sukabumiheadline.com – Para kepala desa (kades) di Kabupaten Sukabumi dan para lurah di Kota Sukabumi harus mulai memperhatikan kebersihan lingkungan di desanya masing-masing, sebab jika tidak, dipastikan desanya tidak akan mendapatkan bantuan keuangan (bankeu).
Hal itu diungkapkan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi. Ia menebar ancaman ke seluruh desa yang ada di wilayahnya.
Mantan Bupati Purwakarta dia periode ini menegaskan, tidak akan mencairkan bantuan keuangan untuk desa maupun kelurahan yang tidak serius dalam menjaga kebersihan lingkungan.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya tidak akan mencairkan bantuan keuangan selama desanya masih kotor, selama kelurahannya masih kotor, selama warganya masih jorok membuang sampah ke sungai,” ujar Dedi dikutip dari Instagram pribadinya, Senin (7/4/2025).

Dedi menekankan bahwa bantuan hanya akan diberikan kepada daerah yang menunjukkan komitmen dan inisiatif dalam pengelolaan sampah dan pendataan lingkungan.
“Kalau desanya tidak memiliki inisiatif untuk mengelola sampah dengan baik dan tidak menata lingkungannya secara serius, ya jangan harap dapat bantuan,” tegas dia.
Kebijakan Dedi Mulyadi ini merupakan langkah untuk mendorong kesadaran kolektif masyarakat desa dan kelurahan agar lebih peduli terhadap lingkungan dan tidak terus-menerus bergantung pada bantuan pemerintah tanpa upaya perubahan nyata.