Blueberry, sniper cantik Rusia pembantai tentara Ukraina

- Redaksi

Kamis, 21 Maret 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Chernika (Blueberry), sniper cantik militer Rusia - X @Sputnik_India

Chernika (Blueberry), sniper cantik militer Rusia - X @Sputnik_India

sukabumiheadline.com – Sosok Blueberry sangat misterius. Namun, seluruh penduduk Rusia mengenalnya sebagai wanita pemberani asal Donbass yang ikut bertempur di garis depan dalam Operasi Militer Rusia di Ukraina.

Sosok Blueberry merupakan prajurit sukarelawan Rusia dengan sandi panggil Chernika yang berarti Blueberry. Ia merupakan seorang penembak sniper dari Batalyon Sukarelawan Spanyol.

Kisah hidupnya sebagai sniper berawal saat perang berkecamuk di kampung halamannya, banyak tentara Rusia yang kesulitan untuk menembus daerahnya demi mengirim bantuan kemanusiaan.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Chernika kecil yang bercita-cita menjadi sniper itupun akhirnya ikut serta mendukung militer Rusia membebaskan Donbass.

Baca Juga :  Fadli Zon Ditunjuk Jadi Satgas IPU untuk Perdamaian Rusia-Ukraina

“Saya tinggal di salah satu kota (Donbass). Saya melihat betapa sulitnya bagi militer mendistribusikan bantuan kemanusiaan. Tetapi, itu tidak cukup bagi saya.Sejak kecil saya ingin menjadi penembak jitu,” kata Chernika dikutip sukabumiheadline.com dari Kantor Berita Rusia, Sputnik News.

Wanita yang dikenal sangat disiplin itu, meski usianya masih sekitar 20an, telah membuktikan keberaniannya untuk bertempur di garis depan dengan wajah hanya ditutupi masker balaclava.

[:id]Chernika (Blueberry), sniper cantik militer Rusia. - X @Sputnik_India[:en]Chernika (Blueberry), beautiful Russian military sniper. - X @Sputnik_India[:]
Chernika (Blueberry), sniper cantik militer Rusia. – X @Sputnik_India[:en]Chernika (Blueberry), beautiful Russian military sniper. – X @Sputnik_India
Ia juga kerap melakukan navigasi dengan mengendarai ATV, hingga suatu saat ia menghancurkan empat unit kendaraan tempur lapis baja M113 buatan Amerika Serikat (AS), yang menjadi korban kehebatannya.

Aksinya itu yang mendapat penghormatan berupa Medali Keberanian dari Presiden Rusia, Vladimir Putin.

Baca Juga :  Profil Oleg Gorokhovsky, pemilik bank Ukraina galang dana untuk beli senjata nuklir

Muslimah pahlawan Rusia

Tak hanya sniper, Rusia juga memiliki pejuang dan pahlawan dari kalangan Muslim. Baca lengkap: Presiden Chechnya Ramzan Kadyrov, Muslim Taat Pernah Membuat Pasukan Rusia Frustasi

Diperkirakan ada lebih dari 500 Muslim terlibat dalam Perang Dunia Kedua yang mendapat gelar Pahlawan Uni Soviet (terpecah menjadi beberapa negara dan kini sebagian bernaung di bawah Federasi Rusia). Mereka berjuang di medan perang, meski sampai harus mengorbankan jiwa dan raga.

Saat kaum Bolshevik berkuasa, tujuan yang mereka usung adalah berkontribusi pada “kematian prasangka agama”. Namun, ternyata ada Muslim yang mempertahankan imannya.

Salah satu pahlawan Rusia dari kalangan Muslimah yang terkenal, adalah Aliya Moldagulova. Baca lengkap: Mengenal Aliya Moldagulova, Muslimah pahlawan Rusia

Berita Terkait

Kemenangan politikus Muslim, Zohran Mamdani dalam pemilihan Wali Kota New York City
Hasil perang 12 hari vs Iran, ekonomi Israel ambruk
Setelah bertemu Presiden Rusia, Iran tembakkan rudalnya ke Qatar dan Irak
Tampilkan peta pangkalan militer AS, Iran kirim pesan semua dalam jangkauan rudal
Menlu Iran: Membela diri dari serangan biadab adalah hak kami
Presiden AS klaim serang area sekitar situs nuklir Fordow Iran, tapi tak ada bukti
Khusus Yahudi, warga Kristen dan Muslim dilarang masuk bunker Israel
Tel Aviv porak-poranda dihantam rudal balistik Iran dengan hulu ledak bom cluster

Berita Terkait

Jumat, 27 Juni 2025 - 00:52 WIB

Kemenangan politikus Muslim, Zohran Mamdani dalam pemilihan Wali Kota New York City

Kamis, 26 Juni 2025 - 13:00 WIB

Hasil perang 12 hari vs Iran, ekonomi Israel ambruk

Selasa, 24 Juni 2025 - 02:45 WIB

Setelah bertemu Presiden Rusia, Iran tembakkan rudalnya ke Qatar dan Irak

Senin, 23 Juni 2025 - 20:02 WIB

Tampilkan peta pangkalan militer AS, Iran kirim pesan semua dalam jangkauan rudal

Minggu, 22 Juni 2025 - 22:42 WIB

Menlu Iran: Membela diri dari serangan biadab adalah hak kami

Berita Terbaru

Internasional

Hasil perang 12 hari vs Iran, ekonomi Israel ambruk

Kamis, 26 Jun 2025 - 13:00 WIB