Ada rival Persib Bandung, 5 klub Indonesia dihukum FIFA

- Redaksi

Selasa, 2 April 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Logo Persija Jakarta. - persija.id

Logo Persija Jakarta. - persija.id

sukabumiheadline.com – Sebanyak lima klub asal Indonesia masuk dalam daftar hukuman FIFA bersama dengan sederet klub-klub luar negeri, baik dari Malaysia, Arab Saudi, Argentina, hingga Italia.

Dalam data yang dimiliki FIFA, dan dirilis pada Januari 2024, berisi klub-kllub yang menjalani larangan mendaftarkan pemain baru.

Lima klub Indonesia yang masuk dalam registration bans adalah Persiwa Wamena, Persija Jakarta, Persikab Kabupaten Bandung, Persiraja Banda Aceh, dan Sada Sumut FC.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam daftar registration bans yang dikeluarkan FIFA tersebut mayoritas klub mulai dikenakan hukuman pada tahun ini, kecuali Persiwa yang sudah dikenakan registration ban sejak 12 Mei 2022.

Awal registration ban bagi Persija dan Persiraja dimulai pada 26 Januari 2024. Sementara Persikab dan Sada Sumut pada 26 Februari 2024.

Baca Juga :  Degradasi ke Liga 2, Persipura akan Gugat Persib Bandung ke Jalur Hukum

Lama durasi hukuman juga berbeda-beda. Persija, Persikab, Persiraja, dan Sada Sumut dikenakan hukuman registration ban dalam tiga periode pendaftaran. Sedangkan khusus bagi Persiwa akan dijatuhi hukuman sampai FIFA mencabutnya.

Dilansir dari AP, hukuman tersebut biasanya memang berlaku untuk dua atau tiga kali bursa transfer setelah klub melanggar peraturan transfer atau memiliki utang transfer yang belum dibayar ke klub lain.

Dalam beberapa kasus, larangan bisa dicabut jika klub bersangkutan melunasi utang seperti yang dilakukan klub Al Nassr dalam kaitannya dengan Leicester City.

Klub yang terkena registration ban masih bisa merekrut pemain baru, meskipun dilarang menurunkannya dalam pertandingan lantaran tak dapat didaftarkan ke federasi nasional tempat klub bernaung.

Baca Juga :  Mencari Tahu Rumor Pratama Arhan Diincar Raksasa Serie-A Italia, Lazio?

Hukuman juga biasanya dibekukan jika klub melakukan proses banding dan baru akan berlaku sampai pengajuan banding selesai.

“Tujuan utama dari alat baru ini adalah untuk memberikan para pemangku kepentingan, termasuk pemain dan klub, serta masyarakat umum, mendapat gambaran umum tentang semua klub yang saat ini dilarang mendaftarkan pemain baru,” papar pernyataan FIFA.

Terdapat ratusan klub yang masuk dalam daftar registration bans FIFA, antara lain adalah Chievo Verona (Italia), Independiente (Argentina), Al Ain (Arab Saudi), Kelantan FC (Malaysia), dan Kuala Lumpur City FC (Malaysia).

Sementara dalam beberapa waktu yang lalu beberapa klub tenar seperti Barcelona, Real Madrid, Atletico Madrid, dan Chelsea pernah tersandung kasus larangan pendaftaran pemain atau registration ban.

Berita Terkait

Daftar lengkap calon lawan Persib dan jadwal drawing 16 besar ACL 2 2025/2026
Mengenal olah raga wrestling, mojang Sukabumi ditawari jadi BA
Macan tersungkur, Maung dekati puncak klasemen Super League 2025/2026
Pepet Borneo FC, Persib Bandung gusur posisi Persija di klasemen
Dejavu! Atlet asal Sukabumi bawa Indonesia raih medali emas SEA Games 2025 Thailand
Pemain asal Sukabumi cetak gol, Timnas Hoki Putra Indonesia melaju ke final di SEA Games 2025
John Herdman resmi jadi pelatih Timnas Indonesia? Apa sih prestasinya?
Intip statistik Muhamad Alfiana, atlet asal Sukabumi kembali incar medali emas SEA Games

Berita Terkait

Selasa, 23 Desember 2025 - 21:03 WIB

Daftar lengkap calon lawan Persib dan jadwal drawing 16 besar ACL 2 2025/2026

Selasa, 23 Desember 2025 - 02:04 WIB

Mengenal olah raga wrestling, mojang Sukabumi ditawari jadi BA

Senin, 22 Desember 2025 - 22:05 WIB

Macan tersungkur, Maung dekati puncak klasemen Super League 2025/2026

Minggu, 21 Desember 2025 - 21:33 WIB

Pepet Borneo FC, Persib Bandung gusur posisi Persija di klasemen

Sabtu, 20 Desember 2025 - 06:27 WIB

Dejavu! Atlet asal Sukabumi bawa Indonesia raih medali emas SEA Games 2025 Thailand

Berita Terbaru