya,” ujarnya.

Baca Juga :  Manfaatkan Waktu Luang Wanita Sukabumi Bisa Coba 5 Bisnis Kekinian Ini, Dijamin Cuan

Di akhir sesi, Menteri Maman menyampaikan tantangan terbesar Kementerian UMKM adalah membangun konektivitas antara UMKM dan usaha besar.

“Sampai hari ini belum terjadi sebuah konektivitas antara UMKM dan usaha besar, persis seperti yang disampaikan Profesor Bambang Brojonegoro. Untuk itu ke depan, kami akan memberi prasyarat kepada usaha kecil dan menengah yang mendapatkan IUP, agar dapat terbangun rantai pasok,” katanya.

Tahun 2025 menandai era baru bagi Indonesia dengan pemerintahan yang berfokus pada investasi, demokrasi, dan pemulihan ekonomi pascapandemi. Presiden Prabowo Subianto telah menargetkan pertumbuhan ekonomi nasional sebesar 8 persen.

Dua sektor yang berperan strategis dalam mendorong pertumbuhan ekonomi nasional adalah UMKM dan pariwisata. Berdasarkan data Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian, UMKM berkontribusi lebih dari 60 persen terhadap PDB nasional dan menyerap hampir 97 persen tenaga kerja, dengan lebih dari 64 juta unit usaha yang menopang perekonomian rakyat.

Berita Terkait

Demonstrasi di Pati diwarnai kerusuhan, massa tuntut bupati mundur
Legislator dan pakar hukum ingatkan bumerang rencana RI rawat warga Gaza di Pulau Galang
Wali Kota Bogor Dedie Rachim ingatkan hal ini untuk warga Sukabumi
Gunung Padang Cianjur dipugar awal bulan ini
Pernyataan sikap DPC GMNI Sukabumi Raya soal dualisme kepengurusan: Fragmentasi bukan jalan juang!
Hadiah Rp7,5 miliar, Gubernur Jawa Barat gelar Lomba Pembangunan Desa dan Kelurahan 2025
Tragis, anggota DPR: Kami dengar amplop kondangan akan dipajak pemerintah
Usai dilantik jadi ASN, guru PPPK ramai-ramai gugat cerai suami

Berita Terkait

Rabu, 13 Agustus 2025 - 19:11 WIB

Demonstrasi di Pati diwarnai kerusuhan, massa tuntut bupati mundur

Selasa, 12 Agustus 2025 - 14:00 WIB

Legislator dan pakar hukum ingatkan bumerang rencana RI rawat warga Gaza di Pulau Galang

Senin, 4 Agustus 2025 - 04:54 WIB

Wali Kota Bogor Dedie Rachim ingatkan hal ini untuk warga Sukabumi

Sabtu, 2 Agustus 2025 - 10:00 WIB

Gunung Padang Cianjur dipugar awal bulan ini

Kamis, 31 Juli 2025 - 00:19 WIB

Pernyataan sikap DPC GMNI Sukabumi Raya soal dualisme kepengurusan: Fragmentasi bukan jalan juang!

Berita Terbaru