Grebek Gudang Miras di Cikole Bareng Polisi, LFI: Sukabumi Kota Religius

- Redaksi

Sabtu, 18 September 2021

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Miras hasil grebek polisi dan LFI I Istimewa

Miras hasil grebek polisi dan LFI I Istimewa

SUKABUMIHEADLINES.com l CIKOLE – Kepolisian Resor (Polres) Sukabumi Kota dibantu Laskar Fisabililah Indonesia (LFI) DPC Kota Sukabumi menggerebek sebuah rumah di Perumahan Prana Estate, Keluruhan Cisarua, Kecamatan Cikole, yang di jadikan gudang tempat penyimpanan miras, Jumat (18/09/21) malam sekira pukul 22.30 WIB.

Dari rumah pribadi tersebut pihak kepolisian yang didampingi LFI menemukan dan mengamankan ratusan botol miras berbagai merek dari dalam dus yang baru diturunkan dari sebuah mobil box.

“Pada saat penggerebegan, pemilik rumah tidak ada di tempat, hanya ada pegawainya saja. Menurut keterangan penjaga rumah tersebut, miras itu dikirim langsung dari Bandung menggunakan mobil box. Namun, mobil dimaksud tidak berhasil ditangkap karena keburu kabur,” ujar Edi (38), Ketua LFI Kecamatan Citamiang yang turut melakukan penggerebegan kepada sukabumiheadlines.com.

Edi menambahkan, awal mengetahui ada gudang miras tersebut berdasarkan informasi masyarakat sekitar yang sudah tidak nyaman lagi karena lingkungan meraka dijadikan gudang miras.

“Serta adanya kecurigaan, sekira dua mingggu yang lalu karena setiap malam Sabtu suka ada box besar menurunkan dus-dus yang identik dengan dus miras,” ungkapnya.

Masih menurut dia, dari rumah tersebut juga ditemukan miras-miras merek luar negeri yang menurut keterangan pegawainya di jual secara online.

Sementara itu di hubungi secara terpisah Ketua Umum LFI DPC Sukabumi Raya Ustad Abi Kholil Assubki yang juga datang ke lokasi penggerebegan mengungkapkan, Kota Sukabumi di kenal dengan Kota Religius, sangat miris melihat maraknya miras dan obat terlarang.

Baca Juga :  Komnas HAM: Ada Fakta Kekerasan Dilakukan Polisi di Desa Wadas

“Untuk itu saya mengimbau semua elemen untuk ikut peduli dalam menekan penyebaran miras dan obat terlarang, demi generasi muda, karena walau bagaimanapun juga kepolisian tidak bisa bekerja sendiri, tetap membutuhkan peran serta masyarakat, kami siap bersinergi dengan siapapun demi kondusivitas kota dan Kabupaten Sukabumi,” kata dia.

Ratusan botol miras dan penjaganya saat ini diamankan di Mapolres Sukabumi Kota untuk dilakukan penyelidikan lebih lanjut.

Berita Terkait

Usia mau setengah abad, 3 pria Sukabumi masih bisnis haram
Pria Cianjur diduga bundir, ternyata lagi nongkrong di Sukabumi usai tulis wasiat
Truk terjun ke jurang di Cisolok Sukabumi
Tabung gas bocor, 20 ribu ekor ayam hangus terbakar di Cikembar Sukabumi
Warudoyong tertinggi, ratusan bencana terjang Kota Sukabumi selama 2025
Bakti sosial Korps Marinir di Sukabumi, peringati HUT ke-80
Pelajar asal Sukabumi tewas di tempat, korban lakalantas maut di jalan tol
Pesan Ketua DPRD Kabupaten Sukabumi soal nasib korban banjir Cisolok

Berita Terkait

Sabtu, 8 November 2025 - 19:15 WIB

Usia mau setengah abad, 3 pria Sukabumi masih bisnis haram

Sabtu, 8 November 2025 - 03:29 WIB

Pria Cianjur diduga bundir, ternyata lagi nongkrong di Sukabumi usai tulis wasiat

Jumat, 7 November 2025 - 08:00 WIB

Truk terjun ke jurang di Cisolok Sukabumi

Jumat, 7 November 2025 - 02:43 WIB

Tabung gas bocor, 20 ribu ekor ayam hangus terbakar di Cikembar Sukabumi

Jumat, 7 November 2025 - 01:57 WIB

Warudoyong tertinggi, ratusan bencana terjang Kota Sukabumi selama 2025

Berita Terbaru

Dedi Mulyadi mengunjungi siswa di barak militer - Istimewa

Jawa Barat

Terbitkan SE, Dedi Mulyadi larang guru terapkan hukuman fisik

Minggu, 9 Nov 2025 - 04:29 WIB

Ilustrasi tersangka pelaku kriminal - sukabumiheadline.com

Sukabumi

Usia mau setengah abad, 3 pria Sukabumi masih bisnis haram

Sabtu, 8 Nov 2025 - 19:15 WIB