Imbas Tol Bocimi Seksi 2 Omzet Anjlok, UMKM Kuliner di Parungkuda Sukabumi Mengeluh

- Redaksi

Rabu, 7 Februari 2024

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Lapak UMKM di Palagan Bojongkokosan, Sukabumi menutup usahanya. l sukabumiheadline.com

Lapak UMKM di Palagan Bojongkokosan, Sukabumi menutup usahanya. l sukabumiheadline.com

sukabumiheadline.com l Beroperasinya Jalan Tol Ciawi-Sukabumi (Cisuka) atau populer disebut Bocimi (Bogor-Ciawi-Sukabumi) disambut antusias warga Sukabumi, Jawa Barat.

Seperti harapan Presiden Joko Widodo saat peresmian jalan tol yang menghubungkan ruas Cigombong, Kabupaten Bogor dengan Parungkuda, Kabupaten Sukabumi itu, beroperasinya Jalan Tol Bocimi Seksi 2 diharapkan akan meningkatkan kunjungan para wisatawan ke Sukabumi.

Seiring dengan itu, perekonomian warga pun diyakini akan meningkat. Baca lengkap: Volume LHR di Jalan Tol Bocimi Seksi 2 Naik 38%

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun di sisi lain, para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah atau UMKM yang bergerak di bidang kuliner, justru mengeluh akibat anjloknya pendapatan mereka.

Baca Juga :  Pawai Samen Kerap Timbulkan Kemacetan, Warga Minta Pemda Sukabumi Bertindak dan Kreatif

Salah seorang pelaku UMKM kuliner yang mengeluh, Nurlena, mengaku pendapatannya anjlok sebagai imbas beroperasinya Jalan Tol Bocimi Seksi 2.

“Sepi sekarang mah, enggak kayak dulu, banyak yang mampir dan istirahat sambil shalat,” kata Nurlena, penjual nasi uduk di kawasan Palagan, Desa Bojongkokosan, Kecamatan Parungkuda, kepada sukabumiheadline.com, Selasa (6/2/2024) pagi.

Sebelum beroperasinya Jalan Tol Bocimi Seksi 2, tambah dia, omzet usahanya bisa mencapai Rp600 ribu per hari. Namun, hal itu tidak terjadi saat ini.

“Sebelumnya bisa dapat 600 ribuan sehari. Kalau sekarang, 600 ribu Rupiah itu cuma saat akhir pekan aja,” jelas dia.

ADV: Sukakopi 24 Jam

Kedai Sukakopi l 24 Jam, 100 meter dari exit toll Bocimi Seksi 2. l Istimewa
Kedai Sukakopi l 24 Jam, 100 meter dari exit toll Bocimi Seksi 2. l Advertorial

Berita Terkait:

Tol Bocimi Seksi 2 Sisakan Masalah, Warga Sukabumi Pemilik Lahan Dirugikan

Mengapa Lahan untuk Jalan Tol Bocimi Seksi 2 Tidak Terealisasi 100%? Ini Biang Keroknya

Nurlena mengaku pasrah, karena merasa tidak memiliki solusi lagi untuk meningkatkan pendapatan usahanya itu.

“Ya mau gimana lagi, jadi sekarang mah cuma ngandelin karyawan pabrik aja,” kata dia.

Baca Juga: Jalan Tol Bocimi Seksi 2 Habiskan Lahan 10 Desa di Sukabumi Seluas 1.595.612 M2, Ini Rinciannya

Sementara, sejumlah lapak di dekat Nurlena berjualan terlihat sudah tidak lagi membuka usahanya. Bahkan, beberapa kios sudah menutup usahanya karena tidak lagi mampu membayar sewa ke pengelola.

“Itu aja udah pada tutup karena udah kesulitan bayar sewa kios,” pungkasnya seraya menunjuk sejumlah kios di sekitarnya.

Berita Terkait

Daftar korporasi tertua: Kongō Gumi adalah perusahaan pertama di dunia
Membanding gaji Dedi Mulyadi vs Young Syefura Othman, anggota Parlemen Malaysia dipepet KDM
Mohammed bin Salman tawar Barcelona Rp166,7 triliun
Rute perintis DAMRI Sukabumi dan tujuan Jawa Tengah hingga Sumatera, cek di sini
Satu di Sukabumi! Satgas ESDM, Danantara & Setkab finalisasi kajian 18 proyek hilirisasi
Menteri UMKM sayangkan pedagang lokal lebih pilih jual barang China
Alasan resign dan 15 ide bisnis buat yang bosan jadi karyawan + 4 tips sukses
Dony Oskaria: KRL nyambung hingga Sukabumi

Berita Terkait

Rabu, 17 Desember 2025 - 04:02 WIB

Daftar korporasi tertua: Kongō Gumi adalah perusahaan pertama di dunia

Selasa, 16 Desember 2025 - 23:10 WIB

Membanding gaji Dedi Mulyadi vs Young Syefura Othman, anggota Parlemen Malaysia dipepet KDM

Senin, 15 Desember 2025 - 17:13 WIB

Mohammed bin Salman tawar Barcelona Rp166,7 triliun

Senin, 15 Desember 2025 - 14:20 WIB

Rute perintis DAMRI Sukabumi dan tujuan Jawa Tengah hingga Sumatera, cek di sini

Jumat, 12 Desember 2025 - 20:37 WIB

Satu di Sukabumi! Satgas ESDM, Danantara & Setkab finalisasi kajian 18 proyek hilirisasi

Berita Terbaru

Ketua Badan Tim Nasional (BTN) PSSI Sumardji - sukabumiheadline.com

Olahraga

Ketua BTN dan Manajer Timnas Indonesia mengundurkan diri

Rabu, 17 Des 2025 - 02:20 WIB