Bukan Tanggungjawab Desa, Warga Pabuaran Sukabumi Keluhkan Jalan Rusak

- Redaksi

Kamis, 11 Mei 2023

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Jalan rusak di Pabuaran, Sukabumi. l Istimewa

Jalan rusak di Pabuaran, Sukabumi. l Istimewa

sukabumiheadline.com l PABUARAN – Kondisi jalan rusak parah dikeluhkan warga Kecamatan Pabuaran, Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat. Warga mengeluhkan kondisi jalan berlumpur dengan kubangan air di banyak titik.

Informasi diperoleh dari warga setempat, Ahmad Maki, jalan rusak bertahun-tahun tersebut menghubungkan Desa Ciwalat dengan Sukajaya, Kecamatan Pabuaran. Ahmad pun mengeluhkan kondisi tersebut di media sosial (medsos) Facebook.

“Dari Desa Ciwalat ke Sukajaya, belum pernah ada perbaikan sama sekali, karena katanya tanah milik Perhutani, bukan Jalan Kabupaten,” kata Ahmad saat dikonfirmasi sukabumiheadline.com, Kamis (11/5/2023).

Namun demikian, tambah Ahmad, ia juga mendapatkan informasi dari pihak desa bahwa jalan tersebut menjadi tanggung jawab Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sukabumi.

“Kata pemerintah desa, ini statusnya Jalan Kabupaten, sehingga tidak bisa dibangun dengan Dana Desa,” ungkap Ahmad.

Baca Juga :  Gara-gara Ini Sopir Angkot Nagrak-Cibadak Sukabumi Cuma Dapat Rp 6 Ribu Sehari

Ahmad menambahkan, sebenarnya 15 tahun lalu jalan tersebut sudah mendapatkan pengerasan berupa batu koral. Namun hingga kini, alih-alih diperbaiki, malah jalan rusak kian parah.

Menurutnya, sejumlah anggota DPRD Kabupaten Sukabumi menjanjikan pengaspalan, namun hingga 15 tahun lamanya sebatas janji belaka.

“Awal pertama jalan di koral kurang lebih sekitar 15 tahun yang lalu. Walaupun demikian, ada beberapa anggota dewan yang menjanjikan pengaspalan, tapi ya cuma janji-janji doang,” kesal Ahmad.

Berita Terkait

Cegah kecelakaan, Kades se-Kecamatan Parakansalak perbaiki Jalan Kabupaten Sukabumi rusak
Ngaku habib keturunan Rasulullah SAW, Heru asal Parakansalak Sukabumi palak santri
DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Raperda Penataan Toko Swalayan
Neng Eva Faoziah, gadis 14 tahun asal Cikadu Sukabumi menghilang tanpa pamit
TKD dipangkas, DPRD Kabupaten Sukabumi tak mau bergantung ke pusat
Pria di Sukalarang Sukabumi dibacok OTK saat lalin macet
Depresi faktor ekonomi, pria di Surade Sukabumi tewas tergantung di pohon
Pria asal Simpenan Sukabumi tewas gandir di Regol

Berita Terkait

Kamis, 16 Oktober 2025 - 20:28 WIB

Cegah kecelakaan, Kades se-Kecamatan Parakansalak perbaiki Jalan Kabupaten Sukabumi rusak

Rabu, 15 Oktober 2025 - 21:32 WIB

Ngaku habib keturunan Rasulullah SAW, Heru asal Parakansalak Sukabumi palak santri

Selasa, 14 Oktober 2025 - 19:29 WIB

DPRD Kabupaten Sukabumi tetapkan Raperda Penataan Toko Swalayan

Selasa, 14 Oktober 2025 - 02:17 WIB

Neng Eva Faoziah, gadis 14 tahun asal Cikadu Sukabumi menghilang tanpa pamit

Senin, 13 Oktober 2025 - 21:15 WIB

TKD dipangkas, DPRD Kabupaten Sukabumi tak mau bergantung ke pusat

Berita Terbaru

Pelatih Timnas Indonesia Patrick Kluivert - PSSI

Olahraga

Patrick Kluivert resmi dipecat dari pelatih Timnas

Kamis, 16 Okt 2025 - 12:57 WIB

Gadget

Infinix Zero 40 5G, performa gahar harga gak sangar

Kamis, 16 Okt 2025 - 10:00 WIB