Bisa Singgahi Objek Wisata di Sukabumi, Jalur Pantai Selatan Jawa Sepi Pemudik

- Redaksi

Minggu, 1 Mei 2022

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SUKABUMIHEADLINES.com l Sejak awal Ramadhan pemerintah pusat telah mempromosikan Jalan Lintas Pantai Selatan (Pansela) Jawa untuk dilalui pemudik. Jalan nasional yang melintas di sepanjang Pantai Selatai Jawa itu memiliki pemandangan indah yang dapat dinikmati pemudik.

Namun hingga H-3 Lebaran, kondisi Jalur Pansela masih sepi. Tak banyak kendaraan yang melintas. “Saya sempat meninjau dari udara, Jalur Pantai Selatan masih sepi,” kata Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan, Muhadjir Effendy, Jumat (29/4/2022) lalu diberitakan republika.co.id.

Ia meminta semua pihak ikut mengampanyekan Jalur Pansela. Sebab, jalur tersebut memiliki pemandangan sangat indah dan belum banyak dimanfaatkan. Apabila banyak pemudik yang melintasi jalur itu, kepadatan kendaraan di jalan lainnya bisa diurai.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Diberitakan sebelumnya, promosi Jalur Pansela untuk pemudik dilakukan kali pertama oleh Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono.

Baca Juga :  Pria Cicurug Tewas Tenggelam di Curug Concot Cidahu Sukabumi
IMG 20220424 011636Pansela
Jalur Pansela. l Kementerian PUPR

Basuki menyatakan, Jalur Pansela yang dibangun sudah tembus dari Bayah, Kabupaten Lebak, Provinsi Banten melalui Kebumen, Cilacap, Wonosari sampai ke Pacitan Provinsi Jawa Timur. Secara total sudah terhubung sepanjang 1.242 kilometer (km).

Ruas jalan Pansela terbentang melintasi lima provinsi di Pulau Jawa yaitu Banten dengan ruas Simpang Labuhan-Batas Provinsi Jabar sepanjang 169,5 km; lalu di Jabar dengan ruas dari Batas Provinsi Banten-Sindang Barang hingga Batas Provinsi Jawa Tengah sepanjang 417,1 km.

Kemudian Jalan Lintas Pansela di Provinsi Jawa Tengah dengan ruas mulai Batas Provinsi Jawa Barat-Congot-Duwet hingga Glonggong sepanjang 212,5 km. Selanjutnya di Provinsi DI Yogyakarta dengan ruas Karang Nongko-Legundi hingga Duwet sepanjang 120,8 km. Terakhir ruas-ruas di Provinsi Jawa Timur dengan ruas Panggul-Sendangbiru-Jarit-Puger hingga Glenmore sepanjang 627,6 km.

Baca Juga :  Propam Polres Sukabumi Periksa dan Beri Sanksi Anggota Polisi, Ini Alasannya

Seperti diberitakan sebelumnya, Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kemen PUPR) menawarkan solusi mudik tanpa dihantui kemacetan lalu lintas.

Untuk mudik, Kemen PUPR menawarkan Jalur Pantai Selatan (Pansela) Jawa. Selain dinilai lebih sepi, banyak destinasi wisata bisa dikunjungi di sepanjang jalur tersebut.

IMG 20220415 050520
Pantai Amanda Ratu. l Kementerian PUPR

Saatnya mencoba serunya mudik lewat Jalur Pansela Jawa. Selain lebih sepi, di sepanjang Pansela ada berbagai destinasi wisata yang bisa Sahabat kunjungi selama perjalanan, salah satunya Pantai Amanda Ratu,” demikian dikutip sukabumiheadlines.com dari laman resmi Kementerian PUPR, Jumat (15/4/2022) pagi.

Pantai Amanda Ratu sendiri terletak di Jalan Raya Ujunggenteng, Desa Purwasedar, Kecamatan Ciracap, Kabupaten Sukabumi. Pantai ini terlihat eksotis dengan air laut berwarna biru kehijauan yang berpadu dengan pulau kecil tak jauh dari pantai.

Berita Terkait

Pengakuan Ramdani, pria asal Simpenan Sukabumi dibekuk polisi di Sulawesi Selatan
Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar
Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu
Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri
Disentil Dedi Mulyadi, DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Perubahan APBD 2025
4 pejabat DLH Kabupaten Sukabumi ditahan di Rutan Kebonwaru dan Lapas Sukamiskin
Banjir rusak bangunan dan fasilitas Ponpes Al-Masthuriyah Sukabumi
KDM kritik pedas postur anggaran Kabupaten Sukabumi: Nepi ka kiamat moal anggeus!

Berita Terkait

Rabu, 17 September 2025 - 01:30 WIB

Pengakuan Ramdani, pria asal Simpenan Sukabumi dibekuk polisi di Sulawesi Selatan

Senin, 15 September 2025 - 14:32 WIB

Innalillahi, rumah ustadz di Surade Sukabumi ludes terbakar

Minggu, 14 September 2025 - 00:52 WIB

Miris, sebab jalan rusak parah, warga Sukabumi sakit harus ditandu

Sabtu, 13 September 2025 - 00:16 WIB

Masa depan Sukabumi Utara menurut Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi dan Wamendagri

Jumat, 12 September 2025 - 18:42 WIB

Disentil Dedi Mulyadi, DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Perubahan APBD 2025

Berita Terbaru